AC Milan Siap Berjaya Lagi Raih Scudetto, Stefano Pioli Lakukan Inovasi Taktik
INDOSPORT.COM – Klub Liga Italia (Serie A), AC Milan, siap berjaya lagi meraih scudetto, Stefano Pioli selaku pelatih sampai lakukan inovasi taktik.
Raksasa Liga Italia, AC Milan, sebelumnya gagal bersinar pada musim 2022/2023 lalu seusai meraih scudetto pada 2021/2022 lalu.
Pembelian yang didatangkan Rossoneri pada bursa transfer musim panas 2022 lalu juga terbilang banyak yang gagal sehingga Tim Merah Hitam cukup kalang kabut musim lalu.
Akibatnya, Stefano Pioli tampak memiliki skuad yang tak jauh berbeda dari musim di mana ia mengantarkan Rossoneri meraih scudetto lantaran minimnya kontribusi pemain baru mereka.
Poin plusnya bagi AC Milan, mereka mampu melaju ke semifinal Liga Champions 2022/2023 walaupun harus dibuat bertekuk lutut oleh Inter Milan.
Untung saja, Milan masih bisa finis di peringkat keempat klasemen Liga Italia pada musim lalu di mana hal itu tak lepas dari pengaruh Juventus yang dikurangi 10 poin sehingga Bianconeri terdepak dari zona empat besar.
Akan tetapi, kerja keras Stefano Pioli sendiri tetap saja layak diacungi jempol yang mana ia harus bertanggung jawab atas performa timnya.
Sempat mengalami inkonsisten pada awal Januari 2023, Pioli mengubah formasi 4-2-3-1 menjadi pakem tiga bek yang membuat Rossoneri sedikit kebobolan walau harus kesulitan mencetak gol.
Setelah tak menang sekali pun pada Maret lalu, Stefano Pioli pada akhirnya kembali menggunakan formasi 4-2-3-1 yang dinilai berhasil karena sampai mengantarkan AC Milan ke semifinal Liga Champions 2022/2023.
Seusai mengalami musim yang kalang kabut musim lalu, AC Milan pastinya siap berjaya meraih scudetto lagi sehingga Stefano Pioli mengakui bakal melakukan inovasi taktik demi mewujudkan hal itu.
1. Stefano Pioli Inginkan Formasi 4-3-3
Pelatih AC Milan, Stefano Pioli, tampaknya memberikan kode-kode akan ada perubahan taktik yang mungkin baka dipakai pada musim 2023/2024 nanti.
Dilansir Corriere della Sera, Pioli menuturkan pada konferensi pers pramusim pertamanya kemarin yang mana dia mengode perlunya perubahan taktik.
“Ini hampir musim kelima saya. Saya merasa seperti seorang arsitek yang harus merancang struktur yang solid, tetapi ada beberapa bagian rumah yang harus disusun sedemikian rupa supaya lebih bagus,” buka Pioli.
“Akan ada juga inovasi taktik supaya kami mendapatkan lebih banyak keuntunggan. Inovasi tersebut kiranya bergantung pada karakteristik (pemain) yang bakal datang.”
“Dengan adanya pemain berkualitas dan cerdas, banyak hal baru yang bisa dicoba,” tutup Stefano Pioli dilansir dari Sempre Milan.
Ada kemungkinan Tim Merah Hitam bakal meninggalkan formasi 4-2-3-1 dan beralih ke 4-3-3. Bukan kebetulan juga Milan menerapkan 4-3-3 dalam latihan pertama setelah musim 2022/2023 berakhir ini.
Mengingat Brahim Diaz sudah kembali ke Real madrid dan transfer Daichi Kamada masih mengambang tanpa kejelasan ditambah adanya fokus pada sayap kanan, ada tanda-tanda bahwa Milan bakal memakai tiga gelandang ke depan.
Bursa transfer pemain dari Juni hingga selesai pada akhir Agustus akan menunjukkan indikasi strategi apa yang dipikirkan Stefano Pioli.
Stefano Pioli juga bisa memasang gelandang yang maju ke depan yang juga memiliki kemampuan bertahan yang bagus, seperti Franck Kessie dahulunya dan Ismael Bennacer.