5 Pemain Bintang di Skuad Saat Ini yang Menyesal Gabung AC Milan

INDOSPORT.COM - Tidak semua pemain bintang merasakan bahagia bisa bergabung dengan tim raksasa Liga Italia (Serie A), AC Milan, karena mereka akhirnya tersakiti seperti beberapa nama ini.

AC Milan terus bergerak aktif pada lantai bursa transfer musim panas ini guna mendapatkan amunisi tambahan baru, untuk musim depan.

Banyak pemain bintang yang diincar berakhir resmi didapatkan. Sejauh ini mereka sudah mengamankan Christian Pulisic, Tijjani Reijnders, Ruben Loftus-Cheek, Noah Okafor.

Marco Sportiello, Luka Romero dan terbaru adalah Samuel Chukwueze yang dibeli dari Villarreal seharga 20 juta euro. Di tengah maraknya para pemain bintang yang datang ke San Siro, tidak sedikit yang berujung penyesalan.

Sebab ketika sudah bergabung harapan yang mereka impikan tidak berjalan sesuai kenyaataan, malah tersakiti berada di klub AC Milan.

Banyak alasan yang membuat hal itu terjadi mulai dari menit bermain yang kurang sampai dijual tanpa persetujuan, seperti yang dialami oleh Sandro Tonali.

Sang gelandang yang sangat senang bisa bermain di klub impiannya sejak kecil, AC Milan, justru diperlakukan buruk. Ia dijual saat masih bahagia di klub dan jadi salah satu pemain reguler di lini tengah.

Rossoneri melegonya ke Newcastle United seharga 75 juta euro. Padahal Tonali sendiri tidak bersedia untuk dijual, dan masih ingin membela panji AC Milan.

Sandro Tonali bukan jadi pemain satu-satunya yang mungkin menyesal gabung AC Milan. Berikut beberapa nama bintang lainnya di skuad saat ini.

1. Divock Origi

Divock Origi diboyong oleh AC Milan dari Liverpool, dengan status sebagai salah satu pemain kunci keberhasilan The Reds merebut gelar Liga Champions.

Ia pun diharapkan bisa menambah kekuatan di lini depan. Sayang, pelatih Stefano Pioli tidak memberikan garansi kepadanya untuk bermain reguler.

Sebab ia lebih memilih mengandalkan striker gaek, Olivier Giroud. Alhasil, Origi lebih banyak menghangatkan bangku cadangan. Musim lalu, ia tampil dalam 36 penampilan, dan membuat cuma 2 gol.

Laporan terbaru mengungkapkan jika striker AC Milan, Divock Origi, telah menerima tawaran besar dari sebuah klub di Arab Saudi.

Eks pemain Liverpool itu sudah tak lagi menjadi rencana Stefano Pioli dan kepergiannya sangat diharapkan terjadi.

Sesuai dengan sumber FootballInsider, Origi sedang diincar oleh tim asuhan Steven Gerrard, Al-Ettifaq, dan Milan bersedia melepas pemain internasional Belgia itu dengan harga 10 juta euro.

Fode Ballo-Toure

Selanjutnya Fode Ballo-Toure. Berposisi bek kiri, pemain asal Senegal kalah saing dengan Theo Hernandez. Kehadirannya nampaknya memang diperuntukan untuk kedalaman skuad.

Hanya saja menit bermain Fode Ballo-Toure sangat minim lantaran Theo Hernandez cukup fit sepanjang musim lalu.

Fode Ballo-Toure hanya tampil dalam 20 pertandingan di Liga Italia dan membuat 1 gol. Hal itu membuat AC Milan coba melepasnya.

Beberapa klub sudah tertarik untuk memboyongnya seperti Bologna dan Fulham. Harga 4 juta euro ditetapkan oleh AC Milan bagi klub yang ingin membawanya pergi.

Yacine Adli

AC Milan mengontrak Yacine Adli dari Bordeaux pada musim panas 2021 seharga 8,5 juta euro, tetapi meninggalkannya dengan status pinjaman selama satu musim untuk membantunya melanjutkan perkembangannya di Ligue 1.

Ia baru bergabung dengan AC Milan pada musim panas 2022 lalu. Sayang ketika mulai bermain untuk AC Milan, perfoma Adli justr melempem.

Musim lalu ia hanya dimainkan dalam 6 pertandingan di semua ajang, dengan menit bermain hanya 140 menit. Artinya Adli dimainkan hanya sebagai pemain pengganti.

Seperti dirinci oleh TMW, Milan bersedia untuk melepas Adli dari skuad mereka di musim panas ini dan dapat mengirimnya ke Salernitana, klub yang sudah lama mengincar pemain berusia 22 tahun itu.

Padahal Yacine Adli dinilai punya potensi berkembang dan jadi bintang masa depan Prancis, karena kemampuannya. Sayang performanya mulai meredup usai gabung dengan AC Milan setelah sempat cemerlang di Liga Prancis.

Matteo Gabbia

Matteo Gabbia akan jadi tumbal dalam kesepakatan AC Milan dengan Villarreal untuk mendatangkan Samuel Chukwueze pada bursa transfer musim panas ini.

Seperti kita ketahui, kalau Rossoneri memang sedang dalam tahap serius untuk membawa Chukwueze ke San Siro.

Dan demi mendatangkan pemain asal Nigeria tersebut ke San Siro, Milan dilaporkan rela mengorbankan produk akademi mereka yaitu Matteo Gabbia.

Melansir laporan terbaru dari jurnalis kondang Italia yaitu Gianluca Di Marzio, Milan telah menawar Chukwueze kepada Villarreal dengan banderol sebesar 20 juta Euro.

Uang tersebut lalu ditambah lagi dengan nama Matteo Gabbia, bek 23 tahun yang tidak mendapat tempat utama di skuat AC Milan.

Charles De Ketelaere

Musim lalu Charles De Ketelaere gagal memenuhi ekspektasi jajaran manajemen dan pendukung AC Milan, setelah tampil kurang maksimal di sektor tengah.

Diboyong dari Club Brugge sebagai salah satu pemain muda potensial, investasi AC Milan malah gagal.

Ia hanya tampil dalam 32 pertandingan dan cuma membuat 1 assist untuk AC Milan sebagian besarnya diawali dari bangku cadangan.

Tidak heran jika manajemen memilih untuk memasukannya ke dalam daftar jual. Aston Villa menjadi salah satu yang berminat.

Tim asuhan Unai Emery ini menginginkan gelandang asal Belgia tersebut, namun Rossoneri menuntut setidaknya 28 juta euro bagi para peminat.

AC Milan menghabiskan 35 juta euro untuk memboyong sang pemain dari Club Brugge pada musim panas tahun lalu, karena dinilai bisa berkembang dan jadi bintang di sepak bola Eropa, karena statusnya sebagai wonderkid.