x

Skenario Terburuk Chelsea di 4 Laga Nanti: Masuk Zona Degradasi Liga Inggris

Minggu, 9 April 2023 12:32 WIB
Penulis: Miftahul Huda | Editor: Isman Fadil
Ekspresi gusar pelatih Everton, Frank Lampard usai Tottenham Hotspur mencetak gol (08/03/22). (Foto: REUTERS/David Klein)

INDOSPORT.COM - Chelsea era Frank Lampard baru saja menelan kekalahan di Liga Inggris. Ini jadi alarm bahaya, terlebih jika The Blues memetik hasil buruk di 4 laga mendatang.

Frank Lampard harus berbesar hati saat debutnya di Chelsea sebagai manajer interim berakhir tragis. The Blues takluk dalam lawatan ke markas Wolverhampton Wanderes, Sabtu (8/4/23) malam WIB.

Wolves menuntaskan duel kontra Chelsea dalam lanjutan Liga Inggris dengan kemenangan tipis 1-0.

Matheus Nunes muncul sebagai pahlawan kemenangan Wolves atas Chelsea. Pemain asal Portugal itu mencetak gol semata wayang timnya di menit ke-31.

Berkat hasil tersebut, Chelsea masih tercecer di peringkat ke-11 klasemen sementara Liga Inggris 2022-2023. Tim besutan Lampard baru bisa mengoleksi 39 poin.

Baca Juga

Mau tidak mau, Lampard harus segera memutar otak untuk mengembalikan The Blues ke jalur kemenangan. Pasalnya, jika blunder di empat laga Liga Inggris mendatang timnya bisa masuk zona bahaya.

Pada empat pertandingan mendatang, Chelsea wajib terhindar dari kekalahan. Bukan apa-apa, hal ini bertujuan agar mereka tak terjerumus ke bayang-bayang zona degradasi.

Baca Juga

Tim besutan Lampard bisa saja terjun bebas ke urutan ke-17 klasemen Liga Inggris, andai mengalami empat kekalahan beruntun di Liga Inggris.

Terlebih jika Everton, tim yang menduduki peringkat tersebut berhasil memenangkan empat pertandingan di pekan depan. Secara perhitungan poin The Toffees bisa merenggut 12 poin.

Di mana angka tersebut setidaknya bisa menyamai perolehan poin Chelsea. Jadi, Frank Lampard wajib menargetkan kemenangan untuk menatap 4 laga Liga Inggris mendatang.

Baca Juga

1. Kesiapan Lampard

Pemain Wolves dilanggar saat mendekati kotak penalti oleh para pemain Chelsea di Liga Inggris.

Dalam empat pertandingan ke depan, Chelsea akan bertemu dua tim papan atas, yakni Manchester United dan Arsenal.

Jelas kedua tim tersebut akan menjadi batu sandungan bagi skuad Lampard. Terlebih mereka harus mengontrol stamina setelah melawan Real Madrid dua leg di perempat final Liga Champions 2022-2023.

Leg pertama kontra Real Madrid akan dilangsungkan di Santiago Bernabeu pada Kamis (13/4/23). Kemudian berlanjut di London pada Rabu (19/4/23).

Frank Lampard tentu mendapat desakan besar antara harus mengamankan Liga Champions atau mengamankan diri dari zona degradasi Liga Inggris. Lebih lanjut, skuad The Blues saat ini bisa dibilang amburadul meski dihuni sejumlah pemain mewah dan berbakat.

Berbicara soal debutnya, Lampard mengaku bahwa timnya kurang persiapan, sehingga Chelsea tak bisa bermain all out di laga kontra Wolves.

Baca Juga

"Ya, persiapan kami tidak optimal, 4 atau 5 hari yang lalu saya sedang merencanakan hal lain. Namun sekarang saya melatih Chelsea kembali," katanya dikutip dari ESPN.

"Melatih Chelsea sebenarnya tidak aneh bagi saya, tapi memang hal-hal praktikal yang menjadi kendala bagi kami."

Baca Juga

Selain itu, Frank Lampard menyatakan bahwa merubah Chelsea tidak semudah membalikkan telapak tangan.

Dirinya meminta sedikit waktu untuk bisa membenahi mentalitas anak asuhnya dan performa Chelsea untuk bangkir dari keterpurukan.

"Ada alasan mengapa kami bisa berada di situasi ini. Saya tidak cukup naif mengira saya bisa membenahi semuanya dalam satu hari."

Baca Juga

Sumber: ESPN

ChelseaFrank LampardLiga InggrisBerita Liga Inggris

Berita Terkini