Liga 1: Lengkapi Kuota, Persik Kediri Panggil Pulang Kiper dari Tetangga Persib

INDOSPORT.COM - Persik Kediri akhirnya melengkapi kuota untuk posisi kiper dalam persiapan mengarungi Liga 1 Indonesia 2023-2024.

Sebelumnya, tim berjulukan Macan Putih sudah mempertahankan dua kiper utamanya musim lalu, yakni Dikri Yusron Afafa dan Kurniawan Kartika Ajie.

Namun, kuota untuk posisi kiper berkurang seiring dilepasnya Geril Kapoh yang dipinjam Persik dari Sulut United pada pertengahan musim lalu.

Untuk penggantinya, Persik lantas memulangkan kipernya sewaktu berlaga di Liga 3 2018. Eko Saputro. Dia ditarik lagi usai memperkuat Persikab Bandung.

"Kehadiran Eko Saputro memang sangat dibutuhkan, dan pelatih memberi rekomendasi," kata Direktur Persik Kediri, Arief Syarifuddin, melalui rilisnya, Rabu (10/5/23).

Kiper asli Kediri berusia 24 tahun itu pun bereuni dengan sederet rekan setimnya ketika memperkuat Persik Kediri di Liga 3 2018, seperti Ady Eko Jayanto dan Bayu Otto. 

Ketika itu, mereka sukses mengantar Tim Macan Putih meraih trofi juara sekaligus promosi ke Liga 2. Namun, Eko Saputro harus mematangkan diri bersama klub lain. 

Dia membela Semeru FC di Liga 2 2019, kemudian menjaga gawang tim PON Jatim (2020). Sejak 2021, dia membela Persikab Bandung. 

Eko Saputro tampil secara reguler dalam empat laga di Liga 2 musim lalu, dengan catatn empat kebobolan sekali mencatat clean sheet.

"Eko yang juga putra asli Kediri, kami harap bisa menunjukkan performa yang maksimal untuk Persik ke depannya," cetus Arief Syarifuddin.

1. Perlu Rotasi

Seiring hal itu, pihak klub tak menampik bahwa upaya memulangkan Eko Saputro adalah untuk melengkapi kuota pemain di pos penjaga gawang.

Kini, posisi itu sudah dihuni Kurniawan Kartika Ajie, Dikri Yusron, dan Eko. Satu nama lagi adalah Djiwa Herlando Poetra, yang masih berusia 18 tahun.

Dengan empat kiper, kedalaman skuat yang akan dibesut pelatih Brasil, Marcelo Rospide, itu setidaknya tetap terjaga untuk melakukan rotasi pemain.

"Kurang ideal jika hanya mengandalkan Kartika Ajie, Dikri Yusron, dan Djiwa Herlando yang masih muda," terang Arief Syarifuddin.

Pasalnya, kompetisi musim depan bakal menghadirkan banyak pertandingan untuk dilakoni Persik Kediri dengan target perbaikan prestasi. 

Sehingga, keberadaan empat kiper bisa menjaga kedalaman skuat, selain juga menjaga atmosfer persaingan kompetitif di posisi itu.

"Mengingat banyak pertandingan yang akan dimainkan, sehingga kehadiran Eko Saputro memang sangat dibutuhkan," beber Direktur Persik Kediri tersebut.

Situasi ini lantas membuat Marcelo Rospide punya opsi mumpuni untuk pemain di bawah mistar gawang. Mengingat dia punya tiga kiper yang tampil secara reguler.

Dikri Yusron Afafa menjadi kiper yang paling sering diturunkan Persik musim lalu. Dia tampil 20 kali dengan catatan empat clean sheet dan kebobolan 27 gol.

Urutan kedua ditempati Kurniawan Kartika Ajie yang bermain dalam 14 laga. Dia monerehkan tujuh clean sheet dengan kebobolan 17 gol.