Sudah Rejeki, Bek Alumni Persis Solo Gabung Arema FC di Detik-detik Akhir
INDOSPORT.COM - Asyraq Gufron Ramadhan mungkin tak menduga bahwa perjalanan karier membawanya berlabuh di Arema FC untuk kompetisi Liga 1 musim 2023/2024.
Ya, Arsyaq memang sebelumnya tak ada kaitannya dengan berbagai rumor yang berkaitan dengan tim berjulukan Singo Edan selama masa bursa transfer.
Pasalnya, dia bisa dibilang bergabung dengan Arema FC pada detik-detik akhir menuju kick-off Liga 1. Arsyaq didapuk sebagai pelengkap komposisi bek tengah.
"Bersyukur bisa bergabung di Arema FC. Musim ini masih diberikan rejeki," ucap Asyraq pasca sesi latihan tim di lapangan luar Stadion Kanjuruhan, Kamis (29/6/23).
Sebagaimana diketahui, Asyraq Gufron langsung direkrut Arema FC bersamaan dengan pemain Timnas U-19, Mikael Alfredo Tata pekan lalu.
Keduanya diproyeksikan klub mengisi sektor pertahanan, sebagai pengganti Joko Susilo dan Fardan Harahap yang ditarik kembali oleh PSMS Medan.
Asyraq jelas tahu perihal proyeksi Arema FC dibalik perekrutan dirinya. Yakni sebagai pelengkap posisi bek tengah di lini pertahanan.
Sektor ini pun cukup kompetitif lewat keberadaan Ichaka Diarra (Mali), Bagas Adi Nugroho, Syaeful Anwar hingga pemain muda seperti Bayu Aji.
Namun, dia mengaku tak gentar dengan persaingan. Bagi Asyraq, persaingan di setiap tim tentu ada dan dia sudah berpengalaman mengatasinya.
"Persaingan di semua tim sudah pasti ada. Tinggal bagaimana prospek kerja kita di lapangan," sebut bek andalan Persis Solo di Liga 2 2017-2018 itu.
1. Opsi Paling Tepat
Proses bergabungnya Asyraq Gufron Ramadhan ke Arema FC memang berada di luar prediksi banyak pihak, termasuk awak media.
Pasalnya, klub berlogo kepala singa sudah menutup aktivitas di bursa transfer, khususnya pemain lokal sebelum menggelar training center di Yogyakarta 20-26 Juni.
Dan sudah menjadi jalan rejeki, Asyraq akhirnya menjadi opsi paling tepat Arema FC setelah ditariknya Joko Susilo kembali ke PSMS Medan.
Padahal di sisi lain, Asyraq sedang menunggu kelanjutan proses negosiasi dengan sejumlah tim kontestan Liga 1.
"Kontrak di Bhayangkara FC sudah habis dan tidak diperpanjang. Kemudian ada komunikasi dengan 3 tim yang serius di Liga 1," beber Asyraq.
Namun, ada sejumlah hal yang membuatnya melepas tawaran 3 klub itu. Pelatih Arema FC, I Putu Gede lantas menghubunginya.
"Iya, memang dihubungi langsung oleh Coach Putu. Akhirnya saya bergabung saat latihan di Yogyakarta," sambung jebolan klub internal Persebaya itu.
Sebagaimana diketahui, Asyraq Gufron memang sempat menjadi anak asuh I Putu Gede ketika sama-sama membela PSS Sleman pada 2022 lalu.
Ketika itu, Asyraq sudah menjadi proyeksi tim pada awal musim 2021/2022, sedangkan Putu bergabung awal 2022 setelah membesut Persekat Tegal pada 2021.
"Targetnya tentu ingin mendapatkan menit bermain. Selain juga bisa membantu Arema FC meraih target di kompetisi," tandas Asyraq.