Erik ten Hag Waspada! 'Sisi Gelap' Sheikh Jassim Bisa Hancurkan Manchester United

INDOSPORT.COM - Pelatih Manchester United, Erik ten Hag, harus mewaspadai ambisi dari Sheikh Jassim di bursa transfer sebagai calon pemilik klub Liga Inggris (Premier League) tersebut.

Sheikh Jassim masih belum juga mengakuisisi Manchester United meskipun rivalnya, Sir Jim Ratcliffe, dikabarkan sudah siap untuk mundur.

Hal tersebut dikarenakan banyak yang tidak mendukung rencana dari Ratcliffe, yang hanya akan membeli saham Setan Merah sekitar 60 persen saja.

Meskipun Sheikh Jassim sudah jadi favorit, tapi tetap saja Keluarga Glazer belum mengambil keputusan untuk menjual saham mereka ke Sheikh Jassim.

Pengusaha asal Qatar itu kabarnya sudah menjadi fans berat dari Manchester United sejak dulu dan ia ingin membenahi semua aspek di dalam Setan Merah.

Dua pemain bintang yang sudah dikaitkan dengannya adalah Neymar dan Kylian Mbappe, meskipun keduanya tidak akan merapat ke Old Trafford di bursa transfer musim panas 2023.

Melansir dari The Sun, Sheikh Jassim sering diberitakan ingin memiliki segala sesuatu yang bagus. Artinya, ia benar-benar ingin membangun Manchester United agar kembali berjaya.

Ia ingin membeli klub tersebut 100 persen dan akan siap merombak stadion, tempat latihan, dan segala aspek yang berkaitan dengan Manchester United.

Karena ambisinya ini, banyak yang percaya bahwa Sheikh Jassim akan bisa membawa Setan Merah kembali ke era keemasan mereka seperti saat diasuh oleh Sir Alex Ferguson.

Hanya saja, Erik ten Hag dan seluruh pihak Manchester United harus mewaspadai sisi gelap dari Sheikh Jassim yang ingin mengobral uang untuk kemajuan Manchester United.

1. Ambisi Sheikh Jassim Bisa Jadi Bumerang

Melansir dari Express, ambisi Sheikh Jassim yang begitu besar harus diimbangi dengan pengetahuannya tentang sepakbola, khususnya dalam belanja pemain di bursa transfer.

Pada 2014 yang lalu, Manchester United pernah melakukan kesalahan dengan mendatangkan banyak pemain mahal yang nyatanya kurang bersinar bersama mereka.

Kala itu, Manchester United merekrut Angel Di Maria dari Real Madrid dan Radamel Falcao dari AS Monaco dengan total 66 juta poundsterling untuk keduanya.

Hasilnya, Di Maria dan Falcao hanya mampu bertahan satu musim saja dan didepak dari Old Trafford pada 2015 karena performa mereka yang buruk.

Pada 2016, mereka mendatangkan Paul Pogba dari Juventus dengan mahar 89 juta poundsterling. Namun ternyata, penampilan Pogba tidak pantas untuk dihargai setinggi itu.

Setelah Pogba, Setan Merah tetap mendatangkan pemain mahal seperti Romelu Lukaku, Alexis Sanchez, Harry Maguire dan Jadon Sancho.

Lukaku pada akhirnya dijual oleh Ole Gunnar Solskjaer ke Inter Milan lantaran kalah saing dengan Marcus Rashford. Begitu pula dengan Sanchez yang ikut Lukaku ke Inter.

Sementara Maguire dan Sancho saat ini masih di Old Trafford. Namun, kabar terbaru menginformasikan bahwa Setan Merah akan mendepak keduanya karena gagal bersinar.

Terakhir, Cristiano Ronaldo. Ia memang tampil cukup baik saat kembali ke Manchester United pada 2021 yang lalu. Namun nyatanya, ia juga hanya bertahan satu musim saja sebelum akhirnya gabung Al Nassr pada 2023.

Melihat semua itu, Sheikh Jassim harus benar-benar paham siapa pemain yang ingin ia rekrut agar bisa meningkatkan performa Manchester United dan bukan hanya sekadar untuk memuaskan ambisinya belaka.

Rekap Transfer Resmi Man United

Pemain Masuk:

Eric Bailly (kembali dari pinjaman Marseille)

Alex Telles (kembali dari pinjaman Sevilla)

Pemain Keluar:

Axel Tuanzebe (bebas transfer)

Phil Jones (bebas transfer)

Marcel Sabitzer (pinjaman berakhir, kembali ke Bayern Munchen)

Wout Weghorst (pinjaman berakhir, kembali ke Burnley)

Jack Butland (pinjaman berakhir, kembali ke Crystal Palace)

Zidane Iqbal  (dijual ke FC Utrecht)

David de Gea (bebas transfer)