Pelonco Solly March Usai Gagal Penalti, Manchester United Panen Kritikan Pedas
INDOSPORT.COM - Manchester United sukses menaklukkan Brighton dan melaju ke partai final Piala FA. Namun, Setan Merah kini panen kritikan buntut tweet di media sosial.
Manchester United melawan Brighton di babak semifinal Piala FA, pada Minggu (23/4/23) kemarin. Skor pertandingan tuntas 0-0 di waktu normal, serta tidak berubah di babak tambahan.
Pertandingan kemudian dilanjutkan dengan adu penalti. Skuad asuhan Erik ten Hag menang 7-6 setelah tendangan Solly March melambung tinggi.
Manchester United pun berhak melenggang ke final Piala FA. Selanjutnya, mereka akan menghadapi rivalnya, Manchester City pada 3 Juni mendatang.
Selepas kemenangan itu, Twitter resmi Man United mengunggah berbagai hal penuh suka cita.
Tapi, ada satu tweet yang dinilai jauh dari kata respek, bahkan dinilai mengolok pemain Brighton, Solly March usai penaltinya gagal.
'WE'RE ON THE MARCH WITH TEN HAG'S ARMY!' tulisnya di Twitter.
Sejumlah pihak menilai, bahwa tweet Setan Merah itu tidak menunjukkan rasa respek kepada lawan. Kata "March" diyakini untuk mengejek Solly March.
"Kata-kata yang tidak tahu malu dan belum dihapus juga," komentar netizen, dikutip dari Give Me Sport.
"Nanti di final siap-siap dibuat menderita oleh ha ha ha Haaland," tulis netizen lainnya.
1. Pujian Erik ten Hag
Pelatih Manchester United, Erik ten Hag mengapresiasi pencapaian timnya ke babak final Piala FA.
Dia terutama menyoroti penampilan gemilang tiga pemainnya, David De Gea, Jadon Sancho, dan Marcus Rashford.
De Gea melakukan clean sheet setelah beberapa hari sebelumnya bikin blunder di Liga Europa.
Rashford dan Sancho sukses mengeksekusi penalti meski punya pengalaman buruk gagal penalti di Wembley pada final Piala Eropa 2020.
"David memainkan permainan yang hebat, memberi dan menguasai bola, dia melakukan beberapa penyelamatan hebat. Dia sering melakukannya musim ini, penyelamatan hebat," kata Ten Hag, dikutip dari Manchester Evening News.
"Kami memiliki clean sheet terbanyak di Liga Inggris. Hari ini kami clean sheet juga, karena kami sangat gigih, kami berjuang untuk itu, kami terorganisir," sambungnya.
Ten Hag juga memberikan pujian terhadap Rashford dan Jadon, pasalnya kedua pemain itu mampu move on dari trauma kegagalan penalti di final Piala Eropa 2020 lalu.
"Itu sudah lama sekali, tetapi mereka begitu tenang dalam latihan adu penalti. Saya tahu ini adalah kesempatan yang berbeda tetapi saya pikir sangat bagus mereka memiliki pengalaman ini sekarang dan saya pikir itu akan membantu mereka untuk masa depan."
"Saya tidak ragu, sebelumnya tidak pernah ada keraguan karena mereka adalah pengambil penalti yang sangat bagus," pungkas Erik ten Hag.
Di partai final Piala FA, Setan Merah akan menghadapi Manchester City yang kini sedang dalam performa terbaik.
Sumber: Manchester Evening News, Give Me Sports