Liga 1: Lagi-lagi Rindu Tenaga Mantan, Madura Panggil Pulang Rendika Rama
INDOSPORT.COM - Madura United mulai getol memulangkan mantan pemainnya yang sempat membela klub lain. Satu per satu diboyong kembali di bursa transfer Liga 1 Indonesia 2023-2024.
Kali ini, Andik Rendika Rama memilih pulang ke klub berjulukan Laskar Sape Kerrab itu pasca-membela Arema FC selama Liga 1 2022-2023.
Bek kelahiran Gresik yang berusia 30 tahun itu juga bukan sosok asing bagi publik sepak bola di Pulau Garam lantaran sebelumnya sudah pernah berseragam Madura United.
Bahkan, kariernya untuk tim yang musim lalu finis di urutan ke-8 klasemen Liga 1 itu berlangsung cukup lama, yaitu lima musim sejak 2017.
"Laskar Sape Kerrab kembali menambah daftar rekrutan untuk musim 2023-2024. Kali ini, Andik Rendika Rama dipulangkan setelah berpetualang di bumi Malang musim lalu," ungkap Direktur Utama PT Polana Bola Madura Bersatu, Annisa Zhafarina, Minggu (7/5/23).
Dengan demikian, Andik Rendika Rama menjadi pemain kedua yang kembali dipulangkan oleh Madura United jelang mengarungi kompetisi musim ini.
Sebelumnya, klub juga merekrut kembali eks rekan setimnya pada musim 2018. Dialah Satria Tama, setelah merampungkan kontrak di Persebaya Surabaya.
Di sisi lain, tercatat sudah tujuh pemain yang dipertahankan kembali oleh Madura United. Perinciannya adalah tiga pemain asing, dua lokal, dan dua naturalisasi.
Sedangkan pemain yang dipastikan keluar dari Stadion Gelora Ratu Pamelingan Pamekasan sudah ada 16 nama, tiga di antaranya kiper dan satu pemain asing.
1. Sesuai Kebutuhan
Madura United pun memastikan bahwa kepulangan Andik Rendika Rama sudah sesuai dengan kebutuhan tim yang dibesut Mauricio Souza musim ini.
Diketahui, sebelumnya mereka juga sudah melepas Reva Adi Utama yang biasa berperan sebagai bek kiri, posisi ideal Rendika Rama.
"Kembali memulangkan bek sayap karena dinilai masih memenuhi kriteria. Kami coba untuk menawarkan kembali dan dia (Rama) mau pulang ke Pulau Garam. Kami kontrak dia selama 1 musim," cetus Annisa Zhafarina.
Di sisi lain, kesepakatan ini juga menguntungkan Madura United. Sang pemain sudah tidak perlu adaptasi lagi karena bukan sosok asing di skuat.
Sementara dari pihak pemain, kepulangan Rendika Rama ke Madura juga untuk memperbaiki catatan penampilan dalam kariernya sebagai pesepak bola profesional.
Lantaran selama memperkuat Arema FC, dia nyaris tak bisa menggeser peran Johan Ahmat Farizi. Rendika Rama hanya tampil dalam sembilan pertandingan, empat di antaranya starter.
Sedangkan saat menjalani lima musim bersama Madura United, Rendika Rama berstatus inti. Dia sudah terlibat dalam 97 pertandingan sejak 2017.
Periode terbaiknya terjadi pada musim 2019, saat mencatat 31 caps alias hanya tiga kali absen sekaligus mengantarkan Madura United finis di 5 besar klasemen Liga 1.
"Semoga (kehadiran Andik Rendika Rama) dapat menambah kekuatan tim," pungkas Annisa Zhafarina yang notabene putri presiden klub, Achsanul Qosasi.