Arema FC Dedikasikan Tiga Poin Penting Atas Persita untuk Kota Malang
INDOSPORT.COM - Arema FC akhirnya sukses merangkum pertemuan kontra Persita Tangerang pada jadwal pekan ke-32 Liga 1 dengan poin penuh, Sabtu (01/04/23).
Gol Rizky Dwi Febrianto pada menit 88 melalui hadiah penalti, menjadi satu-satunya pembeda hasil akhir pada laga di Stadion Indomilk Arena Tangerang, semalam.
Kemenangan yang jelas ditunggu-tunggu oleh Arema FC. Lantaran menyudahi tren negatif yang tak pernah menang dalam 2 laga terakhir di Liga 1.
Sejak mengalahkan Persikabo 3-1, Minggu (19/03/23), mereka mengalami penurunan performa. Yaitu saat imbang 0-0 melawan Borneo FC dan kalah 1-3 menjamu Bali United.
"Saya sangat bangga dengan semua pemain. Mereka telah bekerja keras dan bermain all-out," ucap Joko Susilo dalam sesi post-match press conferrence.
"Apalagi, situasi tim kami belum kembali berada di level yang normal. Ada beberapa pemain yang absen juga," Pelatih Arema FC itu menambahkan.
Absennya sejumlah pemain bahkan sempat membuat tim dengan julukan Singo Edan itu pesimis bisa meraup poin penuh dalam lawatannya ke Tangerang.
Lini serang tak segarang biasanya imbas absennya Dedik Setiawan. Begitu pula dengan sektor pertahanan yang kehilangan Sergio Silva akibat cedera.
"Jelas, kemenangan ini kami raih dengan cara tidak mudah. Persita bermain juga sangat baik," pelatih yang datang dari klub Liga 2, PSKC Cimahi itu menuturkan.
Kemenangan ini pun berimbas terhadap posisi tim. Arema FC naik satu strip ke urutan 10 menggeser Persis Solo dengan mengoleksi 41 angka.
1. Untuk Kota Malang
Arema FC lantas mendedikasikan tiga poin di Indomilk Arena dari kemenangan 1-0 melawan Persita kepada semua masyarakat Kota Malang.
Sebagai tim yang lahir di Kota Malang, Arema FC jelas tak akan lupa. Kendati sejak putaran dua, mereka mesti menjalani sanksi laga usiran di Jakarta.
Ya, sanksi itu timbul sebagai konsekuensi atas terjadinya Tragedi Kanjuruhan pasca Derby Jatim menjamu Persebaya, Sabtu (01/10/22) silam.
Arema FC dijerat sanksi berupa menggelar semua jadwal home tersisa musim ini berjarak 250 kilometer dari Malang dan harus tanpa penonton.
Tepat pada hari pertandingan kontra Persita, Kota Malang sedang memperingati sejarah berdirinya ke-109 tahun pada Sabtu (01/04/23).
"Kami persembahkan kemenangan ini untuk ulang tahun Kota Malang ke-109, juga masyarakat Malang seluruhnya," tandas Joko Susilo.
Motivasi itulah yang memang diusung oleh Johan Ahmat Farizi dkk ketika menghadapi Persita, selain keinginan menyudahi puasa kemenangan selama 2 laga.
"Kami sampaikan kepada seluruh orang di tim ini, agar memberikan kemampuan terbaik untuk Kota Malang," Joko Susilo mengungkapkan.
"Sangat bersyukur, kami bisa mewujudkan harapan itu. Target kemenangan bisa tercapai," sambung Pelatih Arema FC kelahiran Cepu, Blora Jawa Tengah itu.
Kini, skuad Arema FC bisa lebih optimis menatap 3 jadwal tersisa menghadapi Madura United, Jumat (07/04/23), Persebaya, Selasa (11/04/23) dan Bhayangkara FC, Sabtu (15/04/23).