Gara-gara Legenda AC Milan, Ibrahimovic Batal Gabung Napoli
INDOSPORT.COM – Terkuak fakta menarik antara Napoli dan AC Milan, di mana Zlatan Ibrahimovic hampir bergabung Partenopei andai bukan karena kehadiran legenda Rossoneri.
Pada tahun 2020 lalu, jagat sepak bola Italia diramaikan dengan kabar bakal bergabungnya Ibrahimovic ke Napoli.
Rumor ini sempat menjadi kabar terhangat seiring bakal perginya pemain asal Swedia itu dari tim Amerika Serikat, Los Angeles Galaxy.
Namun kepindahan ini urung terjadi, dan pemain yang kini berusia 41 tahun itu memilih balikan dengan mantan timnya, yakni AC Milan.
Usut punya usut, kembalinya Ibrahimovich ke Milan sebelumnya tak direncanakan sama sekali, karena tujuan utamanya adalah Napoli.
Hal ini diungkapkan oleh bek legendaris Italia, Fabio Cannavaro. Ia menyebutkan bahwa Zlatan Ibrahimovic hampir bergabung dengan Napoli.
“Cerita itu benar. Kami (Cannavaro dan Ibrahimovic) pergi berkendara dengan vespa di jalanan Naples dan dia menyukainya,” ujar Cannavaro dilansir dari The Cult of Calcio.
“Ibrahimovic jatuh cinta dengan Naples dan mungkin ada sedikit penyesalan dari tak bermain di (stadion) Maradona,” lanjut Cannavaro.
Bek peraih Ballon d’Or 2006 itu menuturkan, kegagalan Ibrahimovic bergabung Napoli dikarenakan legenda AC Milan sekaligus mantan rekan setimnya, yakni Gennaro Gattuso.
“Dari apa yang saya tahun dan yang dikatakan, (Aurelio) De Laurentiis (Presiden Napoli) ingin membawanya ke Naples, tapi (Gennaro) Gattuso menghentikan negosiasi,” tambahnya.
1. Gagal ke Napoli tapi Sukses di AC Milan
Meski gagal ke Napoli, Ibrahimovic tampaknya tak menyesal sama sekali dengan keputusannya bereuni kembali dengan AC Milan.
Pasalnya, sejak kedatangannya pada 2020 lalu, AC Milan mengalam progres dan berhasil meraih sukses dengan meraih Scudetto di musim 2021/22.
Gelar ini menjadi gelar pertama bagi AC Milan sejak 11 tahun silam meraih gelar Liga Italia, kala Ibrahimovic masih berusia 29 tahun.
Sedangkan Napoli baru menunjukkan progres di musim 2022/23 ini dan berkesempatan meraih Scudetto pertamanya sejak 33 tahun silam atau sejak 1989/90.
Progres ini ditunjukkan oleh Napoli pasca ditukangi Luciano Spalletti dan memiliki deretan bintang baru seperti Khvicha Kvaratskhelia dan Kim Min-jae.
Jika mengacu pada gelar, seharusnya Ibrahimovic tak perlu menyesal karena dirinya lebih dulu bisa meraih gelar ketimbang Napoli.
Namun melihat penampilan Napoli saat ini yang tengah moncer di Italia dan Eropa, Ibrahimovic boleh jadi sedikit menyesal karena tak menjadi bagian sejarah untuk Partenopei.
Sumber: The Cult of Calcio