Tinggalkan Sorotan Liga Malta, Jefferson Assis Bongkar Alasan Pilih Bali United di Liga 1

INDOSPORT.COM - Jefferson Assis tak ragu meninggalkan Liga Malta untuk menjajal Liga 1 bersama Bali United. Sorotan di Liga Malta ia tinggalkan untuk mencicipi atmosfer baru di Indonesia.

Malta merupakan negara biasa di peta persaingan sepak bola Tanah Air. Kompetisi di negara berpenduduk tak lebih dari 600 ribu jiwa itu juga tak mewah.

Namun, di setiap musim selalu ada nama baru dari Liga Malta, selepas kesuksesan Taisei Marukawa pada Liga 1 2021-2022. Jefferson Assis menjadi nama baru musim ini.

Bomber berbadan gempal itu menyusul deretan pemain asing yang pernah sukses di Malta, seperti Lucas Gama, Boubakary Diarra, Kei Sano dan tentunya Marukawa.

Yang menjadi pembeda, Jefferson Assis datang tak secara gratis. Bali United harus menembus top skor Liga Malta 2022-2023 dari tim Griza United dengan nominal yang dirahasiakan.

Bagi bomber asal Brasil ini, bukan perkara sulit untuk memutuskan proposal yang datang dari Bali United. Jefferson Assis sudah mengetahui reputasi dari kompetisi di Indonesia.

Jefferson Assis ingin merasakan atmosfer yang berbeda dari pertandingan sepak bola. Perbedaan itu terletak pada jumlah suporter yang datang ke stadion.

Di Malta, hanya sedikit pertandingan saja yang dihadiri lebih dari 3000 pasang mata. Sementara di Indonesia, mayoritas stadion akan dipenuhi lebih dari 10 ribu pasang mata.

"Saya berpikir banyak tentang Indonesia. Kompetisi di sini memiliki banyak suporter di stadion. Ini membuat atmosfernya sangat bagus. Itulah yang menjadi alasan saya memilih bermain di Indonesia," kata Jefferson Assis, Rabu (05/07/23).

1. Ikuti Jejak Legiun Brasil Lain

Bukan perkara sulit bagi Jefferson Assis mendapatkan informasi tentang sepak bola Indonesia. Ada banyak warga Brasil yang berkarier sebagai pemain atau pun pelatih.

Informasi ini menjadi salah satu dasar memilih Bali United sebagai pelabuhan barunya. Tak ketinggalan adalah keberadaan Stefano Cugurra Teco sebagai pelatih.

"Sebelum saya datang ke sini, saya memiliki teman yang sudah lama bermain di sini. Mereka mengatakan Bali United adalah tim terbaik di Indonesia. Jadi ini menjadi klub yang bagus untuk saya," ujar Jefferson.

Selain keberadaan Teco, Bali United punya Eber Bessa sebagai sosok asal Brasil. Ada pula Marcelo Pires yang menjabat sebagai pelatih kiper.

Deretan nama ini bisa membuat Jefferson beradaptasi dengan cepat. Adaptasi menjadi penting mengingat kompetisi sepak bola Malta yang dipengaruhi sepak bola Italia sangat berbeda dengan Indonesia.

"Dia (Teco) terkenal di Asia karena dia pelatih yang bagus. Saya pikir kita akan memiliki pekerjaan yang bagus bersama-sama," ungkap Jefferson.

Ada kemungkinan Jefferson Assis akan menjalani debut di Liga 1 2023-2024 dengan menghadapi Borneo FC. Laga pekan kedua ini akan berlangsung di Stadion Segiri Samarinda pada Sabtu (08/07/23).

Jefferson memang baru diperkenalkan pada Rabu (05/07/23) sore. Namun sebenarnya Jefferson sudah berlatih bersama Ilija Spasojevic dkk. dalam waktu yang tidak sebentar.

Jefferson Assis baru dipublikasikan Bali United di Liga 1 setelah seluruh proses transfer dari Griza United rampung.