On This Day: 22 Mei 2011, Manuver Manchester United hingga Juara Liga Inggris

INDOSPORT.COM - Tepat hari ini, 22 Mei 2011 silam, Manchester United melakukan manuver dan menikung Chelsea, hingga menjadi juara Liga Inggris 2010/2011.

Pada era 2000an lalu, Manchester United begitu perkasa dan menjadi raksasa Liga Inggris yang sesungguhnya, di bawah tangan dingin Sir Alex Ferguson.

Terhitung sejak musim 2000/2001 hingga 2010/2011, hanya ada tiga klub yang bisa menjuarai Liga Inggris, yaitu Manchester United, Arsenal dan Chelsea.

Dalam satu dekade tersebut, Setan Merah menjadi tim yang paling banyak meraih titel juara, yakni enam kali, Arsenal dua kali dan Chelsea tiga kali.

Namun, ada catatan menarik saat akhirnya Manchester United meraih gelar juara Liga Inggris 2010/2011. Padahal Chelsea sedang berupaya keras untuk jadi juara bertahan.

Chelsea menjadi salah satu tim dengan koleksi gol terbanyak. The Blues sempat menghajar West Brom 6-0, juga menang 6-0 saat tandang ke markas Wigan Athletic.

Tetapi Man United juga sangat produktif dalam mencetak gol. Kemenangan terbesar musim itu adalah saat armada Setan Merah menghajar Blackburn Rovers di angka 7-1.

Perang rekor berlanjut, Chelsea menjadi tim yang mengukir lima kemenangan beruntun, tetapi Man United juga punya catatan tidak pernah kalah dalam 24 laga berturut-turut.

Manchester United akhirnya keluar sebagai juara pada 22 Mei 2011, setelah mengoleksi total 80 poin, unggul sembilan poin dari Chelsea yang tergusur di posisi kedua.

Gelar ini begitu berharga bagi Man United, karena merupakan gelar Liga Inggris ke-19, sehingga mereka resmi melampaui rekor milik Liverpool yang mengoleksi 18 titel.

1. Anak-anak Emas Sir Alex Ferguson

Ada beberapa pemain bintang yang menjadi anak-anak emas Sir Alex Ferguson, dan turut mengantarkan Manchester United keluar sebagai juara Liga Inggris 2010/2011.

Pertama, ada Wayne Rooney. Kemenangan di Liga Inggris 2010/2011 membuatnya jadi pemain dengan koleksi gelar terlengkap.

Sepanjang karirnya bersama Man United, Wayne Rooney mengoleksi empat gelar Liga Inggris, tiga Piala Liga, serta satu Piala FA, Liga Europa, dan juga Liga Champions.

Kedua, Dimitar Berbatov, penyerang yang dinobatkan menjadi top skorer Liga Inggris 2010/2011 dengan koleksi 20 gol, di tengah ketatnya persaingan pencetak gol saat itu.

Ketiga, Nemanja Vidic yang dinobatkan sebagai pemain terbaik selama semusim. Saat itu, ia bermain penuh dalam 34 laga, ditambah delapan laga di Liga Champions.

Keempat, ada Ryan Giggs yang berhasil meraih Golden Foot 2011 Award, bahkan ia menyisihkan beberapa nama besar seperti David Beckham, Gianluigi Buffon, Javier Zanetti, Iker Casillas, juga Xavi Hernandes.

Kelima, ada Michael Owen yang kembali mengangkat trofi juara, ketika ia sendiri tengah bersiap untuk gantung sepatu.

Keenam, ada Paul Pogba, gelandang yang bisa disebut sebagai wonderkid Man United kala itu. Pogba masih berusia 18 tahun saat berhasil menjuarai Liga Inggris 2010/2011.

Ketujuh, ada Park Ji-sung, pemain Asia pertama yang bisa mengangkat trofi juara Liga Inggris bersama Manchester United.

Masih banyak lagi pemain ikonik Man United yang turut membantu tim meraih gelar juara Liga Inggris 2010/2011, seluruhnya bersinar di bawah tangan dingin Sir Alex Ferguson.