Pastikan Bertahan, Arthur Irawan Kembali Pimpin Persik Kediri Musim Depan
INDOSPORT.COM - Teka-teki perihal masa depan Arthur Irawan di klub Liga 1, Persik Kediri, akhirnya menemui kejelasan. Gelandang berusia 30 tahun memastikan dirinya bertahan di Kota Tahu.
Sebelumnya, banyak pertanyaan yang muncul soal status Arthur Irawan di skuat tim berjulukan Macan Putih tersebut. Terlebih, statusnya sebagai kapten tim.
"Saya memastikan tetap bertahan di tim ini untuk musim depan," ucap Arthur setelah Persik dikalahkan Persis Solo 0-1 di Stadion Maguwoharjo Sleman, Kamis (13/04/23).
Mencuatnya pertanyaan terkait apakah Arthur bertahan atau tidak, tak lepas dari belum adanya pengumuman dari klub maupun sang pemain sendiri selepas Liga 1 usai.
Situasi ini disinyalir akibat proses negosiasi perpanjangan kontrak yang mungkin alot. Namun ada indikasi lain, bahwa keduanya sudah sepakat sejak lama.
"Iya (tinggal pengumuman saja). Intinya saya bertahan, 100 persen untuk Persik Kediri," tambah eks pemain Persebaya Surabaya dan PSS Sleman tersebut.
Kabar ini lantas memastikan bahwa komposisi kapten tim di Persik Kediri tak akan berubah. Karena sebelum Arthur, klub juga sudah mengamankan 3 kapten tim lainnya.
Ketiganya membubuhkan tanda tangan secara bertahap. Dimulai dari Faris Aditama (winger), Ady Eko Jayanto (gelandang) dan Vava Mario Yagalo (bek).
Sementara secara keseluruhan, Tim Macan Putih sudah mengamankan status 14 pemain dalam menatap kompetisi musim 2023/2024 mendatang.
Keempat kapten tim itu menjadi bagian dari 12 pemain lokal. Dua nama lagi adalah pemain asing, yaitu Anderson Nascimento (Brasil) dan Rohir Chand (Nepal).
1. Pensiun di Kediri
Seturut hal itu, Arthur Irawan juga menyertakan rencana jangka panjang seiring kepastian statusnya sebagai bagian dari Persik Kediri musim depan.
Alumni klub Espanyol B dan Real Malaga B di Liga Spanyol itu bahkan berkeinginan untuk menutup kariernya sebagai pesepak bola profesional di Kediri.
"Ya, saya pernah bilang, bahwa saya ingin pensiun di klub ini," ujar pemain yang sempat berkarier di Liga Beliga membela klub Waasland-Beveler tersebut.
Untuk urusan ini, Arthur Irawan tentu punya pertimbangan yang kuat. Yang paling utama, dia mengaku sudah terlanjur nyaman selama di Kediri.
Penilaian yang cukup wajar, meski terbilang singkat secara karier. Pasalnya, Arthur sudah membela Persik selama dua musim 2021/2022 dan 2022/2023.
"Saya sudah tidak mau merantau (membela klub lain) lagi. Karena saya sudah cinta Kota Kediri dan Persik," tandas Arthur.
Pada musim pertamanya ketika Liga 1 bergulir dengan sistem bubble karena pandemi covid-19, Arthur membawa Persik Kediri finis di peringkat 11 dengan 41 poin.
Hal yang sama juga ditorehkan eks andalan Persija Jakarta itu pada musim ini. Persik tetap finis di peringkat 11 klasemen Liga 1, kali ini dengan 44 poin.
Maka dari itu, Arthur pun berhasrat untuk membawa Tim Macan Putih meraih prestasi lebih tinggi lagi jelang musim ketiganya pada 2023/2024 mendatang.
"Saya mau memberi (kemampuan terbaik) yang lebih lagi, semoga musim depan kita bisa berprestasi lagi," pungkas kapen Persik Kediri di Liga 1, Arthur Irawan.