3 Kesuksesan Besar Persis Solo di Liga 1 2022-2023, Modal untuk Musim Depan
INDOSPORT.COM - Persis Solo mencatatkan tiga kesuksesan besar dalam keikutsertaannya di Liga 1 Indonesia 2022-2023. Laskar Sambernyawa menjawab ekspektasi sebagai kampiun Liga 2 2021 hingga mengumpulkan skuat untuk musim depan.
Perjalanan Persis Solo musim ini benar-benar luar biasa. Mereka sempat menghuni dasar klasemen ketika masih ditangani pelatih asal Brasil, Jacksen F. Tiago.
Penunjukkan Rasiman sebagai pengganti sementara Jacksen Tiago mulai berbuah manis. Persis sempat menunjukkan tren menanjak sebelum Liga 1 dihantam tragedi Kanjuruhan.
Selama Liga 1 terhenti, Persis mematangkan skuat dengan mendatangkan Leonardo Medina. Pelatih asal Meksiko ini punya banyak waktu untuk mengenal timnya sebelum benar-benar menunjukkan taji selama putaran kedua.
Kemenangan 1-0 atas Persik Kediri di Sleman, Kamis (13/4/23), menjadi pelengkap kesuksesan musim ini. Terbilang lumayan untuk ukuran tim promosi.
Berikut tiga hal sukses Persis Solo di Liga 1 2022-2023 yang dirangkum redaksi berita olahraga INDOSPORT.
1. Tanggung Jawab Juara Liga 2
Persis Solo menjawab tradisi juara Liga 2 sebagai tim paling sukses di antara klub-klub promosi. Mereka mengumpulkan 44 poin musim ini.
Koleksi itu jauh mengungguli Dewa United dan Rans Nusantara FC. Dua tim tersebut harus terseok-seok di papan bawah, meski melakukan perekrutan yang lumayan bagus.
Sebelum Persis Solo, jawara Liga 2 2017, 2018, dan 2019 cenderung sukses. Pada Liga 1 2018, ada Persebaya Surabaya menjawab tanggung jawab sebagai juara Liga 2 2017 dengan masuk lima besar (50 poin).
Catatan itu lebih baik dari dari PSIS Semarang yang ada di peringkat ke-10 dan PSMS Medan yang degradasi lagi karena menduduki peringkat ke-18.
Pada Liga 1 2019, giliran PSS Sleman selaku juara Liga 2 2018 meraih prestasi gemilang dengan menduduki peringkat ke-8. Mereka mengoleksi 48 poin.
Catatan itu jauh unggul dari dua tim promosi lain, Kalteng Putra dan Semen Padang, yang kembali terdegradasi. Kedua tim itu kembali turun kasta karena ada di peringkat ke-17 dan 18.
Pada Liga 1 2021-2022, Persik Kediri selaku juara Liga 2 2019 bisa menjadi yang terbaik di antara klub-klub promosi. Mereka menduduki peringkat ke-11 dengan 39 poin.
Persik Kediri berada di atas Persita Tangerang yang ada di peringkat ke-12 serta Persiraja Banda Aceh yang ada di peringkat ke-18.
1. 2. Penguasa Jawa Tengah
Persis Solo sukses memenangi gengsi sebagai tim terbaik di Jawa Tengah. Mereka (44 poin) mengungguli PSIS Semarang yang hanya mengumpulkan 41 poin.
Raihan ini jelas menjadi sebuah kebanggaan. PSIS sempat sesumbar bakal menghuni papan atas berbekal perekrutan beberapa bintang seperti Taisei Marukawa dan Carlos Fortes.
Yang selalu menjadi pembahasan adalah spanduk yang pernah dipasang suporter PSIS di Stadion Manahan Solo. "Lihatlah ke atas masih ada PSIS".
Spanduk itu dipasang saat peringkat PSIS lebih baik ketimbang Persis Solo. Namun, setelah mengalami sembilan laga tanpa kemenangan, PSIS harus mengakhiri musim di bawah rivalnya.
Hebatnya, Persis mengunci predikat itu ketika menjadi musafir pada putaran kedua. Mereka bermarkas di Sleman karena Stadion Manahan, Solo, direnovasi.
2. 3. Kerangka Musim Depan
Catatan bagus ini diakhiri dengan penemuan kerangka tim untuk musim depan. Bos Persis Solo, Kevin Nugroho, memastikan terdapat lebih dari 50 persen pemain musim ini yang masuk skema musim depan.
Salah satu keberhasilan terbesar adalah meyakinkan Alexis Messidoro untuk tetap berseragam merah. Musim ini, dia menjadi pemain penting dengan kontribusi sembilan gol dan delapan assist dari 33 pertandingan.
Persis Solo tinggal mencari pengganti Ryo Matsumura yang kabarnya tak sepakat dengan nilai yang diajukan Persis untuk Liga 1 musim depan.
Kabar beredar ada satu tim papan atas Liga 1 musim ini yang bersedia memenuhi gaji Ryo Matsumura. Jika benar-benar deal, dia akan menjadi salah satu pemain Asia termahal di Indonesia.