AC Milan Tekankan Jauh Lebih Penting Jual Pemain Ketimbang Beli, Kenapa?
INDOSPORT.COM – Raksasa Liga Italia (Serie A), AC Milan, menekankan jauh lebih penting menjual pemain alih-alih membeli penggawa baru, mengapa demikian?
Raksasa Liga Italia, AC Milan, hampir menyelesaikan rentetan musim 2022/2023 yang kurang sedap bagi mereka.
Selepas mengamankan gelar scudetto pada musim lalu, skuad asuhan Stefano Pioli itu mau tidak mau harus puasa gelar musim ini.
Rossoneri kerap kali inkonsisten dalam beberapa liga, hal yang seharusnya tak boleh dilakukan oleh juara bertahan Liga Italia musim lalu.
Rentetan tren negatif tersebut membuat Stefano Pioli harus mengotak-atik formasi AC Milan dalam beberapa pertandingan guna mengembalikan mereka ke jalur kemenangan.
Sempat sedikit berhasil dengan sistem tiga bek yang membuat mereka minim kebobolan, Pioli pada akhirnya mengusung formasi 4-2-3-1 lagi selepas sempat melalui bulan Maret tanpa satu pun kemenangan.
Fans Milan pun tersenyum pulas karena Tim Merah Hitam lebih konsisten dalam menuai tiga angka alih-alih menerapkan pola tiga bek.
Dengan formasi itu, Olivier Giroud cs juga berhasil mengalahkan Juventus pada Senin (29/5/23) dini hari WIB tadi dengan skor tipis 0-1 hingga akhirnya mengamankan tiket Liga Champions pada musim depan.
AC Milan tentu bakal mendatangkan beberapa pemain baru supaya lebih kompetitif di musim depan depan mengingat Rossoneri harus bersaing di Liga Italia dan Liga Champions.
Namun, AC Milan bakal menekankan bahwa menjual pemain jauh lebih penting ketimbang membeli penggawa anyar pada bursa transfer musim panas 2023 nanti, mengapa demikian?
1. Bisa Rekrut Pemain Apik
Setelah AC Milan dipastikan mendapatkan satu tiket ke Liga Champions pada musim depan, manajemen AC Milan bisa fokus memikirkan bursa transfer lebih cedera.
Namun, AC Milan harus menekankan bahwa mereka harus menjual Ante Rebic dan Divock Origi terlebih dahulu yang diperkirakan bernilai 45-50 juta euro.
Uang tersebut kiranya bisa dipakai untuk menambah dana segar Rossoneri dalam belanja pemain jika ingin lebih banyak membeli pemain baru pada bursa transfer musim panas 2023 nanti.
Tim Merah Hitam sendiri sudah ada empat pemain baru yang kesepakatannya segera selesai atau segera mencapai kata sepakat.
Sebut saja Noah Raveyre (Saint Etienne), Marco Sportiello (Atalanta), dan Daichi Kamada (Eintracht Frankfurt) secara gratis ditambah bakal membeli gelandang Chelsea, Ruben Loftus-Cheek.
Selain bisa mendapatkan dana tambahan dari penjualan pemain, AC Milan juga bisa mendapatkan tambahan dari penampilan di Liga Champions.
Ya, lolosnya Olivier Giroud cs ke semifinal Liga Champions ini saja membawa keuntungan bagi Milan sejumlah 135 juta euro dari gabungan hadiah lolos dan penjualan tiket.
Meski begitu, Rossoneri hanya berani menggelontorkan 45-50 juta euro untuk belanja pemain pada bursa transfer pada musim panas 2023 nanti.
Maka dari itu, dengan dana transfer sedikit itu, AC Milan bakal lebih menggalakkan perekrutan pemain gratisan pada bursa transfer musim panas 2023 nanti.
Kiranya uang 40-45 juta euro itu bisa dipakai untuk membeli pemain, seperti Rasmus Hojlund (Atalanta), mengingat AC Milan sangat butuh striker baru untuk musim panas nanti.
Sumber: Sempre Milan