Tampil Loyo Lawan Real Madrid, Lampard Kembali Catat Rekor Buruk di Chelsea
INDOSPORT.COM – Frank Lampard kembali mencatatkan rekor buruk saat Chelsea kalah dari Real Madrid di leg pertama perempat final Liga Champions, Kamis (13/4/23) dini hari WIB.
Bertandang ke Stadion Santiago Bernabeu, Chelsea mengalami kekalahan 0-2 lewat gol Karim Benzema (21’) dan Marco Asensio (74’).
Kekalahan ini membuat Chelsea memiliki beban berat karena mereka harus mampu mencetak tiga gol tanpa balas di leg kedua agar bisa lolos ke semifinal.
Hanya saja, ambisi Chelsea untuk mengalahkan Real Madrid dengan selisih tiga gol bisa saja mustahil dilakukan mengingat performa menyedihkan mereka sejauh ini.
Bahkan, kekalahan dari Real Madrid di Liga Champions turut memperpanjang rekor buruk Frank Lampard ketika kembali ke Chelsea.
Dalam pertandingan melawan Real Madrid, penampilan The Blues dapat dikatakan cukup loyo karena para pemainnya tidak mampu bermain dengan mental ingin menang.
Selama 90 menit, mereka hanya mampu melepaskan tujuh percobaan dengan tiga di antaranya menjadi tembakan tepat sasaran.
Sebaliknya, Real Madrid tampil mendominasi karena berhasil melepaskan 18 percobaan dengan 10 di antaranya merupakan peluang emas.
Enzo Fernandez menjadi satu-satunya pemain Chelsea yang mampu tampil dengan baik saat menghadapi tim tuan rumah.
Oleh karena itu, jika situasi ini tak segera dibenahi Frank Lampard, tak menutup kemungkinan membuat Chelsea bisa kehilangan tempat di Liga Champions.
1. Chelsea Belum Pulih
Opta mencatat bahwa kekalahan 0-2 dari Real Madrid membuat Chelsea gagal mencetak gol dalam empat pertandingan secara berturut-turut di semua kompetisi.
Kegagalan dalam mencetak gol di empat pertandingan menjadi rekor buruk pertama kali bagi Chelsea sejak Desember 1993 silam.
“Chelsea gagal mencetak gol dalam empat laga beruntun di semua kompetisi untuk pertama kalinya sejak Desember 1993,” tulis Opta.
Selain itu, kekalahan dari Real Madrid turut membuat Frank Lampard mengulang kenangan buruk saat pertama kali menjadi pelatih Chelsea.
Pasalnya, The Blues harus menghadapi 10 tembakan tepat sasaran hanya dalam satu pertandingan untuk pertama kalinya sejak Agustus 2019 saat melawan Liverpool.
Menariknya, catatan buruk saat melawan Liverpool terjadi ketika Lampard ditunjuk sebagai pelatih Chelsea.
Ini menunjukkan bahwa para pemain Chelsea tidak bermain secara agresif sehingga justru memberikan kesempatan bagi lawan untuk menguasai bola.
Masalah-masalah ini harus segera diselesaikan karena mereka akan menghadapi Brighton di laga lanjutan Liga Inggris sebelum kembali melawan Real Madrid.
Pertandingan melawan Brighton akan berlangsung pada Sabtu (15/4/23) pukul 21.00 WIB di Stadion Stamford Bridge.
Sumber: Opta