x

3 Biang Kerok Kekalahan AC Milan dari Inter: Para Penyerang Jadi Beban!

Rabu, 17 Mei 2023 09:35 WIB
Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
AC Milan harus kembali tumbang dari rival sekotanya, Inter Milan, di Liga Champions 2022/23. Kekalahan ini tak lepas dari penampilan buruk tiga pemainnya.

INDOSPORT.COM – AC Milan harus kembali tumbang dari rival sekotanya, Inter Milan, di Liga Champions 2022/23. Kekalahan ini tak lepas dari penampilan buruk tiga pemainnya.

Kekalahan ini didapat pada semifinal leg kedua yang berlangsung di Stadion Giuseppe Meazza, Rabu (17/05/23) dini hari WIB.

Dalam laga tersebut, AC Milan yang berstatus tim tandang, diwajibkan membalikkan keadaan tertinggal di leg pertama dengan skor 0-2.

Sejak awal laga, tim berjuluk Rossoneri itu langsung tancap gas demi bisa mendapatkan gol cepat dan memperkecil agregat ketertinggalan.

Nahasnya, usaha mencetak gol cepat itu tak kunjung membuahkan hasil, bahkan hingga babak pertama usai dan menuju babak kedua.

Baca Juga

Apes bagi AC Milan, Inter Milan mampu memperlebar agregat usai Lautaro Martinez mampu mencetak golnya di menit ke-74.

Gol tersebut membuat agregat berpihak pada Inter dengan keunggulan 3-0, sekaligus membuat AC Milan harus mengucapkan selamat tinggal ke Liga Champions 2022/23.

Baca Juga

Dengan kegagalan ini, tim yang juga berjuluk Il Diavolo Rosso itu juga berpotensi gagal lolos ke Liga Champions musim depan, menyusul peringkatnya yang ada di luar empat besar Liga Italia saat ini.

Kekalahan agregat dari Inter di semifinal ini, tanpa bisa mencetak satu gol pun dalam dua leg, menjadi aib tersendiri bagi AC Milan.

Ketidakmampuan AC Milan mencetak gol sehingga takluk dari Inter Milan di leg kedua semifinal Liga Champions 2022/23 ini tak lepas dari permainan buruk tiga pemainnya. Siapa saja?

Baca Juga

1. Barisan Depan Bapuk

Selebrasi Brahim Diaz bersama Rafael Leao dalam pertandingan Liga Italia antara AC Milan vs Juventus

1. Brahim Diaz

Brahim Diaz diturunkan sebagai starter oleh Stefano Pioli untuk mengarsiteki sekaligus menjadi otak serangan AC Milan di laga ini.

Nahas peran itu tak bisa dimainkannya dengan maksimal sejak menit awal, terutama saat dirinya mendapat peluang emas di menit ke-11 yang masih bisa diblok.

Lalu secara permainan, pemain berusia 23 tahun ini tak begitu menonjol. Ia hanya berhasil melakukan dua dari tujuh dribel yang dilakukannya.

Selain itu, Brahim Diaz juga gagal dalam melakukan duel dengan lawan baik saat menguasai bola atau saat melakukan Pressing, dengan memenangkan hanya empat dari 13 duel.

Baca Juga

2. Junior Messias

Sebagai winger kanan, Junior Messias ditugaskan bisa menjadi kreator maupun pencetak gol bagi AC Milan dari lini keduanya di laga ini.

Akan tetapi dalam 76 menit permainan yang ia lakoni, Messias tak tampil apik dan justru membuat serangan AC Milan makin tumpul.

Tercatat Messias hanya melepaskan 16 operan sukses dari 22 percobaan, di mana ia juga hanya sukses melepaskan satu umpan silang dari tiga percobaan.

soal dribel, Messias pun tak bisa melewati lawan dari dua percobaan. Pun soal urusan duel, di mana ia hanya menang sekali dari tujuh duel di lapangan.

Baca Juga

3. Rafael Leao

Hadirnya nama Rafael Leao dalam daftar ini sejatinya tak mengejutkan. Apalagi ia bermain dalam kondisi belum pulih sepenuhnya dari cedera.

Tapi perjudian Stefano Pioli dengan memainkannya berbuah fatal. Sebab, Leao tak bisa menjadi pemecah kebuntuan AC Milan di laga ini.

Selama 90 menit permainan, ia hanya menyentuh bola sebanyak 31 kali dan hanya melepaskan 13 operan sukses dari 18 percobaan.

Leao bahkan gagal melepaskan satu pun umpan silang sukses sepanjang laga maupun umpan lambung dari empat percobaan.

Baca Juga
Liga ChampionsAC MilanInter MilanIn Depth SportsBrahim DiazRafael LeaoJunior MessiasOne Football

Berita Terkini