Dejan Antonic Jadi Kandidat Dirtek, Bos Persib: Nanti Ditunggu Saja

INDOSPORT.COM - Menjelang bergulirnya kompetisi Liga 1 musim 2023-2024, nama Dejan Antonic santer dikabarkan menjadi salah satu kandidat untuk mengisi posisi Direktur Teknik (Dirtek) di tim Persib Bandung. 

Isu tersebut semakin kencang, pasalnya Dejan Antonic beberapa hari lalu melalui akun Instagram-nya mengunggah foto bersama Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono.

Terkait isu tersebut, Teddy Tjahjono, buka suara. Menurutnya, saat ini manajemen Persib memang memiliki beberapa kandidat untuk mengisi posisi Direktur Teknik di skuad Maung Bandung.

Teddy tidak membenarkan maupun menyangkal, nama Dejan Antonic masuk dalam daftar kandidat Direktur Teknik Persib.

Menurutnya, jika sudah mendapatkan sosok yang tepat dan terjadi kesepakatan, maka manajemen akan mengumumkannya kepada publik.

Sosok Dejan Antonic sendiri, sudah tidak asing lagi bagi Bobotoh. Sebelumnya dia sempat mengisi posisi pelatih di Persib Bandung.

"Nanti ditunggu saja, kalau hoaks nanti yang lain lagi disalahin. (Masuk kandidat gak?) Ditunggu saja, gak tahu," ungkap Teddy Tjahjono.

Lebih lanjut Teddy menuturkan, posisi Direktur Teknik sangat penting dan akan disiapkan untuk jangka panjang. Sehingga, manajemen Persib sangat berhati-hati dalam memilih sosok Dirtek bagi skuad Maung Bandung.

"Jadi posisi Dirtek itu istilahnya memang kita sedang bicara dengan beberapa kandidat dan karena ini posisi yang penting dan jangka panjang, ya kita lagi proses gak mau sembarangan, kita sedang proses itu tadi mencari kandidat yang tepat," ucapnya.

Selain itu, Teddy tidak ingin menyebutkan jumlah maupun identitas kandidat Direktur Teknik yang saat ini sedang menjalin komunikasi dengan manajemen.

1. Tidak Terlalu Mendesak

"Gak usah disebutin lah, kalau ada pasti diumumin," ucap Teddy mengatakan.

Posisi Direktur Teknik sendiri menurut Teddy tidak terlalu mendesak bagi Persib. Pasalnya tim kebanggaan Bobotoh tidak akan berlaga di AFC Champions League dalam waktu dekat.

"Gak buru-buru juga, karena memang satu secara urgensinya tidak ada urgensinya sebenarnya ya," jelas Teddy.

Sebagai informasi, sebelumnya dalam rapat Komite Lisensi Klub PSSI yang dilakukan di Jakarta, Rabu (17/05/23), ada beberapa keputusan diantaranya terkait regulasi AFC Champions League.

Ada enam klub memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan dalam PSSI Club Licensing Regulation dengan status Granted with Sanction.

Keenam klub yang memenuhi regulasi AFC Champions League, yakni Bali United FC, Borneo FC, Madura United FC, Persebaya Surabaya, Persija Jakarta, dan PSM Makassar.

Tidak adanya nama Persib dalam daftar klub yang memenuhi regulasi AFC Champions League, karena skuad Maung Bandung belum memiliki sosok Direktur Teknik yang menjadi salah satu persyaratan.

Sedangkan untuk keputusan kedua dalam rapat Komite Lisensi Klub PSSI, yakni regulasi AFC Cup dan Liga 1, dinyatakan bahwa tujuh klub memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan dalam PSSI Club Licensing Regulation.

Ketujuh klub tersebut yakni Bali United FC, Borneo FC, Madura United FC, Persebaya, Persija, PSM Makassar dan Persib Bandung.

Teddy Tjahjono mengaku, manajemen Persib sudah menerima salinan keputusan dari Komite Lisensi Klub PSSI terkait lisensi AFC Cup dan Liga 1. Dengan demikian, skuad Maung Bandung memenuhi syarat untuk berlaga di dua event tersebut.

"Kami sudah resmi mendapatkan salinan keputusan dari Komite Lisensi Klub PSSI. Hasilnya, Persib dinyatakan lolos sebagai klub profesional, baik oleh PSSI dan AFC, sehingga memenuhi syarat untuk bermain di Liga 1 dan AFC," ucap Teddy Tjahjono.