Bedah 4 Laga Krusial Liverpool di Liga Inggris Usai Manchester United Dihajar Brighton

INDOSPORT.COM - Liverpool mendapatkan booster yang cukup berharga setelah Brighton menebas Manchester United dengan skor 1-0 di Liga Inggris (Premier League).

Hasil pertandingan tersebut membuat asa Liverpool untuk tampil di Liga Champions 2023-2024 masih terbuka lebar.

Liverpool kini harus melakukan tugasnya dengan baik melawan Brentford setelah ‘dibantu’ Brighton & Hove Albion, yang menekuk Manchester United semalam.

Ya, pemain Brighton yakni Alexis Mac Allister memang membuat Setan Merah gigit jari dan kalah dramatis berkat gol tunggal yang terlesat pada menit 90+9.

Satu poin yang mungkin sudah diharapkan oleh Marcus Rashford dkk dengan pasrah, ternyata lepas juga dari genggaman.

Alih-alih menggondol satu poin yang lumayan, Manchester United justru kehilangan tiga angka yang begitu berharga dalam perburuan 4 besar klasemen.

Setelah kalah dari Brighton, Manchester United pun menghuni peringkat empat klasemen Liga Inggris 2022-2023 dengan raihan 63 poin.

Di atasnya, ada Newcastle United yang sudah mengumpulkan 65 poin, sedangkan Liverpool berada di strip kelima dengan 59 poin.

Liverpool belum keluar dari persaingan 4 besar Liga Inggris musim ini, yang juga dimeriahkan dua rivalnya, Newcastle dan Manchester United.

Misi ini memang terlihat sedikit sulit namun bukan tidak mungkin diwujudkan, apalagi anak-anak asuh Jurgen Klopp juga memiliki tren positif dalam lima laga terakhirnya.

Mereka tercatat selalu meraih kemenangan, bahkan lewat gol tendangan titik putih sekalipun seperti saat melawan Fulham.

1. Dihadapkan pada 4 Laga Krusial

Tren tersebut, diharapkan berlanjut saat nanti berhadapan dengan Brentford pada Sabtu (06/05/23). Lawan yang satu ini terbilang tricky, sehingga The Reds harus berhati-hati.

Brentford (6 Mei)

Mereka pernah mempermalukan Mohamed Salah dkk beberapa waktu lalu, ditambah kehadiran Ivan Toney yang dikhawatirkan bisa merobek jala Alisson Becker.

Brentford merupakan satu dari empat pertandingan yang harus dan mau tidak mau diandalkan Jurgen Klopp untuk meraih zona Liga Champions musim depan.

Jika menang, mereka bisa meneror Manchester United lebih dekat dengan raihan 62 poin. Hanya saja, Liverpool harus tetap memperhitungkan keuntungan The Red Devil dan The Magpies.

Pasalnya, dua rival meraka ini masing-masing memiliki satu tabungan pertandingan lebih banyak (33). Jika Liverpool terpeleset sedikit saja, asa mereka bisa langsung buyar.

Leicester City (16 Mei)

Terlepas dari tabungan pertandingan sang rival yang bisa jadi batu sandungan, Liverpool harus dan wajib berusaha semaksimal mungkin untuk memenangi setiap laga mereka.

Setelah Brentford, Leicester City akan jadi lawan selanjutnya. Jika bicara soal kekuatan, The Foxes saat ini memang sedang terseok-seok di papan bawah klasemen.

Dengan posisinya saat ini yang baru mengumpulkan 30 poin, mereka bisa jadi kandidat penghuni zona degradasi kapan saja.

Leicester City secara statistik dalam beberapa waktu terakhir nampaknya bukan lawan yang sulit bagi Liverpool.

Namun jika harus memilih siapa pemain yang patut diwaspadai dari The Foxes, mungkin jawabannya Jamie Vardy dan top skor mereka saat ini, Harvey Barnes.

2. Misi Sapu Bersih hingga Akhir Musim!

Aston Villa (20 Mei)

Pertandingan ketiga yang akan diandalkan Liverpool demi mendongkrak raihan poin mereka ke zona Liga Champions adalah melawan Aston Villa.

Tim ini merupakan anggota papan tengah klasemen Liga Inggris yang berpeluang besar menjegal The Reds dalam langkah mereka menuju 4 besar.

Namun The Reds mengantongi catatan positif saat terakhir kali berjumpa lawannya yang satu ini pada Desember 2022. Saat itu mereka menang 3-1.

Aston Villa belakangan juga mengalami tren inkonsistensi dalam penampilan-penampilan mereka di liga, dengan catatan tiga kemenangan, satu hasil imbang, dan satu kekalahan.

Ollie Watkins pun diprediksi sebagai andalan The Claret and Blue untuk membuat repot pertahanan Liverpool saat bersua nanti.

Southampton (28 Mei)

Lawan yang harusnya mudah ditaklukkan Liverpool mengingat mereka adalah kandidat terkuat juru kunci klasemen.

Saat ini saja, Southampton sudah berada di posisi buncit dan hanya mencatatkan enam kemenangan dari 33 pertandingan. Poin mereka sekarang 24.

Ke depannya, The Saints mungkin bisa bangkit dan menambah pundi-pundi poin untuk melepaskan diri dari jerat degradasi.

Liverpool akan menjadi bagian perjuangan tersebut dan tentunya Mohamed Salah dkk tidak akan mau tinggal diam karena mereka juga harus membidik poin penuh.

The Reds punya histori yang apik saat bersua The Saints pada November lalu dengan kemenangan 3-1.