Siap Tandingi Kekayaan Bos Man City, Pemilik Chelsea Segera Akuisisi Klub Ligue 1

INDOSPORT.COM – Pemilik Chelsea, Todd Boehly, dilaporkan akan segera menjalankan proyek multiklub dengan mengakuisisi salah satu klub asal Liga Prancis, Strasbourg.

Sejak mengakuisisi kepemilikan Chelsea dari Roman Abramovich, Todd Boehly sangat berambisi untuk memiliki klub dengan basis multiklub.

Ambisi itu tercipta berkat ketertarikan Todd Boehly atas kesuksesan Manchester City serta klub besutan Red Bull.

Todd Boehly menilai jika Chelsea memiliki basis penggemar yang cukup besar di dunia, sehingga model multiklub ini bakal bisa diwujudkan.

Terbaru, pemilik Chelsea dilaporkan semakin dekat untuk mewujudkan model multiklub itu setelah nyaris mencapai kesepakatan mengakuisisi Strasbourg.

Menurut Guardian, Todd Boehly dan Clearlake Capital sudah mulai menjalankan ambisi ini sejak musim panas lalu.

Berdasarkan laporan tersebut disampaikan juga bahwa Boehly ingin menunjukkan jalan bagi bintang muda mereka untuk masuk ke tim utama Chelsea sambil memberikan waktu bermain yang nyata.

Selain itu, rencana ini juga untuk mengantisipasi aturan terbaru dari FIFA mengenai pembatasan jumlah pemain pinjaman ke klub lain.

Aturan ini membuat klub-klub besar seperti Chelsea tidak bisa menumpuk bakat muda dan mencari keuntungan dengan meminjamkannya.

Oleh karena itu, Chelsea mulai mencari kemungkinan untuk membangun model multiklub dengan melihat sejumlah klub dari Prancis, Belgia, Portugal, dan Amerika Selatan.

1. Model Multiklub Segera Dijalankan

Menurut laporan tersebut, membeli Strasbourg merupakan salah satu langkah yang paling memungkinkan karena dari segi finansial lebih masuk akal.

Meski belum diketahui berapa harga yang harus dikeluarkan, tetapi ada keyakinan jika nilai akan menurun ketika Strasbourg terdegradasi dari Ligue 1.

Kendati demikian, Todd Boehly hanya bisa memiliki sebagian besar saham Strasbourg setelah mengadakan diskusi dengan pemilik klub, Marc Keller.

Terdapat 11 pemegang saham di Strasbourg dengan kepemilikan 27% merupakan jumlah yang terbesar.

Keputusan untuk mempertahankan kepemilikan Strasbourg dilakukan oleh Keller karena dia ingin mempertahankan identitas klubnya.

Dengan mendapatkan pengaruh di Strasbourg maka akan memberi Chelsea kesempatan untuk menghasilkan beberapa pemain terbaik di dunia.

Mereka juga bisa memberikan pengalaman kepada pemain muda untuk bermain di Strasbourg sebelum dibawa ke Stamford Bridge kemudian hari.

Sementara itu, Presiden UEFA, Aleksander Ceferin, juga telah mengisyaratkan atas kelonggaran pembatasan bagi klub dengan pemilik yang sama bermain di kompetisi Eropa.

Selain itu, Chelsea juga mulai memantau situasi saham di klub asal Portugal, Portimonense.

Sumber: Guardian