Adu Kualitas Wataru Endo vs Sofyan Amrabat, Siapa yang Layak Digaet Liverpool?
INDOSPORT.COM – Raksasa Liga Inggris (Premier League), Liverpool, masih mencari gelandang bertahan baru dan membidik dua nama yakni Wataru Endo dan Sofyan Amrabat.
Kabar ketertarikan Liverpool terhadap keduanya mengemuka setelah dua target sebelumnya, Moises Caicedo dan Romeo Lavia, memilih bergabung Chelsea.
Kabar ketertarikan ke Wataru Endo terlebih dulu mencuat seperti yang dilaporkan oleh Fabrizio Romano dan disusul oleh berita dari media Jerman lainnya.
Sedangkan ketertarikan ke Sofyan Amrabat belakangan juga mengudara, setelah juru transfer Italia, Gianluca Di Marzio, melaporkan aksi The Reds yang hendak menikung Manchester United.
Kini, tim asal Merseyside itu punya dua pilihan untuk sektor gelandangnya. Kabarnya, kedua pemain itu bersedia bergabung di musim panas ini.
Tapi Liverpool kabarnya hanya akan merekrut salah satu di antara Wataru Endo dan Sofyan Amrabat, sehingga The Reds akan memutuskannya secara baik-baik.
Dalam pertimbangannya merekrut salah satu di antara keduanya, Liverpool tentu akan mempertimbangkan soal harga sang pemain.
Dari segi harga, Endo jelas lebih murah ketimbang Amrabat. Beredar kabar bahwa penggawa Stuttgart itu bisa ditebus dengan harga 19 juta euro saja.
Sedangkan Amrabat punya harga yang sedikit lebih mahal ketimbang Endo, di mana Fiorentina meminta minimal 30 juta euro untuk pemain asal Maroko itu.
Selain soal harga, Liverpool juga mempertimbangkan usia sang pemain. Untuk masalah umur, Amrabat lebih unggul ketimbang Endo.
Amrabat baru mencapai usia puncaknya sebagai pemain, yakni 26 tahun. sedangkan Endo telah memasuki kepala tiga, mengingat usianya sudah 30 tahun.
Lalu pertimbangan ketiga ada di kualitas keduanya. Dengan kesamaan posisi sebagai gelandang bertahan, siapa yang lebih cocok untuk Liverpool? Apakah Wataru Endo atau Sofyan Amrabat?
1. Amrabat Mumpuni, Endo Tak Berisiko
Jika melihat kualitas keduanya berdasarkan performa sepanjang musim lalu, seperti yang dinukil dari DataMB, terlihat Sofyan Amrabat punya kapasitas mumpuni ketimbang Wataru Endo.
Terlihat dari radar di bawah ini, Amrabat unggul dalam berbagai hal sebagai gelandang bertahan ketimbang Endo yan hanya unggul di dua sektor.
Soal bertahan, Amrabat terlihat punya kemampuan memenangkan duel lebih besar dari Endo. Selain itu, ia juga punya kemampuan dribel dan operan yang lebih unggul.
Sedangkan Endo memang lebih banyak melakukan tindakan bertahan, tapi rasio kemenangan duelnya terbilang rendah.
Tapi Endo punya keunggulan dalam melepaskan umpan kunci, yang membuat dirinya selangkah di depan Amrabat dalam menyerang.
Bagaimana jika melihat kualitas keduanya lewat angka? Amrabat masih unggul dengan kemampuan sebagai pemain nomor 6 atau Deep-Lying Playmaker.
Amrabat rata-rata melepaskan 67,51 operan per 90 menit dengan akurasi 88,5 persen. Unggul atas Endo yang melepaskan 45,66 operan saja dengan akurasi 79,9 persen.
Dari kualitas ini, Amrabat lebih cocok bagi gaya bermain Jurgen Klopp, yang memainkan Gegenpressing dengan penguasaan bola dominan.
Permainan Gegenpressing ini membuat Liverpool memiliki lubang di tengah, sehingga butuh pemain yang punya rasio memenangkan duel tinggi seperti Amrabat.
Akan tetapi, Endo pun bisa menjadi pilihan tak berisiko bagi Liverpool. Hanya saja, kemampuannya bertahan dan memenangkan Second Ball akan menjadi tugas besar yang harus ditutup.
Melihat perbedaannya, ada baiknya Liverpool mendatangkan keduanya, mengingat harga keduanya yang total hanya akan memakan biaya 50 juta euro saja.
Tapi jika memilih salah satu dari keduanya, Amrabat akan menjadi pilihan tepat bagi Liverpool yang telah kehilangan pemain dengan kapasitas memenangkan duel tinggi selepas kepergian Fabinho.