Shayne Pattynama Buka Peluang Main di Liga 1, Sudah Siap di-Bully Netizen?
INDOSPORT.COM – Bek Timnas Indonesia, Shayne Pattynama, buka peluang main di Liga 1, apakah sudah siap di-bully netizen?
Shayne Pattynama baru-baru ini menjalani debutnya bersama Timnas Indonesia kala melawan Argentina pada Senin (19/06/23) lalu.
Shayne sendiri langsung turun sebagai starter sebelum digantikan oleh Pratama Arhan di babak kedua kala melawan La Albiceleste.
Sayangnya, momen debut bek Viking FK itu harus dinodai oleh kekalahan Timnas Indonesia atas sang juara Piala Dunia 2022 itu dengan skor 0-2.
Walaupun demikian, Shayne Pattynama menilai laga FIFA Matchday itu cukup bagus mengingat Timnas Indonesia juga tak kebobolan banyak gol melawan Julian Alvarez cs.
"Mereka (Argentina) sangat bagus, kita bisa belajar banyak dari mereka. Tadi kita juga ada kesempatan (peluang cetak gol), tapi kita tau level mereka sangat tinggi," ujarnya.
"Itu bagus buat kita untuk bisa belajar dan bisa lebih baik ke depannya," ujar bek berusia 24 tahun tersebut.
Shayne sendiri sebenarnya juga sudah lama menantikan momen bisa unjuk gigi di depan fans Indonesia sebab itulah pesan terakhir sang ayah sebelum berpulang.
"Luar biasa perasaan saya debut melawan juara dunia. Saya senang sekali. Melihat stadion penuh fans membuat saja merasa ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan. Saya sangat senang,” tambahnya.
Menariknya, Shayne Pattynama sendiri membuka peluang bisa bermain di Liga 1, apakah sudah siap di-bully netizen?
1. Shayne Harus Tahan Bully Jika Main di Liga 1
Shayne Pattynama mengungkapkan dirinya bersedia untuk membela klub Liga 1 setelah sang pemain menjalani debut bersama Timnas Indonesia
Hanya saja, Shayne Pattynama menuturkan bahwa ia tetap mengutamakan berkarier di Eropa terlebih dahulu, baru di masa tuanya dia bersedia membela klub Liga 1.
“Membela klub Liga 1 sungguh tampak bagus dan saya sebenarnya terbuka akan kans itu. Itu semacam hal yang juga saya lihat,” buka bek berusia 24 tahun itu.
“Ketika saya sudah tua nanti, saya ingin menyelesaikan karier di Indonesia dengan bermain sepak bola selama beberapa tahun.”
“Namun, untuk saat ini, saya sungguh percaya bahwa saya akan berkarier dengan cemerlang di Eropa. Itulah fokus saya sepenuhnya.”
Semoga saja keputusan Shayne Pattynama bermain di Liga 1 benar-benar di hari tuanya, buan saat usia muda. Sebab, sejumlah pemain muda Timnas Indonesia yang abroad lalu memutuskan balik berkarier di Indonesia mendapat kritik tajam.
Sebut saja Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri yang sudah pernah di-bully netizen karena bermain di Liga 1 selepas berkarier di Eropa.
Sementara itu, Jordi Amat yang bermain di Malaysia pun juga tak luput dari bully-an netizen walaupun ia tampaknya masih punya kapasitas bermain di Eropa.
Semoga Shayne Pattynama memenuhi perkataannya dengan tidak bermain di Liga 1 dalam waktu dekat ini dan bakal menikmati kariernya bermain di Eropa yang sepak bolanya lebih maju.