Kesan Positif Kiper Timnas Filipina Setelah Gabung PSS Sleman
INDOSPORT.COM - Kiper Timnas Filipina, Anthony Pinthus, memiliki kesan positif ketika pertama kali gabung dalam latihan PSS Sleman. Ia tak sabar bermain di Stadion Maguwoharjo yang dipadati suporter.
Pinthus merupakan rekrutan anyar PSS untuk memenuhi kuota pemain Asia Tenggara. Pinthus jadi pilihan karena memiliki catatan bagus di Filipina.
Kiper berdarah Swiss ini sempat menjadi kiper terbaik ketika berseragam United City FC. Makanya, Pinthus yang tergolong masih mudah sudah diberi pintu untuk gabung Timnas Filipina.
Pinthus menunjukkan antusiasmenya ketika menjadi bagian dari tim PSS. Meski baru beberapa jam mendarat di Sleman, dia langsung hadir dalam sesi latihan di Lapangan Pakembinangun, Rabu (10/05/23).
Pinthus yang terlihat masih kelelahan menjalani latihan terpisah. Dia hanya berlari mengitari lapangan ketika rekan-rekannya menjalani small side game.
Meski baru sehari di Sleman, Pinthus sudah merasakan kenyamanan. Dia senang dengan situasi yang ada di Lapangan Pakembinangun.
"Ini sangat bagus, maksudku aku sangat senang bisa bertemu keluarga dari tim PSS. Aku juga senang dengan apa yang ada di lapangan ini," kata Pinthus usai latihan.
Namun, sesi latihan perdana ini belum dihadiri semua pemain. Hanya ada 12 pemain senior, termasuk dirinya, serta enam pemain dari akademi.
"Aku menantikan untuk bisa bertemu dengan semua pemain dan tentunya bermain bersama mereka," kata Pinthus.
Pinthus paham bahwa sepak bola Indonesia sangat berbeda bila dibandingkan dengan sepak bola Filipina. Suporter menjadi perbedaan paling mencolok.
1. Harus Berjuang Tembus Tim Utama PSS Sleman
Pinthus pun tak tim yang dibelanya memiliki basis suporter yang luar biasa. Ada banyak aksi kreativitas yang sudah dilihatnya dari media sosial.
"Ya benar, ini sangat berbeda (dari Filipina). Mereka sangat luar biasa. Pendukung yang sangat besar. Saya sangat menantikan untuk bisa melihat langsung di stadion," tutur Pinthus.
Tentu saja Pinthus ingin melihat suporter dari bawah mistar gawang PSS Sleman. Ia memiliki harapan besar untuk menjadi bagian penting ketika datang ke Indonesia.
"Tentu saja targetku ingin membawa PSS ke tingkat yang terbaik, sebagaimana juga diinginkan para suporter. Saya akan memberikan yang terbaik untuk bisa membantu tim di pertahanan," ungkap Pinthus.
Meski berstatus sebagai bagian dari Timnas Filipina, Pinthus harus berjuang untuk mendapatkan tempat utama di tim PSS Sleman.
Pinthus akan bersaing ketat dengan Muhammad Ridwan yang musim ini resmi dipertahankan. Musim lalu, Ridwan cukup sering jadi pilihan utama di bawah mistar PSS Sleman.
Pinthus memiliki waktu sekitar 50 hari untuk bisa meyakinkan pelatih kiper PSS Sleman, Dragos Plopeanu, menuju kompetisi Liga 1 2023-2024.
Rencananya, PSS Sleman akan menjalani lima sesi uji coba melawan tim Liga 1 sebelum kompetisi resmi bergulir. Beberapa tim yang sudah masuk bidikan PSS adalah Borneo FC, Barito Putera dan Persita Tangerang.