Shin Tae-yong Ungkap Alasan Pilih Ernando Ari jadi Eksekutor Penalti Timnas Indonesia U-23

INDOSPORT.COM - Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong mengaku memilih Ernando Ari sebagai salah satu eksekutor penalti di final Piala AFF U-23 2023. Kiper Persebaya Surabaya itu dikatakan punya kemampuan untuk hal tersebut. 

Sebagai informasi, final Piala AFF U-23 pertemukan Indonesia vs Vietnam. Kedua tim bermain imbang 0-0 selama 120 menit atau hingga babak tambahan waktu, sehingga harus dilanjutkan dengan adu penalti.

Lima penendang Timnas U-23 yakni Ramadhan Sananta, Kelly Sroyer, Frengky Missa, Arkhan Fikri dan Alfeandra Dewangga lakukan tugas dengan baik. Tapi, Ernando Ari yang jadi eksekutor keenam gagal karena sepakannya diblok oleh kiper Vietnam, Quan Van Chuan. 

Majunya Ernando sebagai penendang penalti jadi pertanyaan suporter karena masih banyak pemain lain yang seharusnya mengambil tugas tersebut.

Shin Tae-yong menjelaskan, tidak semua pemain dalam kondisi bugar dan Ernando memang sering berlatih sebagai eksekutor dan berhasil. 

Namun, situsasi di latihan dan pertandingan tentu saja berbeda. Apalagi, Ernando jatuh bangun selama 120 menit. 

“Kami hanya punya lima pemain yang berada di bangku cadangan dan kami harus mempersiapkan hingga babak tambahan waktu. Sedangkan Vietnam punya 23 pemain,” buka Shin Tae-yong. 

“Untuk Nando, dia adalah pemain yang punya kepercayaan diri tinggi dan tampil sangat bagus. Saat latihan, dia melakukan itu (penalti) dengan sangat baik, jadi itu alasan saya pilih dia,” imbuhnya.

Lebih lanjut, juru taktik 52 tahun itu meminta suporter agar tidak merundung Ernando Ari. Sebab, kiper 21 tahun itu tampil sangat bagus sepanjang turnamen.

“Ya, dia gagal penalti. Tapi tolong dukung dia terus,” pinta Shin Tae-yong.

1. Statistik Ernando Ari

Terlepas dari kegagalan eksekusi penalti, Ernando Ari layak disebut sebagai bintang Timnas Indonesia U-23 pada laga final Piala AFF U-23. Kiper asal Semarang itu tampil konsisten, meski sempat jalani perawatn karena keram pada kakinya.

LapangBola mencatat Ernando lakukan lima kali penyelamatan. Jumlah itu lebih banyak dari penyelamatan yang dilakukan kiper Vietnam, Quan Van Chuan (empat kali).

Indonesia bisa saja kebobolan pada menit ke-34, setelah wasit menunjuk titik putih karena pelanggaran Alfeandra Dewangga. Namun, Ernando mampu menepis penalti yang dilepas Nguyen Quoc Viet.

Pada menit ke-64, Ernando mampu menangkap sepakan keras Pham Dinh Duy. Lalu, ada peluang Quoc Viet yang juga bisa digagalkan.