Man City Kecewa Jumpa Inter Milan di Final Liga Champions, Sosok Ini 'Kepanasan'
INDOSPORT.COM - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola mengaku kecewa jumpa Inter Milan di final Liga Champions 2022/2023. Michael Owen malah beri ancaman.
Manchester City dipastikan bertemu Inter Milan di babak final Liga Champions, yang akan berlangsung di Stadion Olimpiade Ataturk, Turki, bulan Juni mendatang.
Manchester City tampil begitu dominan di leg kedua semifinal Liga Champions, ketika menjamu Real Madrid di Stadion Etihad. The Citizens menang empat gol tanpa balas.
Secara keseluruhan Man City unggul 5-1 atas Madrid, setelah bermain imbang 1-1 di Santiago Bernabeu pada leg pertama lalu.
Manchester City akan menghadapi Inter Milan, yang sebelumnya memenangkan Derby Della Madonina vs AC Milan, di semifinal Liga Champions 2022/2023.
Inter Milan secara agregat menang 3-0 atas AC Milan. Nerazzurri menang 2-0 pada leg pertama, lalu menundukkan Rossoneri 1-0 pada leg kedua, sehingga layak ke final.
Namun, pelatih kepala Manchester City, Pep Guardiola nampaknya tidak terlalu senang karena harus menghadapi tim Italia, yakni Inter Milan di final Liga Champions nanti.
"Final melawan tim asal Italia bukanlah sebuah pertandingan terbaik," blak-blakan Pep Guardiola dalam wawancara bersama BT Sport.
Meski kecewa, namun Pep Guardiola juga meyakini jika penggawa Manchester City siap menghadapi siapa saja lawannya di final, termasuk tim raksasa Italia tersebut.
"Kami harus menyiapkan diri dalam hal mental, tetapi tim akan memiliki waktu untuk melakukannya," ujar pelatih yang menjuarai Liga Champions 2008-2009 dan 2010-2011 ini.
1. Michael Owen Dilema Dukung Man City
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola terkesan anti dalam menghadapi tim Italia. Padahal, ia sebetulnya punya rekor cukup baik saat berjumpa tim asal Negeri Pizza.
Bersama Manchester City, Guardiola pernah mengalahkan Napoli (2-1, 4-2) di fase grup Liga Champions 2017-2018, dan menjegal Atalanta (5-1, 1-1) di Liga Champions 2019-2020.
Ketika melatih Bayern Munchen, Guardiola juga pernah menjegal AS Roma (7-1, 2-0) di fase grup Liga Champions 2014-2015, dan Juventus (2-2, 4-2) di musim 2015-2016.
Banyak yang meyakini jika Guardiola akan kembali membekuk Inter di partai puncak Liga Champions nanti. Namun, legenda Inggris, Michael Owen memberi wanti-wanti.
"Tim-tim Italia selalu terkenal sulit dilawan. Dalam pertandingan satu kali, Anda tidak pernah bisa memberi jaminan, terutama melawan tim top seperti Inter," ancam Owen.
Hanya saja, jika ditanya siapa yang akan ia dukung untuk menjuarai Liga Champions musim ini, Michael Owen harus jujur jika Manchester City lebih berpeluang besar.
"(Man City) berada di atas tim manapun di Eropa. Mereka mungkin telah menjadi yang terbaik di Eropa, setidaknya selama dua atau tiga tahun terakhir," ungkap Owen.
"Saya tidak hanya berpikir mereka lebih baik dari yang lain saat ini, tetapi mereka sudah jauh di depan," kata eks pemain Man United hingga Real Madrid itu.
"Kecuali jika ada pemain yang diusir keluar dari lapangan, atau sesuatu yang bodoh terjadi, saya tidak bisa melihat mereka dikalahkan (di final)," pungkasnya.
Semakin menarik untuk menantikan jalannya final Liga Champions 2022/2023 antara Man City vs Inter Milan yang dihelat di Stadion Olimpiade Ataturk, Turki, pada 10 Juni 2023.
Sumber: Metro UK, BT Sport