Bukan Mason Mount, Pemain Ini Bakal Jadi Anak Emas Lampard di Chelsea
INDOSPORT.COM – Mykhaylo Mudryk berpotensi menggeser Mason Mount sebagai anak emas Frank Lampard setelah kembali menjadi pelatih klub Liga Inggris, Chelsea.
Seperti diketahui, Chelsea memutuskan untuk memulangkan Frank Lampard sebagai pengganti Bruno Saltor Grau yang sempat meneruskan pekerjaan Graham Potter.
Performa Chelsea pada musim ini dapat dikatakan cukup berantakan setelah melalui empat kali pergantian pelatih diantaranya adalah Thomas Tuchel, Graham Potter, Bruno Saltor dan Lampard.
Lampard ditunjuk untuk menjadi pelatih sementara hingga akhir musim karena petinggi Chelsea masih meneruskan pencarian pelatih permanen.
Tugas Frank Lampard cukup berat karena selain memperbaiki hasil buruk Chelsea, dia juga harus bisa meningkatkan performa para pemainnya seperti, Mykhaylo Mudryk dan Mason Mount.
Sementara itu, kembalinya Lampard digadang-gadang akan membuat Mount kembali mencapai performa terbaiknya.
Padahal, lulusan akademi Cobham itu sempat menemui kesulitan dalam beberapa laga terakhir bersama Chelsea.
Lampard yakin jika dirinya mengetahui potensi sebenarnya dari Mount, mengingat dirinya sebagai pihak yang mempromosikan gelandang asal Inggris itu ke tim utama.
Hanya saja, perubahan besar-besaran di skuad Chelsea saat ini tak menutup kemungkinan jika Mount masih harus bersaing dengan pemain lainnya.
Mykhaylo Mudryk disebut-sebut bakal menjadi anak emas Frank Lampard di Chelsea, setelah sebelumnya gagal merekrut bintang asal Ukraina itu.
1. Mudryk Calon Anak Emas Lampard
Menurut laporan Mirror, Frank Lampard pada akhirnya mendapat kesempatan untuk melatih Mykhaylo Mudryk setelah Everton gagal merekrut penyerang sayap muda Shakhtar Donetsk.
Berdasarkan laporan tersebut, Lampard pernah merekomendasikan Mudryk kepada Everton sebelum tawaran sebesar 26 juta poundsterling ditolak.
Maka, setelah dipecat Everton dan dipulangkan oleh Chelsea telah membuat impian Lampard memiliki Mudryk menjadi kenyataan.
Hanya saja, tugas legenda The Blues itu cukup berat karena Mudryk hingga saat ini masih kesulitan untuk menemukan performa terbaiknya.
Pemain berusia 22 tahun hanya memberikan satu assist dalam tujuh pertandingan di Liga Inggris musim ini.
Padahal, bintang Ukraina itu dipandang sebagai salah satu pemain dengan bakat paling menjanjikan di dunia.
Bahkan, Mudryk digadang-gadang memiliki kemampuan yang setara dengan bintang Prancis, Kylian Mbappe dari Paris Saint-Germain.
Tugas Lampard tentu tak hanya fokus meningkatkan performa Mudryk, sebab dia saat ini memiliki pemain bertabur bintang lainnya seperti, Noni Madueke, hingga Joao Felix.
Kendati demikian, Lampard diyakini memiliki kemampuan untuk membantu pemain muda mencapai level terbaiknya.
Dengan demikian, pertandingan perdana melawan Wolverhampton bakal menjadi laga menarik guna melihat perubahan yang dihadirkan Lampard sebagai pelatih Chelsea.
Sumber: Mirror