Pemandu Bakat Kiper Man United Sampai Bingung Nasib David de Gea yang Terkatung-katung

INDOSPORT.COM - Pemandu bakat khusus kiper klub Liga Inggris, Manchester United, Tony Coton, bahkan tak tahu-menahu soal masa depan David de Gea.

Kiper Manchester United, David de Gea, tengah berada di persimpangan jalan. Sang pemain tak kunjung memperpanjang kontraknya bersama Setan Merah yang habis pada Juni ini.

Di sisi lain, kubu Man United justru ramai diberitakan tengah mencari kiper anyar. Andre Onana, yang tampil cemerlang bersama Inter Milan musim lalu, disebut menjadi incaran utama.

Di atas kertas, keterampilan De Gea menjaga gawang dari kebobolan merupakan salah satu yang terbaik di dunia. Namun, sang pemain kekurangan satu kualitas jika dibandingkan kiper-kiper masa kini.

De Gea dianggap kurang lihai dalam pendistribusian bola. Padahal, di sepak bola modern, kemampuan build-up seorang kiper seringkali menjadi faktor penentu kemenangan di pertandingan.

Kiper Liverpool. Alisson Becker, menjadi contoh sempurna. Penjaga gawang asal Brasil tersebut tak jarang membantu serangan Liverpool lewat umpan matang dari jantung pertahanan.

Masa depan De Gea di Man United pun abu-abu. Tak ada yang tahu sejauh mana perkembangan pembahasan kontraknya dengan Setan Merah, termasuk pemandu bakat khusus kiper klub, Tony Coton.

Kepada Sky Sports, Tony Coton mengungkap bahwa dirinya tak mengetahui secara pasti apakah De Gea akan memperpanjang kontraknya dengan Man United.

"Saya tidak tahu sejauh apa pembahasan kontrak ini. Saya pun tidak tahu kalau dia akan meneken kontrak anyar," ujar Tony Coton.

"Saya tak punya informasi baru soal itu pada saat ini. Tapi kami telah berhubungan dengan banyak kiper, menurut spekulasi di media. Anda tak bisa menyangkalnya," ujarnya.

Lantas, jika De Gea benar-benar hengkang, siapa yang akan menjadi andalan Man United di bawah mistar?

1. 3 Nama Jadi Sasaran

Selain Andre Onana yang telah disebut di atas, Man United juga disebut mengincar kiper Anderlecht, Bart Verbruggen. Penjaga gawang berusia 20 tahun itu punya bakat yang bagus dan menjalani musim yang ciamik di Liga Belgia.

Bart Verbruggen tampil 37 kali bagi Anderlecht dan mencatatkan 13 kali nirbobol serta kemasukan 45 gol. Selain itu, sang kiper juga masuk dalam Player of the Season Liga Belgia.

Kekurangan Bart Verbruggen adalah minimnya pengalaman di mana ia juga tak punya jam terbang di Liga Inggris sebelumnya.

Selain nama Bart Verbruggen, kiper Porto bernama Diogo Costa juga berpotensi menggantikan David de Gea di Manchester United.

Berusia 23 tahun, Diogo Costa tentu lebih berpengalaman daripada Bart Verbruggen yang mana kiper asal Porto itu juga sudah punya jam terbang bersama Timnas Portugal.

Hanya saja, kendala Costa adalah dia belum punya jam terbang sama sekali di Liga Inggris selain biaya yang dipatok Porto senilai 70 juta poundsterling atau sekitar 1,31 triliun rupiah.

Tentu saja bakal menjadi pertaruhan besar bagi Man United jika ingin mendatangkan kiper asal Portugal itu mengingat biayanya yang begitu mahal.

Selain sosok Bart Verbruggen dan Diogo Costa, Manchester United bisa saja kian jatuh hati dengan pilihan terbaik, yaitu kiper Brentford, David Raya.

Dengan usianya yang sudah menginjak 27 tahun, tentu David Raya sudah terbilang kiper yang mapan dari dua calon pesaing David de Gea lainnya di Man United.

Terlebih lagi, jam terbangnya sudah tinggi di mana kiper asal Spanyol itu pernah membela Blackburn Rovers sebelum akhirnya berlabuh ke Brentford pada 2019 lalu.