x

Soal Bonus SEA Games 2023 untuk Timnas Indonesia, Erick Thohir: Juara Saja Belum!

Minggu, 23 April 2023 12:10 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Prio Hari Kristanto
Acara pelepasan Timnas Indonesia U-22 ke SEA Games 2023 Kamboja oleh Ketum PSSI Erick Thohir di Hotel Sultan, Jakarta, Jumat (21/04/23). (Foto: PSSI)

INDOSPORT.COM - Ketua umum PSSI, Erick Thohir, memberikan pernyataan 'nyelekit' soal bonus untuk Timnas Indonesia U-22 jika mampu meraih medali emas di SEA Games 2023. Dia menantang skuad Garuda Muda untuk membuktikan diri terlebih dahulu.

Erick Thohir mengatakan, pasti akan memberikan apresiasi jika Timnas U-22 mampu wujudkan target emas. Tapi, dia tak mau membicarakan soal bentuk bonus ataupun nominal yang akan dikucurkan.

Menurut Menteri BUMN itu, Timnas Indonesia U-22 harus berprestasi terlebih dahulu di SEA Games 2023. Indonesia sudah puasa gelar selama 32 tahun, setelah terakhir kali naik podium pertama pada 1991 di Filipina.

"PSM saja ada bonus, masa ini enggak ada. Ya pasti adalah," buka Erick Thohir.

"Juara saja belum sudah ngomongin bonus. Nah ini yang kita kadang kecepatan. Berprestasi dulu, baru hasilnya ada (bonus)," katanya.

Baca Juga

Eks Presiden Inter Milan itu menegaskan, jika ingin berprestasi, semua hal tidak bisa dipicu dari bonus atau uang. Membela Timnas adalah sebuah kewajiban jadi pemain harus termotivasi dari hal tersebut.

"Jangan semuanya itu uang-uang dan uang, akhirnya tujuannya tidak murni buat Merah Putih. Sama dengan naturalisasi, harus benar-benar mau," tegas Erick Thohir.

Baca Juga

Erick Thohir menyebut, target juara di SEA Games 2023 berasal dari para pemain Timnas Indonesia U-22. Muhammad Ferarri dan kolega yang berjanji ke ketum PSSI untuk memenangkan medali emas di Kamboja.   

"Itu kan pemain bisa diwawancara. Dari mereka, yang main kan mereka," ucap Erick Thohir.

Baca Juga

1. Soal Target

Acara pelepasan Timnas Indonesia U-22 ke SEA Games 2023 Kamboja oleh Ketum PSSI Erick Thohir di Hotel Sultan, Jakarta, Jumat (21/04/23). (Foto: PSSI)

"Bicara target, itu bukan target dari kami. Pemain sendiri yang menargetkan, itu yang saya terharu. Dan saya bilang, ayo jujur, kalau memang enggak ya enggak (menangi emas), 'enggak pak, kita mau buat yang terbaik' kata mereka," lanjutnya.

"Silakan wawancara mereka. Dan itulah yang saya bilang, kalau memang kita ingin buat sejarah, ayo kita sama-sama bangun, jangan nanti juga kalau gagal saling menunjuk. Kita sama sama, gitu," tambah eks Presiden Inter Milan itu.

Demi mewujudkan target tersebut, Ketum PSSI meminta media untuk 'menguliti' kekuatan lawan Timnas U-22 di SEA Games 2023. Dengan demikian, akan memudahkan tim pelatih mencari kelemahan lawan yang bisa dimanfaatkan.

"Saya juga minta support dari media,  mendorong berita-berita yang positif. Kalau perlu bocorin yang jadi lawan kita di Kamboja (kekuatannya). Biasanya kan media lebih ini (jeli) matanya 'wah mau make (taktik) ini itu' gitu," tandasnya.

Baca Juga

Untuk tampil di SEA Games 2023, pelatih Timnas U-22 telah memilih 20 pemain. Semuanya berasal dari klub Liga 1 dan dua orang dari klub luar negeri yakni Pratama Arhan (Jepang) dan Marselino Ferdinan (Belgia).

Sebelum berangkat ke SEA Games 2023, Timnas U-22 jalani tiga kali uji coba. Skuad Garuda bermain imbang 1-1 lawan Bhayangkara FC, kalah 1-2 dari Lebanon U-23 dan menang 1-0 atas Lebanon U-23. 

Baca Juga

Pada SEA Games 2023, Timnas Indonesia U-22 berada di Grup A bersama Kamboja, Filipina, Timor Leste dan Myanmar. Pertandingan perdana dijadwalkan pada 29 April melawan Filipina. 

Baca Juga
Erick ThohirLiga IndonesiaTimnas Indonesia U-22Berita Timnas IndonesiaSEA Games 2023

Berita Terkini