Mengulas Kiprah Pemain Afrika di Manchester United Sebelum Andre Onana
INDOSPORT.COM - Selangkah lagi Andre Onana resmi bergabung ke Manchester United pada bursa transfer musim panas 2023 dan menjadi pemain Afrika kesembilan di Setan Merah.
Kepastian Andre Onana ke Manchester United dibocorkan oleh pakar bursa transfer asal Italia, Fabrizio Romano. Ia menyebut kalau proses sudah berjalan hingga 99,9%.
"Lebih lanjut tentang kesepakatan André Onana. Kesepakatan telah mencapai 99,9%, tinggal menunggu pemeriksaan akhir mengenai syarat pembayaran, kemudian dia akan melakukan perjalanan ke Manchester," tulis Romano di Twitter.
"Erik ten Hag langsung menelepon Onana dalam 48 jam terakhir untuk mengkonfirmasi bahwa tidak ada masalah, hanya masalah waktu. Sabarlah," imbuhnya.
Adapun nilai transfer Andre Onana disebutkan Romano beberapa waktu lalu mencapai 55 juta euro atau sekitar Rp918 miliar.
Untuk struktur pembayarannya, Manchester United lebih dulu membayar 50 juta euro. Sementara 5 juta sisanya adalah bonus.
Inter Milan sendiri dipastikan akan sibuk mencari kiper baru pada bursa transfer musim panas 2023. Simone Inzaghi selaku pelatih Inter Milan juga telah memberi kode bahwa Onana bakal hengkang dari Inter Milan.
Andre Onana memang bukan sosok asing bagi Erik ten Hag. Keduanya pernah bekerjasama saat masih membela klub Belanda, Ajax Amsterdam.
Sejak didatangkan oleh Inter Milan pada 2022, Andre Onana telah tampil dalam 41 pertandingan dan membuat 19 cleansheet serta 36 kali kebobolan di semua ajang.
Namun mampukah Andre Onana bisa menjadi pengganti yang lebih baik dari David de Gea di skuat Manchester United untuk musim 2023-2024?
Manchester United sendiri sebelumnya juga pernah mengandalkan pemain asal Afrika. Selain Andre Onana, saat ini Setan Merah memiliki dua pemain asal Afrika yakni Eric Bailly dan Amad Diallo.
Kemudia ada enam pemain asal Afrika lainnya yang pernah berseragam Manchester United. Lantas bagaimana kiprah mereka setekah gabung ke Old Trafford?
1. Quinton Fortune
Quinton Fortune merupakan pemain asal Benua Afrika pertama yang digaet oleh klub raksasa Liga Inggris (Premier League), Manchester United.
Kala itu Sir Alex Ferguson sebagai pelatih Manchester United mendaratkan Quinton Fortune pada bursa transfer musim dingin 2000 silam.
Ia digaet oleh Manchester United ari klub Liga Spanyol (La Liga), Atletico Madrid. Saat ini Quinton Fortune berposisi sebagai gelandang bertahan, tetapi juga bisa menjadi bek kiri.
Pemain asal Afrika Selatan tersebut mampu bertahan selama enam tahun di skuat Setan Merah, meski hanya kerap menjadi pelapis.
Pasalnya, ia pernah mengungkapkan bagaimana persaingan keras kala itu ketika harus berlatih bersama Paul Scholes, Roy Keane hingga David Beckham.
Saat membela Manchester United, Quinton Fortune tercatat mampu mengemas 11 gol dalam 126 penampilan di semua ajang dari musim 2000 hingga 2006.
Eric Djemba-djemba
Setelah Quinton Fortune, Man United mendatangkan Eric Djemba-djemba sebagai pemain Afrika kedua pada 2003 silam dari Atletico Madrid.
Sayang, ia harus gagal bersaing dengan para pemain top Setan Merah kala itu. Berposisi sebagai gelandang, ia hanya mampu mengemas dua gol dalam 39 laga dan dijual ke Aston Villa di musim 2004-2005.
Mame Biram Diouf
Mame Biram Diouf pernah membuat Man United kepincut setelah mampu mencetak 45 gol dalam 81 laga di Molde.
Hal itu membuat Man United mendatangkannya pada 2009 silam. Namun, ia gagal dan harus dijual ke Hannover setelah hanya mengemas satu gol dalam sembilan laga.
Wilfried Zaha
Keempat ada Wilfried Zaha yang menjadi pemain Afrika keempat sekaligus rekrutan terakhir Sir Alex Ferguson sebagai manajer Man United.
Wilfried Zaha didatangkan ke Old Trafford dari Crystal Palace pada bursa transfer musim dingin atau Januari 2013 silam.
Sayang Wilfried Zaha gagal memenuhi ekspektasi para penggemar. Akhirnya pemain asal Pantai Gading itu dibeli kembali oleh Crystal Palace pada 2015.
Eric Bailly
Berikutnya ada pemain asal Pantai Gading bernama Eric Bailly. Ia didatangkan Man United dari Villarreal pada 2015 lalu.
Eric Bailly sebenarnya bermain cukup tangguh di lini belakang. Namun cedera selalu menganggu kariernya di Setan Merah.
Manchester United masih sabar menunggu Eric Bailly agar kembali ke puncak performa. Namun sepertinya pemain yang kontraknya habis pada 2024 tersebut akan dijual di bursa transfer musim panas ini.
Odion Ighalo
Odion Ighalo digaet ke Old Trafford pada pertengahan musim 2018-2019 lalu sebagai pemain pinjaman dari Shanghai Senhua.
Manchester United kala itu memerlukan penyerang darurat untuk sisa musim. Hal itu membuat fans tidak terlalu berharap banyak kepada striker asal Nigeria itu.
Namun faktanya, Odion Ighalo justru mampu bermain mengejutkan dengan cara bermain yang membuat banyak fans senang, meski hanya mengemas lima gol dalam 23 laga.
Karena hanya menjadi pemain darurat, Odion Ighalo tidak dipermanenkan dan hengkang pada pertengahan musim 2019-2020 lalu.
Amad Diallo
Amad Diallo merupakan pemain berbakat yang didatangkan dari Atalanta pada Januari 2021 dengan magar 21,3 juta Euro.
Kala itu usia yang masih 19 tahun membuat dirinya dua kali dipinjamkan ke Rangers dan Sunderland dengan durasi masing-masing satu musim agar tetap mendapat jam terbang.
Saat ini Amad Diallo tampak siap untuk melakoni musim penuh bersama Man United usai terpoles dengan baik di Sunderland.
Bersama Sunderland, Amad Diallo sukses mengemas 14 gol dalam 39 pertandingan. Kini dirinya siap untuk berjuang bersama Andre Onana untuk mengarungi musim 2023-2024.