Bedah Formasi Skuat Pelapis AC Milan Usai Belanja 8 Pemain Anyar: OTW Scudetto?
INDOSPORT.COM – Usai belanja besar-besaran di bursa transfer musim panas 23/24, AC Milan bakal punya kekuatan merata hingga ke skuat pelapisnya pada Liga Italia musim depan.
Sepanjang musim panas kali ini, AC Milan yang hanya bisa finish di peringkat empat Liga Italia musim lalu, jadi salah satu tim Serie A yang paling agresif dalam mendatangkan pemain baru.
Tercatat hingga awal Agustus 2023, Rossoneri sudah menggaet delapan bintang anyar di berbagai posisi.
Mulai dari penjaga gawang ada Marco Sportiello, hingga barisan lini tengah dan lini depan yang terlihat sangat potensial buat AC Milan.
Dengan kehadiran delapan pemain baru tersebut, AC Milan bakal punya kedalaman skuat yang mumpuni dan bisa bersaing di tangga juara musim depan.
Jika melihat dari penampilan sepanjang musim lalu, starting XI AC Milan tak akan alami perubahan meski mereka baru saja kehilangan Sandro Tonali.
Dengan menggunakan formasi 4-2-3-1, maka daftar sebelas pemain utama Rossoneri nanti adalah Mike Maignan sebagai penjaga gawang.
Kemudian ada kuartet pertahanan yang berisi Fikayo Tomori dan Pierre Kalulu sebagai central defender, serta Theo Hernandez dan Davide Calabria di posisi bek sayap.
Sedangkan sisi gelandang ada duet Ismael Bennacer dan Ruben Loftus-Cheek. Sedangkan Rafael Leao dan Samuel Chukwueze bertindak sebagai winger, ditambah Tijjani Reijnders yang bermain di belakang Noah Okafor.
Berbekal belanja besar di musim panas ini, AC Milan bahkan masih bisa membentuk skuat pelapis dengan kekuatan yang tak beda jauh dari tim utama.
Berikut INDOSPORT merangkum formasi skuat pelapis AC Milan pada Liga Italia musim depan:
1. Kekuatan AC Milan Merata
Masih menggunakan formasi 4-2-3-1 khas Stefano Pioli, skuat pelapis AC Milan diprediksi bakal punya kekuatan potensial terutama dari sisi lini tengah dan striker.
Dari lini paling belakang alias penjaga gawang, AC Milan akan memanfaatkan pengalaman Marco Sportiello sebagai kiper kedua.
Kemudian di posisi kuartet pertahanan, ada duet Simon Kjær dan Malick Thiaw sebagai center back yang bakal jadi tembok kokoh Rossoneri.
Sementara Fodé Ballo-Toure dan Alessandro Florenzi akan membantu serangan melalui sisi wing back kanan dan kiri.
Pada posisi gelandang, melimpahnya opsi pemain tengah yang baru saja didatangkan AC Milan membuat Pioli punya banyak pilihan.
Namun jika melihat taktik Pioli yang mengandalkan dua gelandang jangkar plus satu gelandang serang di belakang striker, maka memainkan Rade Krunic, Yunus Musah dan Charles De Ketelaere adalah opsi terbaik.
Rade Krunic dan Yunus Musah bakal bertugas sebagai gelandang pemutus serangan serta orang pertama yang mengalirkan bola saat counter attack.
Sedangkan Charles De Ketelaere jadi penghubung lini tengah dan lini serang. Berbekal kemampuan dribbling serta postur tinggi miliknya, Charles De Ketelaere juga bisa jadi second option saat AC Milan lepaskan umpan crossing.
Andai Charles De Ketelaere resmi dilepas AC Milan ke Atalanta, maka Pioli bisa memainkan Yacine Adli atau Tommaso Pobega yang sama-sama punya visi bermain bagus.
Setelah lini tengah, kekuatan utama dari skuat pelapis AC Milan bakal terlihat di sektor penyerang terutama para sayap mereka yang punya kualitas mumpuni.
2. Duet Pulisic dan Romero Tumpuan AC Milan
Mulai dari posisi winger kiri, ada Christian Pulisic yang baru didatangkan AC Milan pada bursa transfer musim panas ini.
Secara kualitas, Christian Pulisic bisa dibilang sebagai gelandang serang enerjik yang bisa bermain di berbagai posisi.
Walau tak punya kecepatan seperti Rafael Leao, namun Christian Pulisic mampu lepaskan umpan akurat serta bisa mencetak gol lewat tembakan jarak jauh.
Sedangkan di sisi kanan, ada winger muda Luka Romero yang curi perhatian selama pramusim. Pemain 18 tahun asal Argentina tersebut berhasil mencetak satu gol sensasional saat menghadapi Real Madrid.
Andai Luka Romero cedera, AC Milan juga masih bisa memaksimalkan peran Junior Mesias atau Alexis Saelmaekers yang musim lalu bermain sebagai winger kanan Rossoneri.
Terakhir di posisi striker, ada Olivier Giroud yang tampaknya bakal jadi pilihan kedua AC Milan setelah mereka mendatangkan Noah Okafor musim panas ini.
Dengan usia yang sudah melewati 35 tahun, tak heran jika mantan penggawa Chelsea tersebut akan lebih sering jadi pilihan kedua.
Berikut Perkiraan Formasi Skuat Pelapis AC Milan Musim Depan:
Marco Sportiello; Fode Ballo-Toure, Simon Kjær, Malick Thiaw, Alessandro Florenzi; Rade Krunic, Yunus Musah; Christian Pulisic, Charles De Ketelaere, Luka Romero; Olivier Giroud.