3 Hal yang Buat Eky Taufik Layak Dipertahankan Persis Solo
INDOSPORT.COM - Persis Solo baru saja mengumumkan sosok Eky Taufik sebagai bagian tim pada Liga 1 2023-2024. Keputusan itu sangat tepat bila melihat tiga hal yang bisa dilakukan Eky untuk Laskar Sambernyawa.
Berbicara sosok Eky Taufik tak bisa dilepaskan dari tim Persela Lamongan. Meski berasal dari kabupaten Sragen, nama Eky melesat bersama Laskar Joko Tingkir.
Eky merupakan leader bagi skuat Persela Lamongan. Pada musim yang sama ketika dia memutuskan gabung Persis Solo, pada musim itu pula prestasi Persela merosot dan akhirnya terdegradasi pada Liga 1 2021-2022.
Di sisi lain, Persis Solo menuai berkah dari keputusan merekrut Eky Taufik. Persis Solo pada akhirnya sukses dibawa Eky untuk promosi ke Liga 1 2022-2023.
Maka, ketika Persis Solo memberikan satu tempat untuk Eky pada musim 2023-2024, keputusan itu bukan hal mengejutkan. Eky memang layak untuk tetap jadi bagian Persis Solo.
Berikut ini tiga hal yang membuat Eky Taufik layak untuk dipertahankan Persis Solo.
1. Jasa Menyeret Bintang
Eky Taufik merupakan sosok langganan Liga 1 yang memutuskan turun kasta ke Liga 2 dengan menerima tawaran Persis Solo. Keputusan itu sejatinya terbilang mengejutkan.
Eky gabung klub Liga 2 ketika karirnya di Liga 1 sedang bagus. Dia menjadi kapten Persela, bermain reguler serta bisa berperan sebagai bek kanan, bek kiri dan bek tengah.
Maka, kepulangan Eky ke eks karesidenan Surakarta dipandang para pemain-pemain Liga 1 sebagai salah satu bentuk keseriusan Persis Solo untuk berprestasi di Liga 2 2021.
Setelah Eky Taufik gabung, datanglah sosok-sosok besar, seperti Fabiano Beltrame, Abduh Lestaluhu, Beto Goncalves, Irfan Bachdim, Ferdinand Sinaga hingga Sandi Sute di Liga 2.
Musim 2021-2022 pun menjadi musim yang tak akan pernah dilupakan Eky Taufik. Selain berhasil membawa Persis Solo juara Liga 2 2021, Eky turut membawa Bali United juara Liga 1 2021-2022.
1. Alasan Lainnya
2. Bek Kiri Tangguh
Eky Taufik sempat dikritik ketika berperan sebagai bek kanan. Eky yang agresif dalam menyerang sering kali terlambat ketika lawan melakukan counter attack.
Namun, pada akhirnya publik sadar bahwa Eky merupakan salah satu bek kiri berkualitas di Liga 1, yang sedang bergeser ke kanan. Ketika posisinya dikembalikan ke kiri, performanya cukup gemilang.
Eky kembali ke pos bek kiri ketika Abduh mendapat sanksi dari komite disiplin PSSI. Selama menggantikan Abduh, Eky bisa menjawab kepercayaan pelatih Leonardo Medina.
Peran besar ini membuat Leo Medina pada akhirnya "terpaksa" mengubah posisi Abduh. Abduh didorong sebagai penyerang sayap kiri, ketika Eky membantu pertahanan di pos bek kiri.
Di Liga 1, bukan perkara mudah untuk mendapatkan bek kiri tangguh dan punya pengalaman panjang. Maka, Persis Solo sudah sangat tepat untuk mengambil keputusan mempertahankan Eky.
Pada kompetisi Liga 1 2022-2023, Eky Taufik bermain 19 kali,dengan rincian 14 kali inti dan lima kali jadi pemain pengganti.
3. Inspirasi Pesepakbola Solo Raya
Eky Taufik merupakan salah satu pesepakbola asal Solo Raya yang punya prestasi di Liga 1. Namanya melesat ketika 10 tahun menjadi bagian dari tim Persela.
Ketika pulang ke Persis Solo, Eky bisa mengantarkan tim kebanggaan promosi ke Liga 1 2022-2023. Bahkan, saat dipinjamkan ke Bali United, bersama Abduh, gelar Liga 1 2021-2022 bisa direngkuh.
Maka, Eky merupakan sosok yang bisa menjadi inspirasi pesepakbola muda Solo Raya. Keberhasilan Eky menumbuhkan semangat pesepakbola muda dalam mengejar karir profesional.
Selain Eky Taufik, Persis Solo punya sosok Taufiq Febriyanto sebagai putra daerah. Ketika geliat pesepakbola muda terus meningkat, maka Persis Solo juga akan diuntungkan pada masa mendatang.
Paling tidak, Persis Solo tak perlu repot-repot membanjiri pemain luar daerah untuk masuk skuat Elite Pro Academy (EPA). Bakat-bakat terbaik akan bermunculan dengan keberadaan Eky Taufik sebagai sosok inspiratif.