x

Alasan Duet Rashford-Hojlund Bikin Lini Depan Manchester United Kian Mematikan

Sabtu, 5 Agustus 2023 15:15 WIB
Penulis: Agustinus Rosario | Editor: Indra Citra Sena
Duet Marcus Rashford-Rasmus Hojlund dinilai akan membuat lini depan klub Liga Inggris (Premier League), Manchester United, kian mematikan. (Foto: REUTERS/Pavel Mikheyev)

INDOSPORT.COM - Duet Marcus Rashford-Rasmus Hojlund dinilai akan membuat lini depan klub Liga Inggris (Premier League), Manchester United, kian mematikan.

Rasmus Hojlund tinggal sedikit lagi diresmikan sebagai striker anyar Man United. Sang pemain telah menyelesaikan tes medis dan siap diperkenalkan pada Sabtu (5/8/23) hari ini.

Baca Juga

Kedatangan Rasmus Hojlund disambut gembira oleh para fans Setan Merah, yang sudah sejak lama menantikan kehadiran striker yang moncer bersama Atalanta tersebut.

Secara taktik, Rasmus Hojlund juga mendukung skema permainan Erik ten Hag. Kehadirannya diharapkan mampu memperbaiki lini depan Man United yang bapuk pada musim lalu.

Dilansir Manchester Evening News, Man United "hanya" mencetak 103 gol dari 62 pertandingan di semua kompetisi pada musim lalu. Ini membuat mereka hanya membukukan rataan 1,66 gol per pertandingan.

Di Liga Inggris saja, Man United hanya mampu mencetak 58 gol. Torehan ini membuat mereka hanya bertengger di posisi ketujuh tim paling produktif, di bawah Tottenham Hotspur dan Brighton-Hove Albion.

Baca Juga

Mandulnya lini serang Man United tak lepas dari kurangnya pemain mumpuni di lini depan. Tercatat, hanya Marcus Rashford yang tampil cukup konsisten dan menyumbang banyak gol untuk Man United.

Namun, kini Setan Merah siap memasuki era baru dengan kehadiran Rasmus Hojlund. Terlebih, Marcus Rashford juga sudah menemukan kembali kepercayaan dirinya jelang musim anyar.

"Sebelum musim kemarin, saya selalu menargetkan 20 gol, yang sudah cukup bagus sebagai seorang winger. Tapi, musim ini saya menargetkan 35 atau 40 gol," tutur Marcus Rashford.

Kedatangan Rasmus Hojlund dan kembalinya mentalitas Marcus Rashford inilah yang bisa membuat tim-tim lawan keder pada musim depan.

Baca Juga

1. Rasmus Hojlund bukan Pemborosan

Penyerang Manchester United, Marcus Rashford, saat melindungi bola dari gangguan pemain Tottenham.

Didatangkan dengan mahar 80 juta euro atau sekitar Rp1,4 triliun, banyak yang mempertanyakan kualitan pemain yang masih berusia 20 tahun tersebut.

Apalagi, Rasmus Hojlund baru semusim merasakan atmosfer liga top Eropa bersama Atalanta. Musim lalu pun, ia hanya mampu mencetak 9 gol bersama La Dea.

Baca Juga

Namun, jika dilihat kembali, harga yang dikeluarkan Man United sejatinya sepadan. Dengan kontrak berduras1 lima tahun, maka Man United menganggap valuasi sang pemain adalah 14,1 juta euro per musim.

Tentunya, ini bukan nilai yang terlalu mahal terutama mengingat saat ini bursa transfer sudah sangat terpengaruh dengan efek domino inflasi.

Jika Rasmus Hojlund bisa setidaknya menyumbang 20 gol per musim, maka harga 14,1 juta euro bukanlah biaya yang mahal.

Harga Rasmus Hojlund kian masuk akal jika pemain berusia 20 tahun tersebut memperpanjang kontrak. Kala itu, bisa jadi valuasi Rasmus Hojlund bisa jadi sudah menjadi berkali-kali lipat dari valuasinya saat ini.

Baca Juga

Satu lagi keuntungan yang bisa didapatkan oleh Manchester United dari transfer harga selangit Hojlund adalah kesempatan menekan biaya gaji.

Hojlund kemungkinan besar akan tetap mendapatkan kenaikan bayaran dari upah 12.000 Euro per pekannya di Atalanta namun lonjakannya tidak akan terlalu masif.

Apalagi manajer Setan Merah, Erik ten Hag, sudah berusaha menekankan untuk menghindari pembayaran gaji berlebih di Old Trafford guna menghindari pemborosan yang dapat berujung pada hilangnya motivasi pemain.

Dengan 25.000 Euro, misalnya, maka United sudah bisa memberikan kenaikan gaji dobel untuk Hojlund namun di saat bersamaan menerapkan norma baru di kalangan pemain mereka.

Baca Juga
Manchester UnitedMarcus RashfordLiga InggrisRasmus Hojlund

Berita Terkini