Adu Kualitas Sofyan Amrabat vs Amadou Onana, Man United Mending Pilih Siapa?
INDOSPORT.COM – Raksasa Liga Inggris (Premier League), Manchester United, menyasar dua nama untuk pos gelandang bertahannya, yakni Sofyan Amrabat dan Amadou Onana.
Ketertarikan memboyong Sofyan Amrabat sendiri sudah menggema sejak bulan Juli lalu, di mana Manchester United kabarnya bersiap menebusnya dari Fiorentina.
Sedangkan kabar mengenai ketertarikannya terhadap Onana berkembang belakangan ini, seperti yang dilaporkan oleh The Guardian.
Kebutuhan ini tak lepas dari kebijakan Man United yang telah melepas Fred dan hendak melego Scott McTominay di musim panas ini.
Dengan perginya Fred dan bakal perginya McTominay membuat tim berjuluk Setan Merah itu membutuhkan gelandang bertahan baru untuk menjadi deputi Casemiro.
Tak ayal rumor Sofyan Amrabat dan Amadou Onana muncul ke permukaan dan menjadi target Manchester United di musim panas 2023 ini.
Namun dari dua pemain tersebut, hanya ada satu pemain saja yang dibutuhkan Man United untuk mengisi pos lini tengahnya dan menemani atau menjadi deputi Casemiro.
Jika melihat kebutuhan Man United saat ini, dibutuhkan gelandang berpengalaman yang bisa menstabilkan lini tengah dalam skema Erik ten Hag.
Di laga kontra Wolverhampton Wanderers (15/08/23), lini tengah Man United kekurangan pemain yang bisa mengontrol bola dan menjadi pemain First Phase.
Pemain First Phase ini adalah pemain yang bisa mendikte arah bola dan arah permainan timnya dengan cepat, tanpa bisa melakukan kesalahan mengoper seminimal mungkin.
Selain pemain First Phase, dibutuhkan juga gelandang bertahan yang andal dalam duel, mengingat Casemiro lebih menunjukkan dirinya sebagai pemain Box to Box.
Sehingga dari Sofyan Amrabat dan Amadou Onana, siapa yang layak digaet Manchester United di musim panas ini? Untuk menjawabnya, INDOSPORT pun akan mencoba membedah kualitas keduanya.
1. Amrabat Paket Lengkap, Onana Punya Potensi
Jika melihat dari radar kedua pemain dalam setahun terakhir di bawah ini, seperti yang dinukil dari DataMB, terlihat Sofyan Amrabat lebih lengkap ketimbang Amadou Onana.
Terlihat dari radar tersebut, Amrabat punya keunggulan dalam hal mengoper dan duel ketimbang Onana sepanjang setahun terakhir.
Tercatat dalam angka, Amrabat unggul dalam mendikte permainan dengan akurasi 88,5 persen dari 67,51 operan per 90 menit.
Bahkan hebatnya, Amrabat melepaskan 7,68 operan progresif per 90 menit disertai kemampuan mendribel bola ke area lawan dengan rataan 1,64 kali per 90 menit.
Nahasnya, penampilan apik ini tak berbanding lurus dengan kemampuan bertahan Amrabat yang punya rataan 2,77 tekel+intersep dan 0,89 blok per 90 menit saja.
Bandingkan dengan Onana yang terbatas dalam mendikte permainan dengan akurasi 83,4 persen dari 35,26 percobaan operan per 90 menit.
Tapi Onana unggul dalam duel seperti 3,85 tekel+intersep per 90 menit dan 0,91 blok per 90 menit serta unggul dalam duel udara dengan memenangkan 2,14 duel udara per 90 menit.
Melihat radar dan catatan keduanya, Amrabat merupakan paket lengkap dan cocok untuk Man United yang membutuhkan pemain First Phase karena kemampuannya mendikte.
Tapi Onana sayang untuk dilewatkan karena punya potensi besar. Terlebih catatan bertahannya lebih unggul dan catatannya dalam mendikte permainan bisa diasah lebih jauh karena usianya yang baru 21 tahun.
Jika Man United ingin bersaing memperebutkan gelar, Amrabat adalah pilihan yang tepat. Terlebih harganya diyakini tak akan semahal Onana yang dipagari 50 juta poundsterling oleh Everton.