Dikaitkan dengan Eks Persebaya di Bursa Transfer, Ini Jawaban Madura United
INDOSPORT.COM - Pelan tapi pasti, Madura United tampaknya sudah mulai membangun kekuatannya untuk musim depan. Mereka sudah memulai aktivitasnya di bursa transfer.
Padahal, tim dengan julukan Laskar Sape Kerrab itu masih harus menata fokusnya untuk menjalani laga pamungkas Liga 1 melawan Rans Nusantara FC (13/04/23).
Namun di sisi lain, manajemen klub justru bergerak dalam senyap. Kini, mereka disinyalir mendatangkan eks pemain Persebaya Surabaya, Koko Ari Araya.
Isu yang sudah santer terdengar ini lantas ditanggapi oleh Manajer Madura United, Umar Wachdin. Namun, dia masih berusaha menjawabnya secara normatif.
"Kalau boleh jujur, siapa sih (klub) yang tidak tertarik kepada Koko Ari (Araya)?," bilang Umar Wachdin menjawab isu yang tengah bergulir itu.
Pihaknya pun mengakui bahwa kualitas dan karakter Koko Ari Araya memang masuk ke dalam kriteria pemain yang diincar klub.
Performa bek berusia 23 tahun itu cukup konsisten selama dua musim terakhir bersama Persebaya. Di Liga 1 musim ini, dia tampil dalam 27 laga.
"Madura United memang punya ketertarikan kepada Koko. Dia pemain yang bagus dan masih berusia muda," tambah Umar.
Sang pemain sendiri sudah dipastikan berstatus tanpa klub selepas merampungkan kontraknya bersama Persebaya Surabaya.
Bahkan, dia juga sudah berpamitan dalam sesi latihan Tim Bajul Ijo di Stadion Gelora Joko Samudro Gresik, Selasa (04/04/23), jelang laga kontra Persija Jakarta.
1. Disinyalir Sudah Deal
Derasnya isu transfer ini pun membuat Madura United disinyalir kuat sudah melakukan deal, alias mencapai kesepakatan dengan Koko Ari Araya.
Pihak Tim Laskar Sape Kerrab tampak tak ingin mengganggu situasi kedua klub yang sedang kondusif. Lagipula, kompetisi musim ini masih berjalan.
Oleh karena itu, Madura United pun diprediksi tinggal menunggu waktu yang tepat untuk memperkenalkan bek kanan berusia 23 tahun itu kepada publik.
Namun pada prinsipnya, Madura United tak melanggar apapun perihal upaya membangun komunikasi dengan sang pemain.
"Prinsipnya, pemain yang tidak terikat dengan klub lain, pemain itu (statusnya) free (bebas)," ujar manajer tim, Umar Wachdin.
"Jadi, siapa pun boleh melakukan pendekatan," sambung adik kandung Komisaris Madura United, Ziaul Haq Abdurrahim, tersebut.
Situasi yang sama juga diberlakukan Madura United ketika mengincar sejumlah pemain bidikan untuk proyeksi musim 2023/2024 mendatang.
Dan tak cuma Koko Ari Araya, tim yang kini dibesut pelatih caretaker Rakhmat Basuki itu juga disinyalir segera merampungkan negosiasi dengan pemain lainnya.
"Kalau menurut aturan, kami bisa menjalin komunikasi dengan pemain yang kontraknya akan berakhir dalam enam bulan," ungkap Umar Wachdin.
"Tapi kami menghormati tim yang sedang dibela si pemain. Kami membiarkan dulu pemain menghabiskan kontrak dengan klubnya saat ini," pungkas dia.