Sinan Bakis, Striker Ganas Segunda Spanyol Calon Bomber Anyar Persija?
INDOSPORT.COM – Klub papan atas Liga 1, Persija Jakarta, tengah dikaitkan dengan penyerang dari kasta kedua Liga Spanyol (Segunda Division), Sinan Bakis, dari FC Andorra.
Kabar ini menyeruak jelang berakhirnya kompetisi musim ini, seiring adanya rumor bahwa tim ibu kota itu akan merombak pemain asingnya.
Pemain asing yang dikabarkan akan dirombak itu antara lain Hanno Behrens, Yusuf Helal, dan juga Michael Krmencik.
Tiga pemain asing ini dianggap tak memenuhi ekspektasi dan lebih banyak berkutat dengan cedera, sehingga membuat Persija jarang tampil Full Team.
Karena jarang tampil Full Team, tim berjuluk Macan Kemayoran ini harus rela keluar dari persaingan juara, meski sempat beberapa kali menduduki puncak klasemen.
Dengan performa pemain asing yang lebih banyak cedera dan tak memenuhi ekspektasi itu, Persija Jakarta kemudian dikaitkan dengan penyerang FC Andorra, Sinan Bakis.
Namanya digadang-gadang akan menjadi salah satu gerbong asing Persija untuk musim depan, saat Liga 1 menjadi Liga Indonesia.
Munculnya rumor ini pun membuat Instagram pemain berpaspor Turki itu diserbu oleh para pendukung Persija, yakni Jakmania.
Bahkan, beberapa akun fans Persija mulai menyambangi akun Instagramnya, sehingga rumor ini pun kian menguat jelang dibukanya bursa transfer.
Karenanya, INDOSPORT pun akan mencoba mengupas sepak terjang Sinan Bakis, pemain dari Segunda Division yang dirumorkan jadi calon penyerang baru Persija Jakarta.
1. Eks Klub Top Jerman
Sinan Bakis adalah pesepak bola berpaspor Turki yang lahir di Troisdorf, Jerman, pada 22 April 1994 atau hampir berusia 29 tahun.
Lahir di Jerman, ia pun kemudian melanjutkan kariernya di negara tersebut dengan membela tim asal Bonn, yakni Bonner SC.
Lepas dari Bonner SC, Sinan Bakis kemudian melanjutkan kiprahnya ke akademi Bayer Leverkusen pada 2012 hingga 2013.
Sayangnya selama di akademi Leverkusen, Sinan Bakis tak mendapat tempat di tim utama. Alhasil, ia memilih ke Turki yang merupakan tanah leluhurnya pada 2013.
Saat kembali ke Turki, Sinan Bakis bergabung Kayserispor yang berkompetisi di kasta teratas atau Super Lig. Tercatat, ia bermain selama tiga musim bagi klub itu dengan torehan 11 gol dari 42 laga.
Pada 2016, tim Turki lainnya, yakni Bursaspor, merekrutnya dengan status bebas transfer. Sayangnya, transfer ini tak berbuah manis.
Selama dua musim di Bursaspor, Sinan Bakis gagal menunjukkan ketajamannya dengan hanya mencetak dua gol saja dari 32 pertandingan.
Hal ini membuatnya dilepas ke tim Austria, Admira Wacker. Ia bermain selama dua musim hingga 2020 dengan torehan 17 gol dari 55 laga.
Setelahnya, Sinan Bakis merapat ke Belanda dan bergabung Heracles Almelo, di mana ia mencetak 18 gol dari 62 laga, sebelum akhirnya bermain bagi FC Andorra sejak musim panas 2022 lalu hingga kini dengan sumbangan 10 gol dari 29 laga.
Dengan catatan itu, bagaimana kans Persija Jakarta mendapatkan jasa Sinan Bakis? Apakah perekrutannya akan menjadi pilihan yang tepat?
2. Jadi Perjudian Persija?
Jika melihat catatan golnya, Sinan Bakis tak punya catatan apik, karena tak mampu mencetak lebih dari 20 gol bagi klub-klub yang pernah dibelanya.
Hal tersebut hampir sama dengan Michael Krmencik. Selain di Viktoria Plzen, ia tak pernah mencetak lebih dari 20 gol bersama klub-klub yang dibelanya, termasuk Persija.
Pun catatan tersebut sama dengan Abdulla Yusuf Helal yang juga tak punya catatan mentereng soal gol sebelum bergabung Persija.
Akan tetapi, Persija bisa melakukan perjudian dengan memboyong Sinan Bakis musim depan. Pasalnya, kedatangannya tak akan mendatangkan mahar besar.
Hal ini lantaran Sinan Bakis akan berstatus bebas transfer pada Juni 2023 nanti, sehingga Persija hanya butuh mencapai kesepakatan dengan agen dan Sinan Bakis.
Jika ingin berjudi, Persija pun bisa mendatangkan Sinan Bakis. Apalagi, adanya sosok Thomas Doll yang punya latar belakang asli Jerman, sama dengannya yang lahir di Jerman.
Tapi dengan catatan tersebut, Persija yang mematok target juara bisa mencari sosok yang lebih mumpuni yang punya insting predator di muka gawang.