Boom! David de Gea Tolak Perpanjangan Kontrak di Manchester United
INDOSPORT.COM – David de Gea dikabarkan menolak perpanjangan kontrak yang diajukan oleh raksasa Liga Inggris (Premier League), Manchester United.
David de Gea dilaporkan menolak perpanjangan kontrak bersama raksasa Liga Inggris, Manchester United, yang mana masa baktinya akan habis pada akhir musim nanti.
Meskipun demikian, negosiasi antara Setan Merah dan penjaga gawang asal Spanyol itu diperkirakan mencapai kesimpulan positif.
Saat dia menandatangani kontrak anyar pada September 2019 lalu, Man United setuju untuk mennggaji eks kiper Atletico Madrid itu 375 ribu poundsterling per pekan, menjadikannya penjaga gawang bergaji termahal di dunia
Gaji mahal itu diberikan kurang lebih untuk mengapresiasi dedikasi kiper berusia 32 tahun yang berlabuh ke Manchester United pada 2011 lalu.
Meskipun sempat kesulitan pada awal musim yang membuat Sir Alex Ferguson merotasi pos kiper dengan Anders Lindegaard, De Gea lambat laun bisa mengamankan posisi penjaga gawang utama.
Selama 10 tahun lebih, takhta De Gea dalam mengawal gawang Setan Merah tak tergantikan yang mana mantan kiper utama Timnas Spanyol ini sudah menorehkan lebih dari 500 penampilan bagi klub.
Setelah sempat menjalani awal musim yang kurang, performa kiper peninggalan Sir Alex Ferguson itu terbilang konsisten hingga saat ini.
Selain itu, David de Gea baru saja melampaui rekor nirbobol Manchester United yang sebelumnya dipegang oleh Peter Schmeichel.
Manchester United ingin memperpanjang kontrak David de Gea dengan mengurangi gajinya yang besar yang membuatnya harus menerimanya jika ingin tetap di Old Trafford.
1. De Gea Mungkin Tetap Bertahan di Man United
Permasalahan mengganjal sempat hadir di kubu Manchester United mengingat Erik ten Hag adalah pelatih yang menyukai penjaga gawang yang bisa mendistribusikan bola.
Namun, setelah melewati banyak laga bersama, Erik ten Hag menghargai kontribusi David de Gea bersama Manchester United dengan sejumlah penyelamatan gemilangnya.
Alhasil, eks juru taktik Ajax Amsterdam tersebut ingin kiper berpaspor Spanyol tersebut tetap melanjutkan kariernya di Old Trafford.
Proposal perpanjangan masa bakti yang diterima De Gea juga menunjukkan bahwa performa dan kontribusinya dalam menjaga gawang menjadikannya sebagai salah satu pemain vital Man United saat ini.
Ten Hag sendiri juga belajar menghargai kontribusi kiper nomor satunya tersebut walaupun mengakui bahwa distribusi bolanya itu masih merupakan salah satu hal yang harus diperbaiki.
Terlebih lagi, De Gea menunjukkan distribusi bola yang buruk pada laga kemenangan 4-1 Man United atas Real Betis di leg pertama babak 16 besar Liga Europa beberapa waktu lalu yang menjadi perhatian Ten Hag.
“Saya tak bisa mengabaikan (distribusi bolanya), tetapi kami telah menyaksikan di banyak pertandingan dia bisa mengalirkan bola dengan sangat baik,” kata pelatih berusia 53 tahun itu.
“David tengah berusaha meningkatkan kemampuannya. Dia kian membaik dan akan terus membaik (dalam mendistribusikan bola). Saya yakin.”
David de Gea sendiri menjadi salah satu pemain senior saat ini yang bertahan di berbagai era sejak pensiunnya Sir Alex Ferguson.
David de Gea sudah melewati era David Moyes, Louis van Gaal, Jose Mourinho, Ole Gunnar Solskjaer, Ralf Rangnick (manajer interim), dan terbaru Erik ten Hag, tetapi tetap mampu menjadi pilihan nomor satu Manchester United.
Sumber: Daily Mail