Banyolan Pep Guardiola Tarik Haaland saat Gacor Gol: Agar Tak Bisa Pecahkan Rekor Messi

INDOSPORT.COM - Erling Haaland kembali mencetak hat trick di laga kontra Burnley, tapi ia malah ditarik keluar oleh Pep Guardiola. Ini alasan di balik keputusan sang pelatih.

Striker asal Norwegia itu lagi-lagi menggila saat Man City mengalahkan Burnley di Piala FA. Erling Haaland berhasil mencetak hat-trick, saat timnya menang 6-0.

Hal itu menjadi gol dari Haaland dari dua laga beruntunnya. Sebelumnya di Liga Champions, Erling Haaland bahkan memborong 5 gol ke gawang RB Leipzig.

Di laga melawan Burnley, penyerang 22 tahun itu ditarik ke luar lapangan pada menit ke-63. Guardiola memberikan pujian atas penampilan sang striker.

"Saya tidak tahu jumlahnya, orang ini akan bersinar di masa depan, orang-orang berahap di setiap pertandingan dia (Haaland) bisa mencetak tiga atau empat gol," kata Pep, dikutip dari Sportbible, Minggu (19/3/23).

Menariknya, Pep juga melontarkan candaan tak biasa saat konferensi pers pasca laga. Ia sengaja mengganti Haaland di babak kedua.

Diiringi gelak tawa, Pep mengatakan ingin melindungi rekor Lionel Messi di Piala FA (FA Cup).

"Saya tidak ingin dia memecahkan rekor Messi di Piala FA. Saya mencoba untuk menghukum para pemain saya - itu adalah niat saya," ujarnya. 

Tentu saja Lionel Messi tak memiliki rekor di Piala FA, dan banyolan itu diluapkan Pep Guardiola hanya untuk memberi pujian selangit untuk Erling Haaland.

Haaland sendiri sudah membuat 42 gol bagi Man City di semua ajang. Dirinya berpeluang memecahkan rekor Ruud van Nisterloy yang mencetak 44 gol dalam semusim bagi klub Inggris.

1. Mulai Dilirik Klub Besar

Penampilan Erling Haaland yang memukau di Liga Champions dan Piala FA menjadi daya tarik bagi klub-klub top Eropa.

Salah satu, Paris Saint-Germain (PSG) mulai melirik penyerang Man City tersebut. Bahkan pihaknya sampai rela menyingkirkan Messi dan Neymar demi Haaland. 

Langkah ini diambil karena PSG baru saja mendapat pukulan telak akibat tersingkir dari ajang Liga Champions 2022-2023.

Meski bertabur pemain bintang, Les Parisiens tak berdaya menghadap perlawanan Bayern Munchen. Mereka kalah 0-3 secara agregat pada babak 16 besar Liga Champions 2022-23.

Secara komposisi pemain, raksasa Ligue 1 jauh lebih diunggulkan dan digadang-gadang mampu mengakhiri penantian panjang untuk mengangkat trofi kuping besar. 

Ya, Liga Champions menjadi satu-satunya titel juara yang belum pernah mereka raih.

Tak heran, jika Les Parisiens rela menggelontorkan dana fantastis untuk mendatangkan Lionel Messi, Kylian Mbappe, dan Neymar. Nyatanya hal itu belum berbuah manis.

Nama striker Man City mulai mengemuka. Sosok pemain 22 tahun tersebut siap diboyong ke Parc des Princes untuk menggantikan posisi Neymar, Messi dan Mbappe.

Menurut La Razon, pihak klub sudah muak dengan Neymar. Pemain termahal dunia itu seringkali menderita cedera ketimbang mencetak gol.

Penampilan Messi juga belum menjawab tuntutan PSG. Kepergian dua bintang tersebut dinilai sebagai solusi meraih Liga Champions. Dengan syarat Erling Haaland bisa direkrut.

Baca berita sepak bola dan olagraga lainnya di Google News