Legenda Jepang Puji Kemampuan Pratama Arhan Bersama Tokyo Verdy

INDOSPORT.COM - Pemain Timnas Indonesia, Pratama Arhan, akhirnya menjalani debutnya di J2 League musim ini untuk Tokyo Verdy.

Musim lalu, Pratama Arhan hanya bermain satu kali untuk Tokyo Verdy sepanjang musim. Ia jadi starter saat melawan Tochigi SC di pekan ke-25 J2 League, 6 Juli 2022, dan bermain 45 menit.

Musim ini, Arhan sudah bisa lebih beradaptasi dan mendapatkan lebih banyak menit bermain di bawah arahan pelatih Hiroshi Jofuku.

Arhan bermain dua kali di ajang Piala Kaisar. Ia bermain penuh 90 menit di ronde kedua saat melawan Thespakusatsu Gunma, 7 Juni 2023, dan mencatat assist kemenangan dengan lemparan ke dalam, Tokyo Verdy menang 2-1.

Arhan lalu bermain 110 menit di ronde ketiga saat menghadapi rival sekota, F.C.Tokyo, meski kemudian Verdy harus rela kalah adu penalti 9-10.

Kini, pemain kelahiran Blora 21 tahun lalu tersebut akhirnya menjalani debutnya di J2 League musim ini.

Arhan turun sebagai pemain pengganti saat Tokyo Verdy kalah 1-2 dari Shimizu S-Pulse di pekan ke-29 J2 League, Minggu (6/7/2023), di Stadion Ajinomoto.

Pria kelahiran 21 Desember 2021 itu masuk ke lapangan pada menit ke-80 menggantikan Hidemasa Koda dan menempati pos bek kiri.

Tak banyak yang bisa dilakukan Arhan dalam 10 menit berlag. Tokyo Verdy harus mengakui keunggulan tim tamu yang mencuri 3 poin lewat kemenangan 1-2.

Terlepas dari kekalahan yang ditelan Tokyo Verdy, kemampuan Pratama Arhan tetap mendapat apresiasi dari sang pelatih, Hiroshi Jofuku.

1. Pujian Dari Legenda Jepang

Menurut Hiroshi Jofuku, ia memang ingin sekali melihat kemampuan dari Pratama Arhan, terutama kemampuan lemparan ke dalamnya yang di atas rata-rata.

"Saya ingin dia menunjukkan kualitas kaki kiri dan lemparan ke dalam yang ia miliki. Hanya saja, saya rasa tak ada waktu yang cukup saat ia masuk," ujar Hiroshi Jofuku.

Lebih lanjut, legenda sepak bola Jepang itu mengaku puas dengan usaha keras yang ditunjukkan oleh Pratama Arhan di debutnya bersama Tokyo Verdy pada musim 2023 ini.

"Tentu saja dia adalah seorang bek sayap, jadi cukup banyak pemain yang ada di depan posisinya. Akan tetapi, ia adalah pemain dengan tubuh yang kuat dan selalu mengerahkan seluruh kemampuannya. Saya rasa saya tak bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya hari ini."

Sekadar informasi, kekalahan dari  Shimizu S-Pulse ini membuat Tokyo Verdy melorot ke posisi keempat klasemen sementara dengan 49 angka dari 29 laga.

Posisi Tokyo Verdy masih lima poin dari posisi dua besar alias tiket promosi langsung ke J1 League musim depan.

Meski begitu, Verdy masih berada di zona play-off promosi dan masih berpeluang besar untuk naik kasta ke divisi teratas musim depan.

Kini, Arhan masih memiliki 13 pekan tersisa di J2 League untuk bisa kembali bermain di tim utama Tokyo Verdy dan menunjukkan kemampuannya.