Erick Thohir Beri Jawaban Soal Keraguan Usut Tuntas Tragedi Kanjuruhan
INDOSPORT.COM - Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir, beri jawab soal keraguan usut tuntas Tragedi Kanjuruhan.
Erick Thohir mengaku secara pribadi sangat prihatin dengan belum selesainya masalah Tragedi Kanjuruhan yang terjadi 2022 lalu.
Selanjutnya, Erick Thohir mengatakan bahwa semua yang akan dilakukan oleh PSSI tidak akan mengubah apapun.
Hak tersebut dikarenakan kehilangan nyawa adalah luka yang tidak mudah untuk diobati, khususnya bagi keluarga korban yang ditinggalkan.
Mulai dari acara penggalangan dana melalui konser amal yang juga mengundang keluarga korban, hingga perbaikan stadion.
Namun, menurut Erick Thohir semuanya tidak bisa menyelesaikan masalah, dan hanya bersifat perbaikan.
Kendati demikian, Erick Thohir menegaskan bahwa PSSI dan pemerintah tetap akan hadir membuka diri untuk menerima masukan.
"Tapi saya pastikan PSSI peduli, PSSI hadir dan pemerintah hadir, kalau misal mengenai keluarga yang ingin diskusi PSSI membuka diri," jelasnya
"Kita tidak menutupi, kita ya hadir ingin memperbaiki sepak bola, kita tidak mau dibilang PSSI mendiamkan, tidak," pungkas Erick Thohir.
Hal tersebut secara tidak langsung juga menjawab aspirasi warga Malang tempo hari yang dikirimkan ke Erick Thohir.
1. Warga Malang Ungkap Aspirasi ke Erick Thohir
Salah satu ibu dari keluarga korban Tragedi Kanjuruhan, Rini Hanifah, menagih janji keadilan kepada Erick Thohir.
Kejadian tersebut terjadi ketika Erick Thohir melakukan kunjungan bersama Presiden Joko Widodo di Pasar Bululawang.
Pada saat itu, Rini Hanifah bahkan meminta hal tersebut dengan teriakan lantang ke arah Erick Thohir.
"Bapak Erick Thohir tolong saya pak, Bapak Erick Thohir pembohong," teriak Rini Hanifah dikutip dari video yang beredar di Twitter.
Bahkan, teriakan itu berlangsung dalam waktu yang cukup lama, ketika Erick Thohir dan Presiden Joko Widodo melewatinya.
Hal tersebut dapat terjadi karena Rini Hanifah menganggap bahwa Tragedi Kanjuruhan belum selesai.
Selain itu, Rini Hanifah bermaksud menagih janji kepada Erick Thohir agar segera mengusut tuntas Tragedi Kanjuruhan.
Terlebih, kasus yang menewaskan banyak orang tersebut hingga saat ini masih belum bisa diusut tuntas.
Maka tak ayal jika seorang ibu dari keluarga korban tragedi kanjuruhan itu menyampaikan aspirasinya dengan cara berteriak.