Kerap Blunder, 3 Bek yang Bisa Digaet Liverpool untuk Gantikan Van Dijk

INDOSPORT.COM – Virgil van Dijk tengah menjadi sorotan usai blunder-blunder yang ia lakukan sehingga membuat tim Liga Inggris (Premier League), Liverpool, kerap kebobolan.

Puncak akan blundernya itu terjadi saat timnya menghadapi Arsenal di partai Big Match Liga Inggris 2022/23 di Anfield, Minggu (09/04/23).

Dalam laga tersebut, bek berpaspor Belanda ini melakukan blunder fatal yang membuat Arsenal mampu membuka skor di awal laga lewat Gabriel Martinelli.

Dalam proses gol itu, Van Dijk salah mengantisipasi bola hasil umpan terobosan Martin Odegaard, sehingga bola pun jatuh ke kaki Martinelli yang berhasil menjaringkan gol.

Beruntung baginya, gol tersebut serta gol Gabriel Jesus kemudian mampu disamakan oleh Mohamed Salah dan Roberto Firmino sehingga Liverpool terhindar dari kekalahan.

Namun tetap saja Virgil van Dijk menjadi bulan-bulanan di media sosial. Banyak yang menganggap bek andalan Liverpool itu mulai habis.

Apalagi itu bukan satu-satunya blunder yang ia lakukan. Masih ada tiga blunder lainnya yang ia buat musim ini di Liga Inggris, seperti di laga kontra Fulham, Manchester United, dan Manchester City.

Banyaknya blunder yang dilakukan bek berusia 31 tahun itu pun menjadi ironi tersendiri, mengingat pada 2019 lalu ia mampu menjadi Runner Up Ballon d’Or di belakang Lionel Messi.

Sehingga, banyak yang meyakini Van Dijk telah habis seiring usia dan cedera parah yang pernah didapatkannya pada tahun 2020 lalu.

Jika benar Virgil van Dijk telah habis, sudah saatnya Liverpool mulai mencari penggantinya. Setidaknya, ada tiga bek yang bisa menggantikan sosoknya bagi The Reds. Siapa saja bek itu?

1. Bek Muda dari Portugal

1. Goncalo Inacio (Sporting CP)

Liverpool diuntungkan dengan banyaknya bek muda yang menempati posisi bek tengah kiri seperti halnya Van Dijk dan tersedia di musim panas 2023 nanti.

Salah satunya adalah Goncalo Inacio yang kini tercatat bermain bagi Sporting CP atau Sporting Lisbon di Liga Portugal.

Bek berusia 21 tahun ini merupakan bek tengah kiri yang andal dengan kaki kidalnya. Ia merupakan bek bertipe Ball Playing Defender, yang punya akurasi operan mumpuni dengan 89,59 persen akurasi dari 89,59 percobaan.

Dalam bertahan, Inacio juga mumpuni dengan melepaskan 1,69 tekel per 90 menit, melakukan 1,73 intersep per 90 menit, dan rata-rata 2,36 kali memenangi duel udara per 90 menit.

Soal harga, Inacio pun tak punya nilai fantastis. Diperkirakan Sporting CP mau saja melepasnya dengan harga 45 juta euro (Rp730 miliar), lebih murah ketimbang saat memboyong Van Dijk.

2. Antonio Silva (Benfica)

Jika Liverpool tidak bisa memboyong Goncalo Inacio, The Reds bisa mengalihkan buruan ke sosok Antonio Silva yang bermain di Benfica.

Bek berusia 19 tahun ini baru melakoni debut profesionalnya musim ini. Meski baru melakoni musim pertamanya, catatannya tak bisa dipandang remeh.

Sama seperti Inacio, Antonio Silva juga merupakan bek bertipe Ball Playing Defender yang menempati pos bek tengah kiri.

Ia punya catatan apik dengan akurasi operan sebesar 91,6 persen dari 68,84 percobaan. Hebatnya, 4,43 operan di antaranya adalah operan Progressive ke pertahanan lawan.

Soal bertahan, ia pun terbilang mumpuni dengan rataan 1,88 tekel per 90 menit, 1,21 intersep per 90 menit, dan memenangi 1,67 duel udara. Sayangnya, ia punya harga 100 juta euro (Rp1,6 triliun).

2. Bek Muda Rival

3. Levi Colwill (Chelsea/Brighton)

Liverpool tentunya juga mencari bek yang bisa memenuhi kuota Homegrown agar bisa tetap mematuhi peraturan Liga Inggris.

Karenanya, Liverpool pun mengalihkan pandangan ke arah bek Chelsea yang tengah dipinjamkan ke Brighton, yakni Levi Colwill.

Bek berusia 20 tahun ini tengah menjadi buah bibir karena mampu tampil apik bersama Brighton dan membawa tim berjuluk The Seagulls itu menjadi tim kuda hitam.

Kehebatannya sebagai bek tengah kiri juga terlihat dari kemampuannya membangun serangan dari belakang, yakni dengan akurasi operan sebesar 88,5 persen dari 82,78 percobaan operan.

Soal bertahan, Colwill juga tak boleh dipandang remeh. Dengan postur 187 cm, ia andal dalam duel udara dengan memenangkan duel udara sebanyak 3,67 kali per 90 menit.

Kelemahannya Colwill mungkin hanya saat berduel di lapangan. Pasalnya, ia bukan bek bertipe Sweeper. Meski begitu, ia masih bisa berkembang mengingat usianya masih muda.

Sayangnya Liverpool harus siap merogoh kocek dalam-dalam dan harus bisa membuat Chelsea mau melepasnya. Diyakini, Colwill punya harga di atas 50 juta poundsterling (Rp922 miliar).