Bekuk AC Milan, Legenda Inter Ogah Ketemu Tim Ini di Final Liga Champions
INDOSPORT.COM – Legenda sepak bola, Javier Zanetti, secara blak-blakan menghindari Real Madrid di Liga Champions 2022/23 usai Inter Milan mengalahkan AC Milan di semifinal.
Seperti diketahui, Inter Milan sukses melaju ke final Liga Champions 2022/23 usai menaklukkan rival sekota, AC Milan, di semfiinal dengan agregat skor 2-1.
Bertanding di Stadion Giusseppe Meazza, Inter Milan berhasil unggul atas AC Milan di semifinal leg kedua dengan skor 1-0 melalui gol yang dicetak Lautaro Martinez (74’).
Hasil ini turut menjadi catatan positif Inter di mana terakhir kali tim berjuluk Nerazzurri ini melaju ke final Liga Champions pada edisi 2010/11.
Tak hanya itu, raksasa Liga Italia itu juga berhasil memenangkan trofi Liga Champions 2010/11 usai mengalahkan Bayern Munchen dengan skor 2-0.
Berambisi untuk mengulang sejarah di edisi 2010/11, mantan kapten Inter yakni Javier Zanetti mengungkapkan lawan yang bakal sulit dihadapi di final nanti.
“Saya ingin menghindari Real Madrid karena kompetisinya tampak dibuat untuk mereka,” kata Zanetti yang saat ini menjabat sebagai wakil Presiden Inter kepada BBC Sports.
Bukan tanpa sebab, Javier Zanetti mengungkapkan hal demikian. Pasalnya, Real Madrid merupakan juara bertahan Liga Champions.
Pada edisi sebelumnya, 2020/21, raksasa Liga Italia itu berhasil mengalahkan Liverpool di partai final dan memperpanjang rekornya sebagai tim paling banyak juara Liga Champions dengan torehan 14 gelar.
Sementara itu, calon lawan Inter Milan di final bakal ditentukan melalui laga semifinal leg kedua yang mempertemukan Manchester City vs Real Madrid pada Kamis (18/05/23) dini hari WIB.
1. Inter Pede Jelang Final Liga Champions
Sekadar informasi, raksasa Liga Italia, Inter Milan telah merengkuh total tiga gelar Liga Champions yakni pada edisi 1967, 1972 dan 2010.
Tak hanya itu, sajian Derby della Madonnina di semifinal Liga Champions menjadi ulangan sejarah setelah 18 tahun terakhir yakni pada edisi 2004/05.
Juru taktik Inter yakni Simone Inzaghi mengungkapkan rasa bangganya dapat memenangkan lmelawan AC Milan yang merupakan juara Liga Champions tujuh kali.
“Dalam beberapa waktu ke depan, kami akan mengingat apa yang terjadi hari ini (kemenangan atas AC Milan) bagi kami ini adalah mimpi,” kata Inzaghi.
“Kami merasa senang luar biasa dapat memenangkan Derbi Milan di semifinal kali ini dan para pemain sangat puas akan hal itu,” sambungnya.
Sementara itu, pelatih berusia 47 tahun itu turut mengungkapkan calon lawan di final Liga Champions antara Manchester City atau Real Madrid merupakan tim yang kuat.
“Madrid dan City adalah dua tim terbaik di Eropa, kami akan bersiap melawan mereka,” pungkasnya.
Sementara itu, salah satu legenda Liga Inggris yakni Owen Hargreaves turut mengungkapkan, pemenang dari laga Manchester City vs Real Madrid berpotensi besar untuk meraih trofi Liga Champions musim ini.
“Madrid atau City akan menjadi tim yang favorit (meraih juara), tapi Inter Milan adalah tim yang tak bisa dipandang sebelah mata,” kata Owen.
Baik Real Madrid atau Manchester City memang menjadi lawan berat Inter di final Liga Champions. Pasalnya, dua tim raksasa itu sukses mencatatkan tren positif kemenangan di Liga Spanyol dan Liga Inggris.
Sumber: BBC Sport