Barter Leao, AC Milan Siap Selamatkan Karier Greenword dari Manchester United!
INDOSPORT.COM - Rumor luar biasa panas datang dari AC Milan usai kabarnya raksasa Liga Italia itu menginginkan Mason Greenwood dari Manchester United.
I Rossoneri berharap untuk bisa mendatangkan sang penyerang Inggris pada bursa transfer musim panas 2023 nanti dengan rela menawarkan Rafael Leao sebagai pelicin.
Dilaporkan oleh Relevo, dasar ketertarikan AC Milan pada Greenwood adalah rasa rakut mereka tidak bisa mempertahankan Leao.
Sang winger Portugal saat ini belum juga menandatangani kontrak baru meski masa baktinya di San Siro akan habis pada Juni 2024 mendatang.
Daripada harus kehilangannya secara cuma-cuma atau dengan potongan harga, maka AC Milan memutuskan untuk menukarkannya saja dengan pemain yang kira-kira memiliki profil serupa.
Greenwood memang kurang lebih sama berbakatnya seperti Leao. Meskipun berposisi asli sebagai penyerang tengah, namun ia di Manchester United juga biasa beroperasi dari sisi sayap kanan maupun kiri.
Ini dikarenakan pemuda 21 tahun itu tidak memikiki kaki lemah dan mampu melakukan dribel maupun penyelesaian akhir sama baiknya dari sisi manapun.
Sayangnya meski sangat bertalenta, Mason Greenwood sudah punya karier yang tercoreng akibat skandal pelecehan seksual dan kekerasan pada kekasihnya sendiri pada Januari tahun lalu.
Sejak saat itu ia belum pernah lagi bermain di laga profesional maupun bergabung kembali dalam skuad Manchester United.
Meski kini kabarnya kasus tersebut sudah dicabut akibat kekurangan bahan bukti, Setan Merah kencang diisukan enggan untuk memanggil lagi sang wonderkid dengan alasan menjaga nama baik mereka. Itulah kenapa ide untuk melakukan barter dengan AC Milan dan Rafael Leao terdengar menarik.
1. Ten Hag Menyukai Leao
Mason Greenwood sejatinya masih terikat kontrak kerja sama di Old Trafford untuk dua tahun lagi namun Erik ten Hag selaku manajer Manchester United lebih senang jika klubnya bisa mendatangkan Rafael Leao.
Leao pun bisa menjadi pemain yang versatile di lini depan dan hanya dua tahun lebih tua dari Greenwood dengan kematangan sikap yang jauh lebih baik.
Dalam dua musim terakhir eks Sporting Lisbon dan FC Porto itu sudah bisa membuktikan jika ia bisa menjadi tulang punggung AC Milan.
Il Diavolo Rosso dibawanya menjadi juara Liga Italia 2021/2022 sekaligus menjadi pemain terbaik kompetisi tersebut.
Musim ini performanya sedikit menurun namun demikian juga seluruh penggawa AC Milan. Namun Leao masih bisa mengemas 10 gol plus tujuh assist hanya dari ajang liga domestik saja.
Mendatangkannya ke Manchester United musim depan berarti membuat Ten Hag akan punya lebih banyak opsi.
Adanya Leao bisa membuat sang pelatih Belanda memainkan Marcus Rashford di posisi penyerang sentral.
Dengan demikian akan ada lebih banyak gol yang bisa disarangkannya. Bahkan jika perlu kedua pemain tadi diberi peran yang lebih cair sehingga lini serang semakin dinamis.
Masih menurut Relevo, Rafael Leao memang sejak lama menyimpan mimpi untuk bisa merumput di Liga Inggris dan Manchester United jelas klub yang tepat untuknya.
Sementara itu Mason Greenwood tengah mencari kesempatan untuk menghidupkan kariernya lagi. Bersama AC Milan di Liga Italia yang jauh dari media Inggris mungkin bakal menjadi opsi yang baik saat bursa transfer dibuka kembali.
Sumber: Relevo