Raih Scudetto Pertama sejak 1990, Presiden Napoli: Ini Baru Permulaan!
INDOSPORT.COM – Presiden Napoli, Aurelio De Laurentis, langsung mengirim ancaman ke para pesaingnya usai timnya berhasil merengkuh gelar Liga Italia (Serie A) 2022/23.
Ancaman ini diberikannya usai tim yang ia akuisisi sejak 2004 itu berhasil mengakhiri penantian selama 33 tahun untuk kembali meraih Scudetto.
Pasca peluit panjang di laga Udinese vs Napoli, De Laurentiis larut dalam suka cita bersama fans tim berjuluk Partenopei yang mengadakan nobar di Stadion Diego Armando Maradona.
Usai larut dalam suka cita, pria yang punya profesi sebagai sutradara itu langsung memberikan komentarnya usai membawa Napoli juara Liga Italia untuk pertama kalinya di bawah kepemilikannya.
“Anda selalu mengatakan kepada saya, kami ingin menang. Dan kami (Napoli) menang!,” ujar De Laurentiis dikutip dari Football Italia.
Tak hanya menunjukkan rasa bahagianya, Aurelio De Laurentiis pun juga memberikan ancaman untuk para rivalnya usai Napoli berhasil merengkuh gelar juara.
Ancaman itu berupa pernyataan bahwa gelar juara yang direngkuh timnya di Liga Italia musim ini merupakan sebuah permulaan saja.
Ia mengatakan bahwa musim depan Napoli akan tetap bersama Napoli dan akan mencoba memenangkan gelar yang ada, termasuk Liga Champions.
“Proyek tak akan pernah berhenti. Ini adalah permulaan bagi saya, bukan akhir. Kami akan melanjutkan bersama Spalletti musim depan,” lanjutnya.
Aurelio De Laurentiis pun menegaskan bahwa gelar yang diraih Napoli ini juga berlaku untuk seluruh mantan pemainnya yang sempat berjuang di bawah rezimnya.
1. De Laurentiis Jadi Sosok Paling Bahagia
Keberhasilan Napoli meraih Scudetto untuk pertama kalinya sejak 1990 silam menjadikan Aurelio De Laurentiis menjadi sosok paling bahagia di Naples.
Kebahagiaan ini berkaca pada perjuangannya dalam mengayomi Napoli sejak mengakuisisi klub tersebut pada 2004 silam.
Saat itu, De Laurentiis mengakuisisi Napoli yang tengah bangkrut. Ia datang sebagai penyelamat saat Partenopei harus bermain di kasta ketiga.
Sejak akuisisinya itu, Napoli hanya butuh tiga musim untuk kembali ke kasta teratas atau Serie A, dan berhasil mengubah timnya menjadi salah satu kuda hitam.
Bahkan, ia mampu memenuhi janjinya membuat Napoli menjadi juara Liga Italia, meski itu hampir memakan waktu hampir dua dekade.
“Ketika saya datang, saya katakana butuh 10 tahun untuk menembus Eropa, dan itu terjadi dalam waktu singkat. Saya katakan lagi meraih Scudetto butuh 10 tahun, dan kami menuntaskannya,” ucap De Laurentiis.
Napoli sendiri berhasil meraih Scudetto usai bermain imbang 1-1 dengan Udinese di pekan ke-33, Jumat (05/05/23).
Hasil imbang itu membuat Napoli mengoleksi 80 poin dari 33 laga, unggul 16 poin atas Lazio di peringkat kedua dengan jumlah laga yang sama.
Dengan lima pertandingan tersisa, Lazio tak akan bisa mengejar perolehan poin Napoli yang tampil superior sejak awal musim 2022/23.
Sumber: Football Italia