Profil Lazar Samardzic: Target Lama yang Didekati AC Milan untuk Gantikan Brahim Diaz
INDOSPORT.COM – Raksasa Liga Italia (Serie A), AC Milan, menargetkan sosok Lazar Samardzic untuk mengisi pos gelandang serang yang ditinggalkan Brahim Diaz.
Gelandang milik Udinese itu menjadi targer Rossoneri, usai menerapkan metode Money Ball atau metode mencari bakat menggunakan data.
Metode ini awam digunakan di olahraga Baseball, di mana tim Oakland Athletics menjadi tim yang pertama menggunakan metode tersebut.
Di kancah sepak bola, metode ini juga dipakai oleh tim Inggris, Brentford yang banyak mendapatkan pemain antah berantah, namun tampil cemerlang seperti Ivan Toney.
Metode ini pun kemudian digunakan oleh tim asal Kota Milan itu untuk mencari pengganti Brahim Diaz yang masa peminjamannya berakhir dan kembali ke Real Madrid.
Dari metode Moneyball itu, AC Milan pun menemukan sosok pengganti Brahim Diaz pada diri gelandang Udinese, Lazar Samardzic.
Dilansir dari Tuttomercato, data atau statistik gelandang berusia 21 tahun itu menunjukkan tanda-tanda dirinya bisa menjadi pengganti sepadan Brahim Diaz.
Dalam laporan tersebut, disebutkan bahwa Samardzic merupakan pembagi bola yang ulung dan mahir mengirimkan operan ke lini serang.
Usai mengidentifikasinya, AC Milan pun akan melakukan pergerakan untuk bisa mendatangkannya pada bursa transfer musim panas 2023 ini.
Lalu, bagaimana sepak terjang Lazar Samardzic sehingga AC Milan siap mencomotnya dari Udinese pada bursa transfer musim panas 2023 ini?
1. Sepak Terjang Lazar Samardzic
Lazar Samardzic sejatinya bukanlah nama baru di kantong AC Milan. Ia sempat menjadi target sejak beberapa tahun terakhir.
Pemain kelahiran Berlin, Jerman pada 24 Februari 2002 ini sejak 2020 lalu, kala dirinya masih bermain di tanah kelahirannya.
Ia mengawali karier di tim-tim lokal, sebelum bergabung akademi Hertha Berlin pada 2009. Di tim ini, ia bertahan selama 11 tahun lamanya.
Usai mencuri perhatian di tim U-17 dengan torehan 16 gol dan tim U-19 dengan torehan 14 gol, Samardzic masuk tim utama Hertha Berlin pada 2020.
Tak butuh waktu lama, RB Leipzig yang dikenal andal dalam mencari talenta muda merekrutnya pada September 2020. Sayangnya, kiprahnya tak berjalan mulus.
Setahun berselang, Udinese menebusnya dari RB Leipzig dengan harga 3 juta euro. Sejak saat itu, ia bermain bagi tim bercorak Zebra tersebut.
Sejak 2021 hingga 2023 ini, Samardzic tak terbilang konsisten dari segi penampilan sebagai gelandang serang, karena hanya mampu menorehkan 7 gol dan 7 assist dari 63 laga.
Akan tetapi, AC Milan dengan metode Moneyball itu meyakini pemain berpaspor Serbia itu punya potensi untuk menjadi gelandang serang top di masa depan.
Apalagi jika melihat catatannya di level muda bersama Hertha Berlin, di mana Samardzic mampu mencetak 40 gol dari 40 laga di tim U-17 dan mencetak 15 gol dari 17 laga di tim U-19.
Dengan catatan di usia muda itu, AC Milan menyadari potensi Samardzic belum keluar sepenuhnya di Udinese dan diyakini bisa dikembangkan oleh Rossoneri.