x

Bedah Formasi Man United Usai Mason Mount Gabung: Lini Tengah Istimewa, Sektor Depan Dimanjakan

Sabtu, 24 Juni 2023 13:50 WIB
Editor: Juni Adi
Mason Mount, pemain Chelsea. Foto: REUTERS/David Klein

INDOSPORT.COM - Kehadiran Mason Mount di klub Liga Inggris (Premier League), Manchester United nanti membuat lini tengah mereka istimewa karena gelandang kreatif bertambah untuk musim depan.

Manchester United kini ada titik terang, mereka bakal mendapatkan Mason Mount tanpa drama dari Chelsea.

Sebelumnya, Chelsea dikabarkan terus menghalang-halangi proses transfer Mason Mount ke Man United, padahal sang pemain sudah bulat ingin hengkang.

Manchester United juga dikatakan telah mencoba negosiasi dengan petinggi klub, tetapi lobi-lobi itu gagal karena MU hanya bersedia menawar 40 juta Pounds.

Percobaan kedua, Man United menaikkan tawaran menjadi 45 juta Pounds, ditambah biaya lainnya kurang lebih 5 juta Pounds, tetapi lagi-lagi Chelsea mengabaikannya.

Baca Juga

Konon, Chelsea meminta 60 juta Pounds untuk Mason Mount, nilai yang sepadan untuk seorang pemain kunci di bawah asuhan Thomas Tuchel.

Tetapi Chelsea juga dalam situasi yang tak enak. Dengan status bebas transfer dalam waktu 12 bulan lagi, kini mereka terancam kehilangan Mount tanpa mendapatkan apa-apa. 

Baca Juga

Masalahnya, Mason Mount sudah gigih tidak akan memperpanjang kontraknya di Chelsea. Akan lebih menguntungkan jika The Blues melepasnya di bursa transfer musim panas ini.

Kesepakatan antara Mason Mount dan Manchester United juga sudah terjalin. Kini, The Red Devils siap melancarkan tawaran ketiga, seperti dikabarkan Fabrizio Romano.

"Breaking: Mason Mount. Manchester United sekarang akan mengajukan tawaran lagi untuk Mason Mount. Persyaratan pribadi kini disetujui," ungkap Romano via Instagram.

"Manchester United ingin hasil yang cepat, dan tidak akan ada tawaran gila-gilaan," tulis Fabrizio Romano lagi di laman Twitter.

Kehadiran Mason Mount di Manchester United nanti membuat lini tengah mereka istimewa karena gelandang kreatif bertambah untuk musim depan. Berikut formasi yang kemungkinan digunakan oleh Erik ten Hag nanti.

Baca Juga

1. Posis Mason Mount di Man United

Mason Mount saat laga Liga Inggris antara Aston Villa vs Chelsea

Erik ten Hag adalah tipe pelatih yang punya pakem formasi khusus. Formasi favoritnya adalah 4-2-3-1. Ia sangat sangat saklek pada pemain tertentu di posisi gelandang bertahan sementara sangat lentur di posisi penyerang.

Lihat bagaimana ia meracik komposisi tim musim lalu. Casemiro salah satu pemain yang tak tergantikan di sektor gelandang bertahan, ditemani oleh Christian Eriksen dan Fred.

Pemain-pemain tersebut di plot bermain setiap minggu di tempat yang jarang digeser. Sementara di posisi penyerang, Ten Hag tipe yang suka merombak lini depan.

Kadang ia memasang Rashford sebagai striker di posisi nomor 9, kadang ia memainkan striker bapuk Anthony Martial atau Wout Weghorst.

Ia juga kerap menggeser gelandang serang, Bruno Fernandes menjadi penyerang sayap bersama Rashford jika Martial/Weghorst dimainkan dalam kesempatan yang sama.

Baca Juga

Poinnya adalah Ten Hag menyukai sepak bola indah dengan pemain atraktif dengan tingkat stamina tinggi layaknya Pep Guardiola atau Jurgen Klopp.

Musim lalu tugas itu diemban oleh Christian Eriksen dan Bruno Fernandes. Tetapi jika salah satunya absen, nyawa permainan Setan Merah hilang, terutama Eriksen yang sudah tak lagi muda dan rentan cedera.

Baca Juga

Maka dari itu Ten Hag sangat ingin memboyong Mason Mount, yang dinilai cocok menjadi tandem Fernandes atau Eriksen, dan menambah kekuatan kreativitas dari sektor tengah.

Pemain berusia 24 tahun itu bisa dengan mudah beradaptasi dengan skema formasi Erik ten Hag di Manchester United.

Mount adalah pemain yang versatile. Dalam skema dasar 4-3-3 atau 4-2-3-1 yang lazim diterapkan Frank Lampard dan Thomas Tuchel di Chelsea, ia bisa masuk dalam berbagai posisi serta memainkan beberapa peran. 

Ia bisa main di posisi gelandang serang tengah, winger kiri, serta memainkan peran nomor 10. Mount bisa mengisi banyak posisi, asalkan hal tersebut berkaitan dengan peran untuk menyerang.

Baca Juga

2. Formasi Manchester United Bersama Mason Mount

Mason Mount, pemain Chelsea. Foto: REUTERS/David Klein

Kemungkinan besar Erik ten Hag bakal mengorbankan Bruno Fernandes bermain di gelandang sayap, untuk memberikan posisi gelandang serang untuk Mount.

Sebab ia mampu mengalirkan bola dari berbagai sisi, Mount juga mampu menyelinap masuk ke kotak penalti saat ada ruang yang bisa ia manfaatkan.

Lini depanpun bakal dimanjakan dengan umpan-umpan terukurnya, peran pemain yang sulit dicari oleh Manchester United dalam beberapa musim terakhir. Musim lalu, ia membuat 3 gol dan 6 assist dari 35 pertandingan.

Untuk sektor belakang, Erik ten Hag hanya menyoroti kinerja David De Gea. Sang kiper kemungkinan bakal menjadi cadangan musim depan, jika mereka bisa mendapatkan kiper dengan kemampuan build up serangan yang bagus.

Sementara lini pertahanan, duet Raphael Varane, Lisandro Martinez tetap akan jadi jantung pertahanan, ditopak dua wingback Luke Shaw dan Diogo Dalot.

Imbangi oleh dua gelandang bertahan, Casemiro dan Eriksen. Sementara lini depan masih dipercayakan oleh Marcus Rashford, yang musim lalu telah membuat 30 gol dan 11 dari 56 pertandingan di lintas kompetisi.

Berikut Formasi Manchester United 4-2-3-1:

David De Gea; Diogo Dalot/Aaron Wan Bissaka, Raphael Varane/Victor Lindelof, Lisandro Martinez, Luke Shaw; Casemiro, Christian Eriksen; Alejandro Garnacho, Mason Mount, Bruno Fernandes, Marcus Rashford.

Manchester UnitedLiga InggrisMason MountErik ten HagIndepth

Berita Terkini