Liga 1: Pensiun di Laga Terakhir Persib, Perasaan I Made Wirawan Campur Aduk

INDOSPORT.COM - Penjaga gawang Persib Bandung, I Made Wirawan, mengaku perasaannya campur aduk jelang pertandingan pekan ke-34 kompetisi Liga 1 2022-2023 menghadapi Persikabo 1973, Sabtu (15/04/23).

Pasalnya, pertandingan yang akan berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung tersebut akan menjadi laga terakhir I Made Wirawan sebagai pemain sepak bola profesional.

Made sendiri setelah menyelesaikan Liga 1 musim 2022-2023, memutuskan untuk gantung sepatu atau pensiun sebagai pemain sepak bola profesional. Sehingga, perasaannya campur aduk menjelang laga pamungkas kompetisi musim ini.

"Yang pasti, mungkin Sabtu nanti bakal jadi entah itu bakal momen sedih atau bahagia buat saya, pastinya itu spesial buat saya. Karena itu merupakan momen pertandingan terakhir saya nanti," kata Made.

Penjaga gawang asal Bali ini berharap pada pekan ke-34, Bobotoh bisa memadati Stadion GBLA. Karena, menghadapi Persikabo merupakan laga pamungkas Persib di musim ini dan juga menjadi pertandingan terakhir baginya sebagai pemain sepak bola.

Dukungan dari Bobotoh sangat dibutuhkan pada pertandingan tersebut, karena kehadiran mereka bisa menambah motivasi dan kepercayaan diri skuad Maung Bandung. Apalagi, Persib ingin menutup kompetisi dengan kemenangan.

Selain itu, pada kesempatan tersebut Made mengucapkan terima kasih kepada Bobotoh, karena selama memperkuat Persib dalam kondisi apapun, mereka selalu memberikan dukungan kepadanya.

Sebagai informasi, Made merupakan salah satu pemain yang turut mengantarkan Persib meraih gelar juara Indonesia Super League (ISL) 2014. Bahkan, dia menjadi pahlawan kemenangan skuad Maung Bandung di final kompetisi tersebut.

Saat itu di laga final menghadapi Persipura, Made berhasil menahan bola sepakan penendang keempat tim Mutiara Hitam, Nelson Alom, hal tersebut membuat Maung Bandung unggul 5-3 dan berhak meraih gelar juara. 

"Dan saya berharap Bobotoh juga hadir dan ingin mengucapkan terima kasih buat dukungan Bobotoh selama ini yang ada di belakang saya, baik tim yang sedang baik atau tidak bagus. Pada intinya, satu adalah hari istimewa buat saya," jelasnya Made. 

1. Jersey Baru Persib

Sementara itu, pada pertandingan pamungkas musim ini menghadapi Persikabo, Persib akan mengenakan jersey terbarunya yang disiapkan untuk mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2023-2024.

Sebagai informasi, Persib Bandung sudah resmi merilis jersey anyarnya, Jumat (14/03/23), untuk persiapan mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2023-2024 yang rencananya akan digelar pada awal Juli 2023 mendatang.

Jersey baru yang diluncurkan oleh Persib ini, terdiri dari jersey utama (kandang/home) berwarna biru dan jersey tandang (away) putih.

Sedangkan jersey ketiga (alternatif), latihan (training) dan official kit lainnya akan diluncurkan secara bertahap pada Juni 2023 mendatang.

Desain jersey Persib untuk persiapan mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2023-2024, mengadopsi tema retro tahun 90-an. Spirit era 90-an itu tertuang dalam desain, filosofi, dan kampanye yang mengangkat tema "Inspired by the 90’s, Worn by The Futurist".

Menurut Head Of Communication Persib, Adhi Pratama, ada beberapa alasan yang membuat manajemen Persib memutuskan untuk merilis jersey terbaru skuad Maung Bandung, Jumat (14/03/23). Padahal, kompetisi Liga 1 musim 2023-2024 rencananya akan digelar pada awal Juli 2023 mendatang.

Selain itu, Adhi juga membeberkan alasan Persib akan menggunakan jersey terbarunya pada pertandingan pamungkas kompetisi Liga 1 2022-2023 menghadapi Persikabo 1973.

Diantaranya, menghadapi Persikabo bakal menjadi laga spesial, karena partai puncak kompetisi Liga 1 2022-2023 akan menjadi pertandingan terakhir bagi I Made Wirawan sebagai pemain sepak bola profesional.

Penjaga gawang senior Persib tersebut, rencananya akan gantung sepatu atau pensiun sebagai pemain sepak bola profesional, setelah berakhirnya kompetisi Liga 1 musim 2022-2023.

"Nah ada beberapa hal sih kebetulan besok laga terakhirnya Bli Made, jadi lebih baik di momen monumental, berkesan, kenapa nggak kita sekalian launching jersey yang baru," ungkap Adhi.

"Terus kalau lihat liga internasional, kita sebelum memulai liga yang baru pasti hari terakhir itu tim tersebut gunakan jersey yang baru, jadi kita coba aplikasikan di Persib, semoga bisa jadi percontohan," jelasnya.