Rapor Guardiola saat Hadapi Inter Milan Jelang Final Liga Champions: Kalah 2 Kali!
INDOSPORT.COM – Melihat rapor pertemuan Pep Guardiola saat menghadapi Inter Milan jelang pertandingan final Liga Champions hari Minggu (11/06/2023) mendatang.
Pada akhir pekan nanti, Pep Guardiola bersama Manchester City bakal melakoni partai final Liga Champions kedua mereka dalam sejarah klub.
Manchester City berhasil lolos ke putaran final, usai mengandaskan sang juara bertahan Real Madrid dengan agregat telak 5-1 di babak semifinal.
Secara statistik, Manchester City yang bakal tampil kedua kalinya di final Liga Champions dalam sejarah, jauh lebih diunggulkan ketimbang Inter Milan.
Pasalnya, Manchester City belum pernah merasakan kekalahan dari total 12 pertandingan yang mereka jalani sepanjang gelaran Liga Champions musim ini.
Meski begitu, Inter Milan tetap masih punya kesempatan untuk memenangkan gelar Liga Champions keempat mereka dalam sejarah.
Apalagi Simone Inzaghi selaku pelatih Inter Milan, punya rekam jejak mentereng saat memimpin timnya dalam pertandingan final.
Tercatat Inzaghi sudah melakoni 7 pertandingan final dalam karier kepelatihannya, yakni 4 final bersama Inter Milan dan 3 lainnya semasa membesut Lazio.
Hasilnya, Inzaghi sukses menyabet dua Piala Super Italia dan satu Coppa Italia bersama Lazio, serta raih dua trofi masing-masing di ajang Coppa Italia dan Piala Super Italia dengan Inter Milan.
Selain itu, Pep Guardiola yang kini menangani Manchester City, punya rekor tak terlalu mentereng ketika menghadapi Inter Milan.
1. Guardiola Kalah dari Inter Milan
Dilansir dari laman Transfermarkt, diketahui bahwa Pep Guardiola pernah lima kali menghadapi Inter Milan baik sebagai pemain maupun pelatih.
Ketika masih aktif bermain, Guardiola sempat bertemu Inter Milan saat dirinya memperkuat Brescia di Liga Italia.
Saat itu, Pep Guardiola yang sudah berumur 30 tahun, didatangkan Brescia dengan status bebas transfer dari raksasa Liga Spanyol, Barcelona.
Akan tetapi, kehadiran Guardiola yang telah melewati masa emasnya itu tak mampu membawa Brescia tampil apik di ajang Liga Italia musim 01/02.
Salah satunya saat menghadapi Inter Milan pada pekan ke-31. Di pertandingan itu, Pep Guardiola turun sebagai starter dan menjadi duet Andrés Yllana di lini tengah.
Namun Brescia tak mampu menahan gempuran Inter Milan yang dikawal Ronaldo dan Vieri sebagai ujung tombak, serta dipimpin pelatih Hector Cuper.
Hasilnya, Pep Guardiola bersama Brescia telan kekalahan dengan skor tipis 2-1. Masing-masing gol Inter Milan dicetak lewat brace Ronaldo, sedangkan gol tunggal Brescia dibuat Guardiola menit 29’.
Sementara saat menjabat sebagai pelatih, Pep Guardiola sudah cukup banyak bertemu dengan Inter Milan terutama di ajang Liga Champions.
Tercatat, ada empat kali sang pelatih menghadapi Inter Milan dan hasilnya terbilang cukup apik walau tak berakhir indah buat klub yang ia pimpin.
Sebelum menukangi Manchester City sejak 2016 lalu, Pep Guardiola merupakan pelatih Barcelona dan berhasil memenangi hampir semua gelar bersama Blaugrana.
Akan tetapi, Pep Guardiola pernah rasakan mimpi buruk dan harus mengubur hasrat menjuarai Liga Champions ketika menghadapi Inter Milan musim 09/10.
2. Guardiola Gagal Juara Liga Champions
Pada musim tersebut, Barcelona arahan Pep Guardiola bertemu Inter Milan dalam dua laga penyisihan grup serta dua leg semifinal.
Hasilnya, Guardiola menang sekali dan imbang sekali atas Inter Milan pada babak penyisihan. Sedangkan di fase knockout, pelatih berkepala plontos itu sempat telan kekalahan telak 3-1 dari Inter Milan.
Kekalahan tersebut sudah cukup buat menyingkirkan Barcelona dari Liga Champions 09/10, meski pada leg kedua mereka berhasil menang 1-0.
Setelah menyingkirkan Barcelona asuhan Pep Guardiola, tanpa hambatan Inter Milan berhasil menjuarai Liga Champions 09/10 usai mengalahkan Bayern Munchen dengan skor 2-0.
Lantas dengan rekor pertemuan tersebut, akankah Pep Guardiola mampu membalaskan dendamnya usai disingkirkan Inter Milan di Liga Champions 09/10 silam? Menarik dinantikan.