Netizen Harap Tenang, Erick Thohir Bakal Blak-blakan Bicara Untung - Rugi Format Baru Liga 1 2023/24
INDOSPORT.COM - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, bakal bicara secara terbuka terkait untung rugi format baru kompetisi Liga 1 2023-2024. Kompetisi Liga 1 musim baru bakal menggunakan format baru.
Seperti diketahui roda kompetisi Liga 1 yang bakal bergulir pada 1 Juli ini bakal menggunakan format kompetisi baru. Baik PSSI sebagai federasi dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai operator telah sepakat bahwa Liga 1 musim ini akan dilaksanakan dengan duo ke round-robin.
Nantinya sebanyak 18 tim akan bertanding sebanyak 34 laga baik tandang maupun kandang. Format ini disebut dengan reguler series.
Tak berhenti di situ, nantinya empat tim teratas akan lolos ke fase Championship Series yang di mana empat tim ini nantinya akan memperebutkan gelar juara Liga 1.
Akan tetapi hingga saat ini belum disebutkan bagaimana nanti penentuan posisi 1-4 yang bakal bermain di fase ini. Selain itu, sejumlah besar pencinta sepak bola nasional meluapkan kekecewaannya di media sosial apabila liga menggunakan format yang tak umum di negara-negara maju Asia dan Eropa tersebut.
Tentu dengan penggunaan format baru ini dinilai banyak untung dan ruginya. Terkait hal ini, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, dikabarkan bakal bicara secara bolak-Balkan terkait format baru kompetisi ini dalam sebuah diskusi.
Erick akan bicara bersama stakeholder sepak bola Indonesia lainnya dalam diskusi bertajuk “Liga Indonesia 2023-2024, Untung Rugi Format Baru Kompetisi” naungan Seputar Jurnalis Football Club (See Jontor FC) di Myten Coffe, Jakarta Pusat pada 31 Mei 2023.
“Acara diskusi ini tentunya bertujuan untuk membedah seperti apa format baru kompetisi musim depan. Apakah cocok diterapkan di kompetisi Indonesia atau tidak," kata Ketua penyelenggara diskusi, Yudhi Maulana.
Para stakeholder sepak bola Indonesia juga akan memberikan pendapatnya untuk menguliti sistem gres pada kompetisi liga musim depan ini.
"Format baru kompetisi liga musim depan yang diusung PSSI tentu akan menjadi pembahasan menarik. Sebab, kualitas kompetisi yang baik tentu akan berdampak juga kepada prestasi Timnas Indonesia," ujar pengamat sepak bola, Yusuf Kurniawan, yang akan menjadi satu di antara narasumber diskusi.
Selain Erick Thohir dan Yusuf, diskusi itu juga berencana menghadirkan narasumber lainnya yaitu anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Eko Setyawan hingga Direktur Persib Bandung, Teddy Tjahjono.
Selain itu, juga CEO Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI), Hardika Aji, Presiden Persiba Balikpapan, Gede Widiade, hingga mantan COO PT Liga Indonesia Baru (LIB), Tigor Shalomboboy.
1. Erick Thohir Bocorkan Blue Print Timnas Indonesia
Sementara itu, PSSI baru saja menggelar Kongres Tahunan 2023. Agenda ini menghasilkan beberapa keputusan, salah satunya terkait blue print Garuda Terbang Tinggi.
Kongres Tahunan 2023 berlangsung di Hotel Intercontinental, Pondok Indah, Jakarta Selatan, Minggu (28/05/23). Pesertanya terdiri dari 87 voters PSSI.
Inilah Kongres Tahunan perdana di masa kepemimpinan Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI. Dia menjelaskan tiga poin penting yang dihasilkan dari kongres kali ini.
"Alhamdulillah kongres berjalan dengan baik. Mungkin ada tiga poin besar satu satunya sudah disampaikan kepada peserta kongres. Buku biru Garuda Terbang Lebih Tinggi," kata Erick Thohir.
"Semua ini menjadi dogma atau target yang akan kami lakukan secara menyeluruh dari pusat ke daerah," jelas Ketum PSSI merangkap Menteri BUMN tersebut.
Erick ingin seluruh lapisan PSSI baik daerah dan pusat bisa menjadi bagian transformasi PSSI. Dia akan memastikan seluruh Asprov patuh.
"Insha Allah kita akan bikin event-event di daerah untuk memastikan teman-teman Asprov menjadi bagian dari transformasi ini. Bukan hanya kami di pusat," beber Erick Thohir.
Selain perubahan di lapisan daerah PSSI, Erick juga menekankan perihal komersialisasi untuk membangun sepak bola Indonesia.
"Yang kedua yang kami tekankan juga penting sekali komersialisasi dalam membangun sepak bola. Mustahil membangun sepak bola tanpa pendanaan yang cukup," jelasnya.
"Tadi disampaikan bagaimana tentu di PSSI sendiri sekarang sudah mulai berpikir untuk membentuk sebuah PT. Nanti akan dikomersialkan daripada aset-aset yang ada di PSSI untuk timnas Indonesia," ujar ketua PSSI, Erick Thohir.