6 Save 'Dibayar' 1 Kali Gagal Penalti, Kiper Timnas Indonesia Ernando Ari Tetap Dapat Pujian Media Asing
INDOSPORT.COM - Kiper Timnas Indonesia, Ernando Ari, tetap mendapat pujian dari media asing meskipun gagal mengeksekusi penalti penentu lawan Vietnam di final Piala AFF U-23 2023.
Pujian tersebut datang dari akun ASEAN Football pada hari Minggu (27/08/23), setelah kegagalan Timnas Indonesia U-23 gagal meraih gelar juara di Piala AFF U-23.
Ernando Ari dimainkan oleh Shin Tae-yong sebagai starter yang bertugas menjaga gawang Timnas Garuda Muda dari gempuran timnas Vietnam.
Hasilnya, kiper Persebaya Surabaya tersebut tampil sangat impresif saat berusaha menyelamatkan gawang Timnas agar tidak kebobolan.
Total, Ernando Ari mencatat lima kali melakukan penyelamatan dari skema open play yang dilakukan para pemain Vietnam selama 20 menit.
Selain itu, Ernando Ari juga melakukan save terhadap penalti Nguyen Quoc Viet pada menit ke-34’ yang membuat gawang Timnas Indonesia tetap clean sheet hingga akhir laga.
Sayang sekali, aksi heroik Ernando Ari tersebut malah dihancurkan dengan dirinya gagal mengeksekusi penalti di babak tos-tosan usai tendangannya ditepis kiper Vietnam.
Kegagalan Ernando melakukan penalti membuat Timnas Indonesia U-23 harus kalah 5-6 dari Vietnam sekaligus gagal merengkuh gelar Piala AFF U-23 2023.
Meski demikian, ASEAN Football tetap mengapresiasi performa apik yang ditunjukkan Ernando Ari. Sosoknya juga disandingkan dengan kiper Vietnam U-23, Quan Van Chuan.
“Penampilan yang sangat apik untuk kedua penjaga gawang ini (Vietnam dan Indonesia),” tulis ASEAN Football.
1. Ernando Dibela Shin Tae-yong Usai Gagal Penalti
Pujian kepada Ernando Ari tak hanya datang dari media asing, melainkan juga datang dari para pecninta sepak bola tanah air melalui beberapa cuitan di Twitter.
“Our best player tonight. ERNANDO ARI SUTARYADI,” tulis akun Extra Time Indonesia.
"Ernando Ari, tweet apresiasi. Apapun hasilnya, kamu telah mengupayakan dg luar biasa. Menepis penalti di babak pertama, setidaknya bikin lima penyelamatan penting selama 120 menit. Kalau pun gagal juara, itulah kehidupan. Tidak selalu seperti yg kita impikan,” tulis akun @iIlhamz***.
“Menang ataupun kalah, ini adalah Ernando Ari Sutaryadi appreciation post,” komentar akun @nordb***.
Sementara itu, Ernando Ari melalui unggahan di akun Instagram-nya menyatakan meminta maaf karena tidak bisa menyelesaikan tugasnya dengan baik.
“Live must go on. Pertama, saya ingin meminta maaf untuk seluruh masyarakat Indonesia yang kecewa terhadap saya, karena saya tidak bisa menyelesaikan tugas saya, dan saya juga hanya manusia biasa yang ingin memberikan yang terbaik untuk bangsa ini, terima kasih atas kerjasamanya team, coach dan official staff tim nasional U-23.
Ernando Ari juga mendapat pembelaan dari juru taktik Korea Selatan lantaran ini keputusan Shin Tae-yong menjadikan Ernando penendang penalti menjadi perdebatan.
"Ernando adalah pemain yang penuh percaya diri, dan dalam pertandingan hari ini dia memiliki penampilan luar biasa," ujar Shin Tae-yong di hadapan awak media usai pertandingan.
"Dan dia selalu mengambil penalti selama latihan, dan melakukannya dengan baik. Jadi itu alasan saya memilih dia," ucap STY menambahkan.
Kegagalan Ernando dalam mengeksekusi penalti membuat Indonesia gagal unggul atas Vietnam, skor tetap imbang 5-5.
Thai Ba Dat yang jadi penentu Vietnam bisa menaklukkan Ernando dan membawa The Young Golden Warriors keluar sebagai juara usai menang 6-5.