Promosi ke Tim Utama Makin Sulit, Chelsea Bakal Kehilangan ‘Jamal Musiala’ Lainnya

INDOSPORT.COM – Chelsea beberapa waktu lalu dilaporkan telah memanggil salah satu pemain akademi untuk rapat guna melihat potensi masuk ke skuad utama Graham Potter.

Kebijakan transfer setelah mengeluarkan uang hingga lebih dari 500 juta pounds (sekitar Rp9 triliun) dipandang akan memengaruhi promosi bakat akademi Chelsea.

Seperti diketahui, sejak konsorsium Todd Boehly dan Clearlake Capital mengambil alih klub dari Roman Abramovic tahun lalu, mereka menunjukkan ambisi besar untuk berinvestasi.

Banyak pemain berlabel bintang seperti, Enzo Fernandez, Mykhaylo Mudryk, Raheem Sterling, hingga Joao Felix telah didatangkan Chelsea hanya dalam dua periode transfer.

Untuk itu, kebijakan transfer Chelsea lantas menjadi bahan perbincangan karena mereka juga memiliki begitu banyak pemain berbakat seperti, Lewis Hall dan Omari Hutchinson.

Dilaporkan oleh The Athletic, salah satu pemain akademi yang tidak disebutkan namanya telah dipanggil untuk mengikuti rapat di tempat latihan baru-baru ini.

Selama percakapan, pemain berbakat itu ditanyai terkait angka 5 persen yang ditulis dengan huruf besar di ruangan rapat.

Pihak klub menjelaskan bahwa angka tersebut merupakan persentase yang mewakili seberapa banyak orang di Chelsea mempercayainya.

Hal tersebut berarti dia termasuk di antara lima persen dari seluruh pemain akademi teratas di klub karena dirasa memiliki peluang untuk masuk ke tim utama.

Meskipun bintang muda itu keluar dengan kepercayaan diri, tetapi tugas untuk masuk ke tim utama Chelsea akan menjadi lebih sulit dari yang diperkirakan.

1. Nasib Pemain Akademi Chelsea

Menurut laporan dari The Athletic, promosi ke tim utama Chelsea tidak akan mudah karena Graham Potter sudah memiliki 30 pemain untuk dipilih.

Sayangnya, dari 30 pemain tersebut tidak ada nama-nama pemain akademi seperti, Lewis Hall dan Omari Hutchinson yang sempat tampil di tim utama musim ini.

Bahkan, meski skuad Potter akan dipangkas pada musim panas untuk menurunkan angka, tetapi kebijakan transfer Chelsea telah membuat jalur pemain muda akan menjadi kian sulit.

Chelsea menunjukkan tekad besar untuk menurunkan usia rata-rata tim utama, sehingga akan memiliki ruang ganti yang berisikan pemain berusia 18-25 tahun.

Hal tersebut ditunjukkan lewat bisnis mereka dalam mendatangkan pemain seperti, Enzo (22), Mudryk (22), Wesley Fofana (22), Noni Madueke (21), hingga Benoit Badiashile (21).

Maka, tugas bagi pemain akademi akan semakin lebih besar karena harus menghadapi semua pemain tim utama yang memiliki usia tidak jauh dari mereka.

Bahkan, mereka juga tidak bisa berharap andai pemain baru akan pergi dalam waktu dekat berkat kontrak jangka panjang yang diberikan.

Dikhawatirkan kebijakan transfer tersebut akan membuat Chelsea kehilangan pemain seperti Jamal Musiala yang tampil gemilang bersama Bayern Munchen sejak meninggalkan Stamford Bridge pada usia 16 tahun.

Oleh karena itu, proyek yang akan dijalankan oleh Todd Boehly dan konsorsium di Chelsea tentu bakal menjadi hal menarik untuk dinantikan.

Sumber: The Athletic